Trusted

Tekanan Jual Kian Berat, XRP Berisiko Anjlok ke US$1,48?

2 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • XRP tertekan di support US$2,30, dengan momentum bearish kian menguat seiring CMF berubah negatif. Ini mengindikasikan tekanan jual yang semakin intens.
  • Token diperdagangkan di bawah EMA 20-hari, memperkuat bias bearish dan memperbesar peluang breakout di bawah support krusial.
  • Potensi drop ke US$1,48 terbuka lebar kecuali terjadi lonjakan permintaan yang mampu mendorong XRP melewati resistance US$2,76 dan mengejar rekor ATH di US$3,41.
  • promo

Sejak awal Februari, XRP terjebak dalam rentang harga yang sempit akibat keseimbangan relatif antara tekanan beli dan jual. Altcoin ini menghadapi resistance kokoh di US$2,76 dan memperoleh support bullish di US$2,30.

Namun, sinyal teknikal saat ini mengindikasikan bahwa keseimbangan ini bisa jadi akan segera berpihak pada bear, membuka potensi drop harga yang lebih dalam.

XRP Kesulitan Bertahan saat Tekanan Jual Meningkat

Analisis grafik harian XRP/USD oleh BeInCrypto mengungkapkan bahwa harga token berfluktuasi dalam rentang US$2,76 hingga US$2,30 sejak 3 Februari. Saat sebuah aset bergerak dalam pola seperti ini, harganya terombang-ambing antara level support dan resistance tanpa adanya breakout. Kondisi ini menunjukkan keseimbangan antara tekanan beli dan jual.

XRP Horizontal Channel.
Horizontal Channel XRP | Sumber: TradingView

Namun, bias bearish yang semakin kuat pada XRP menandakan kemungkinan pelanggaran support di US$2,30 dalam waktu dekat. Tekanan jual yang semakin meningkat, seperti yang terlihat dari Chaikin Money Flow (CMF) XRP, mengonfirmasi hal ini. Pada saat publikasi, indikator ini berada di bawah garis nol di -0,04.

XRP CMF
CMF XRP | Sumber: TradingView

Sebagai informasi, CMF membantu trader menganalisis arus uang masuk dan keluar dari sebuah aset dengan mempertimbangkan volume dan aksi harga selama periode tertentu. Ketika CMF merosot, ini menunjukkan keluarnya modal dari aset karena tekanan beli yang melemah.

Pada XRP, saat harga terkonsolidasi dalam rentang sementara CMF negatif, hal ini mengindikasikan bahwa tekanan jual tetap dominan meski pergerakan harga tampak stabil. Ini mencerminkan bahwa trader lebih banyak mendistribusikan aset daripada mengakumulasi, meski harga belum menunjukkan penurunan tajam.

Kondisi ini memberi sinyal potensi breakout bearish, karena kurangnya minat beli pada XRP meningkatkan kemungkinan pergerakan turun setelah periode konsolidasi berakhir.

Di samping itu, altcoin ini saat ini diperdagangkan di bawah Exponential Moving Average (EMA) 20-hari, menegaskan ledakan tekanan jual di pasar XRP.

XRP 20-Day EMA.
20-Day EMA XRP | Sumber: TradingView

Adapun EMA 20-hari bertugas mengukur harga rata-rata aset selama 20 hari perdagangan terakhir dengan memberi bobot lebih pada manuver harga terbaru. Saat harga terjatuh ke bawah EMA, ini menandakan pergeseran ke tren turun akibat meningkatnya tekanan jual. Hal ini mengindikasikan potensi koreksi lebih lanjut dalam nilai XRP.

Bear XRP Incar US$1,48 di Tengah Ledakan Tekanan Jual

Jika support di US$2,30 gagal bertahan, XRP bisa terperosok lebih dalam. Apabila bull tak mampu mempertahankan level ini, harga XRP bisa tergelincir ke US$2,13. Jika tekanan jual tetap kuat pada level tersebut, kemungkinan drop hingga US$1,48 terbuka lebar.

XRP Price Analysis.
Analisis Harga XRP | Sumber: TradingView

Namun, jika permintaan XRP melonjak secara signifikan, skenario bearish ini bisa saja gugur. Dalam kondisi tersebut, token ini dapat menembus resistance di US$2,76 dan membidik level tertinggi sepanjang masa (all-time high / ATH) di US$3,41.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga XRP ke depan mengacu analisis di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Februari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Februari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Februari 2025

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

untitled-1.png
Abiodun Oladokun
Abiodun Oladokun adalah analis teknis dan on-chain di BeInCrypto, di mana ia berspesialisasi dalam laporan pasar tentang cryptocurrency dari berbagai sektor, termasuk keuangan terdesentralisasi (DeFi), aset dunia nyata (RWA), kecerdasan buatan (AI), jaringan infrastruktur fisik terdesentralisasi (DePIN), Layer 2, dan koin meme. Sebelumnya, ia melakukan analisis pasar dan penilaian teknis berbagai altcoin di AMBCrypto, memanfaatkan platform analitik on-chain seperti Messari, Santiment...
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori