Trusted
Breaking News

Ripple Ajukan Lisensi Bank Nasional AS, Ekspansi Stablecoin RLUSD

1 menit
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Ripple ajukan lisensi perbankan nasional AS kepada OCC.
  • Langkah ini bertujuan mendukung stablecoin RLUSD dan layanan pembayarannya.
  • Circle dan sejumlah perusahaan kripto lain juga mengajukan permohonan serupa pekan ini.
  • promo

Ripple resmi mengajukan lisensi perbankan nasional AS, melebarkan ambisi regulasinya seiring upayanya untuk memperbesar skala stablecoin RLUSD dan juga ekosistem pembayaran yang sedang dikembangkan.

Perusahaan menyampaikan aplikasinya kepada Office of the Comptroller of the Currency (OCC) pada Rabu (2/7). Bila disetujui, Ripple akan memperoleh otoritas untuk beroperasi sebagai bank yang diatur secara federal, sehingga tak lagi memerlukan lisensi money transmitter per negara bagian.

Mengapa Ripple & Circle Berebut Lisensi Bank AS?

Langkah ini menempatkan Ripple di jajaran perusahaan kripto yang semakin agresif mengejar integrasi lebih dalam dengan sistem keuangan AS.

Awal pekan ini, Circle—penerbit stablecoin USDC—juga mengajukan permohonan untuk menjadi national trust bank. Fidelity Digital Assets dan beberapa pemain besar lain turut mengejar perizinan serupa.

Permohonan lisensi ini mencerminkan dorongan kolektif industri kripto untuk mendapatkan kejelasan hukum dan beroperasi di bawah satu kerangka regulasi nasional yang terpadu.

Gelombang pengajuan ini terjadi di saat Kongres kian dekat untuk mengesahkan GENIUS Act—sebuah rancangan undang-undang (RUU) yang akan memberikan keuntungan signifikan bagi perusahaan berbasis AS yang memiliki stablecoin, seperti Ripple dan Circle.

Apabila permohonan Ripple akhirnya mendapat restu, perusahaan ini dapat menyimpan sendiri cadangan RLUSD dan bertindak sebagai kustodian langsung untuk aset-aset yang ditokenisasi. Termasuk aliran remitansi lintas negara serta obligasi atau sekuritas berbasis blockchain.

Sebagai informasi, saat ini Anchorage Digital masih menjadi satu-satunya perusahaan kripto yang berhasil memperoleh national trust bank charter, yang diberikan pada masa pemerintahan Biden.

Sejumlah analis industri memandang gelombang pengajuan lisensi ini sebagai penanda bahwa sektor kripto mulai bergerak melampaui etos anti-bank yang dulunya sempat mendominasi fase awal perkembangannya.

Sebaliknya, perusahaan-perusahaan seperti Ripple dan Circle kini merangkul tata kelola setara bank guna melayani lembaga keuangan dan mematuhi regulasi yang semakin ketat.

Permohonan Ripple ini menjadi langkah lanjutan dalam pergeseran strategis pasca-pertarungan hukumnya dengan SEC AS. Perusahaan semakin memosisikan diri sebagai penerbit dolar digital yang patuh regulasi.

Dengan Circle, Fidelity, dan kini Ripple yang sama-sama mengantre untuk mendapatkan piagam bank nasional, OCC berada dalam tekanan untuk memperjelas sikapnya di bawah kepemimpinan Jonathan Gould—calon Ketua baru yang masih menunggu konfirmasi Senat AS.

Bagaimana pendapat Anda tentang Ripple yang mengajukan lisensi bank nasional AS kepada OCC ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Disponsori
Disponsori