Protokol privasi Railgun membantah isu yang menyebutkan proyeknya digunakan oleh grup kriminal yang terafiliasi dengan Korea Utara, Lazarus Group. Melalui utas X (sebelumnya Twitter), perusahaan menerangkan bahwa kelompok kriminal tersebut telah diblokir dari penggunaan sistem Railgun oleh sistem private proofs of innocence (POI).
Respon ini muncul setelah reporter Wu Blockchain menyatakan bahwa Lazarus Group, kelompok kejahatan yang menurut FBI bertanggung jawab atas peretasan di berbagai platform kripto, juga menggunakan mixer coin Railgun (RAIL).
“Ini tidak benar dan merupakan laporan palsu, kelompok tersebut sudah diblokir lebih dari setahun yang lalu oleh sistem,” tegas Railgun.
Railgun sendiri merupakan sistem smart contract yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan decentralized application (dApp) apapun di Ethereum dan beberapa blockchain lainnya yang didukung, namun tetap bersifat privat.
Protokol Railgun telah populer belakangan ini lantaran co-founder Ethereum Vitalik Buterin menyebut dalam utas X bahwa privasi merupakan hal yang normal dan Railgun menggunakan protokol yang mempersulit pelaku kejahatan untuk bergabung dengan pool tanpa mengorbankan privasi pengguna.
- Baca Juga: Elliptic: Lazarus Group Gunakan Tornado Cash Lagi untuk Pindahkan US$13 Juta dari Peretasan HTX
Volume Perdagangan Nyaris Sentuh US$1 Miliar
Wu Blockchain pada 15 April kemarin juga menyoroti bahwa Buterin selama enam bulan terakhir menggunakan protokol tersebut, dengan menggunakan sejumlah kecil Ether (ETH) setiap bulannya.
Kabar tersebut sempat membuat harga token RAIL meroket. Pantauan CoinGecko memperlihatkan bahwa harga token RAIL pada tanggal 15 April kemarin sempat melesat 165% dari US$0,58 ke level US$1,54 per token.
Dalam tujuh hari terakhir, harga token tersebut sudah terapresiasi sebesar 74,2%, dan 125,7% dalam 14 hari terakhir. Data Dune Analytics mencatat, total volume Railgun sudah hampir menyentuh angka US$1 miliar dengan total value locked (TVL) di Ethereum mencapai US$25,58 juta.
Sebagai catatan, perusahaan analitik blockchain Elliptic dalam laporannya tahun lalu menyebut bahwa Lazarus, yang merupakan dalang dalam peretasan Horizon Bridge, juga menggunakan Railgun untuk mengaburkan dana gelapnya, di samping Tornado Cash.
Faktanya, kemampuannya yang mirip dengan mixer membuat Railgun menjadi alternatif utama bagi Lazarus untuk memanfaatkannya.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.