Perusahaan analitik blockchain, Santiment, mengungkapkan prediksi bahwa artificial intelligence (AI) dan real-world asset (RWA) akan menjadi pendorong utama ekosistem Web3 dalam beberapa bulan mendatang. Santiment mencatat bahwa AI dan real-world asset telah menghasilkan minat terbesar dalam enam bulan terakhir.
Santiment menyoroti bahwa selama bertahun-tahun, para trader telah mempertahankan minat yang tinggi pada non-fungible token (NFT) dan proyek-proyek yang berkaitan dengan decentralized finance (DeFi). Lebih lanjut, perusahaan ini juga menyatakan bahwa selama bertahun-tahun, para trader “tertarik” untuk menjalankan staking meme coin.
Santiment: Real-World Asset (RWA) Akan Melonjak hingga 40%
Laporan perusahaan analisis ini mencatat bahwa token yang paling menarik dan akan menjadi pusat perhatian para trader antara lain: The Graph (GRT), Fetch.ai (FET), SingularityNET (AGIX), Ocean Protocol (OCEAN), dan Bittensor (TAO). Adapun sebagian besar proyek yang kini sedang tren di Santiment berkaitan dengan AI.
Di sisi lain, Santiment menekankan bahwa token yang berkaitan dengan RWA yang siap menjadi tren meliputi: Avalanche (AVAX), Chainlink (LINK), Internet Computer (ICP), dan Synthetix (SNX). Token-token ini telah sukses mencatat kenaikan hingga 100% dalam beberapa bulan terakhir.
Di sisi lain, Boston Consulting Group beberapa minggu yang lalu memperkirakan bahwa pada tahun 2030 mendatang, kapitalisasi pasar untuk tokenisasi aset digital akan bernilai triliunan dolar. Terlebih, RWA menawarkan stabilitas serta ketahanan yang mampu menarik minat investor dalam menghadapi turbulensi pasar keuangan.
Menurut proyeksi Santiment, pasar real-world asset akan mencapai nilai pasar hingga 16 triliun dolar pada tahun 2030 mendatang. Bahkan, CEO BlackRock, Larry Fink, beberapa minggu yang lalu turut memberikan komentar mengenai pentingnya tokenisasi, dengan menyatakan:
“Saya percaya [bahwa] pasar generasi berikutnya dan sekuritas generasi berikutnya, akan menjadi tokenisasi sekuritas.”
Trader Kehilangan Minat pada NFT dan DeFi
BeInCrypto sempat melaporkan pada akhir tahun 2023 lalu bahwa token yang akan menghasilkan profit “mengesankan” pada tahun 2024 adalah: PENDLE, DUSK, dan CFG, dengan keuntungan mulai dari 40% ke atas. Adapun token yang dijelaskan tersebut dapat diperdagangkan di blockchain, menyediakan representasi kepemilikan digital untuk real-world asset yang bersangkutan.
Bagi para investor, proyek-proyek RWA bisa menjadi pilihan menarik untuk “melindungi wallet mereka”. Ditambah lagi, ekosistem yang senantiasa berkembang ini tidak hanya terbatas pada blockchain. Selanjutnya, keputusan ini mungkin memang terkesan mengejutkan pada mulanya, namun pilihan ini sebenarnya menggambarkan kepercayaan yang besar terhadap teknologi yang sedang berkembang pesat.
Sebagai bahan pertimbangan, analisis Santiment seringkali terbukti akurat, sebut saja analisis mereka pada bulan Oktober lalu. Dalam laporan tersebut, mereka mengungkapkan bahwa para investor besar masih terus memborong Bitcoin (BTC), dengan total kepemilikan yang sudah mencapai 13,03 juta koin.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi tren Web3 untuk tahun 2024 versi Santiment ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.