Trusted

Robinhood Rambah Eropa, Dukung Solana, Bitcoin dan USDC

2 mins
Diperbarui oleh Adi Wiratno
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Robinhood rilis layanan transfer aset kripto di Eropa, mendukung lebih dari 20 mata uang digital seperti BTC dan ETH.
  • Pelanggan Eropa mendapatkan cashback 1% dalam bentuk aset kripto untuk setiap deposit, mendorong adopsi melalui penerapan fitur baru.
  • Robinhood bantah rumor tentang usaha stablecoin meskipun spekulasi di pasar semakin meningkat.
  • promo

Robinhood telah meluncurkan layanan transfer aset kripto di wilayah Eropa. Aksi itu sengaja dilakukan, demi memudahkan pelanggan melakukan transaksi kripto secara mudah lewat aplikasinya.

Langkah anyar ini sekaligus menunjukkan komitmen perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu dalam memperkuat kehadirannya secara global di pasar aset kripto.

Menyusul kabar tersebut, spekulasi muncul bahwa platform investasi multi aset itu juga sedang menjajaki pasar stablecoin, namun Robinhood secara tegas membantah klaim liar itu.

Robinhood Perluas Akses Kripto di Eropa

Melalui ekspansinya, pelanggan Robinhood di Uni Eropa kini dapat melakukan setoran dan menarik lebih dari 20 mata uang digital, termasuk BTC, ETH, SOL, dan USDC. Selain itu, investor juga bisa menyimpan asetnya secara mandiri, alih-alih menggunakan jasa pihak ketiga.

Untuk menarik minat, Robinhood menawarkan cashback 1% dalam bentuk mata uang kripto bagi pelanggan yang menyetorkan kriptonya ke platform.

Menariknya, pengembangan ini terjadi hanya setahun setelah salah satu entitas perusahaan, Robinhood Crypto memasuki pasar Uni Eropa (UE).

Ketika itu, perseroan sudah memberikan keleluasaan pada pelanggan untuk melakukan pembelian dan penjualan aset kripto, namun tidak dengan transfer dana dari platform ke pihak ketiga lainnya atau self-custodial wallet. Nah, pengembangan terbaru ini mengubah hal tersebut.

Langkah Robinhood untuk menawarkan fitur transfer aset kripto ke Eropa sekaligus menyoroti besarnya potensi Eropa untuk menjadi pasar yang menarik bagi mata uang digital. Mengutip regulasi ramah kripto yang diadopsi oleh 27 negara di Eropa, General Manager sekaligus Vice President Robinhood, Johann Kerbrat mengatakan, keadaan bakal menjadi lebih baik setelah Markets in Crypto-Assets (MiCA) berlaku penuh.

Kejelasan regulasi ini telah memungkinkan perusahaan seperti Circle, memperoleh lisensi Lembaga Uang Elektronik (EMI). Sehingga membuka kesempatan bagi perusahaan untuk menawarkan aset kripto yang dipatok dalam dolar, maupun euro di bawah kerangka MiCA.

Belum Ada Rencana Merilis Stablecoin

Di tengah kondisi tersebut, muncul spekulasi bahwa Robinhood juga sedang menjajaki peluncuran stablecoin bersama Revolut, namun platform investasi ritel ini telah membantah klaim tersebut. Perusahaan tersebut mengakhiri spekulasi tersebut, sembari menyatakan tidak ada “rencana segera” untuk meluncurkan stablecoin-nya sendiri.

“Dari sisi kami, kami tidak memiliki rencana segera. Selalu agak lucu dalam posisi saya untuk melihat ke mana orang-orang berpikir kami akan bergerak selanjutnya,” ujar Kerbrat dalam wawancara dengan situs berita.

Terlepas dari rumor tersebut, dominasi USDT Tether di pasar stablecoin berpeluang menghadapi persaingan yang signifikan, seiring perbaikan regulasi di UE. Seperti yang dilaporkan BeInCrypto pada Juli, stablecoin USDC milik Circle memimpin stablecoin yang diatur dengan volume US$23 miliar. Kondisi itu secara efektif menantang pangsa pasar 14% dari stablecoin yang didukung cadangan First Digital USD (FDUSD).

Rival utama USDC di pasar stablecoin, Tether USD (USDT), tidak memiliki lisensi EMI. CEO perusahaan, Paolo Ardoino, masih belum yakin dengan ekspektasi MiCA tentang dukungan 60% dalam bentuk tunai bank.

Pengembangan ini menyoroti besarnya potensi kerangka MiCA dalam menggeser keseimbangan global, mendukung stablecoin yang patuh.

Bagaimana pendapat Anda tentang ekspansi terbaru yang dilakukan Robinhood di wilayah Eropa ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

adi-wiratno.jpeg
Adi Wiratno
Adi adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 9 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori