Harga Solana (SOL) tengah berada di ambang breakout dari pola bullish reversal yang dapat mengantarkan altcoin ini ke reli pemulihan.
Namun, ini hanya mungkin terjadi jika isyarat pasar yang lebih luas mampu menjaga volatilitas tetap rendah dan investor merespons harga SOL saat ini.
Solana Berpotensi Melesat
Harga Solana, yang saat ini diperdagangkan di US$139, membentuk wedge menurun yang mungkin akan segera breakout. Observasi ini mendapat dukungan dari Relative Strength Index (RSI). RSI sendiri bertugas mengukur kecepatan dan perubahan pergerakan harga.
Bersamaan dengan RSI, Moving Average Convergence Divergence (MACD), yang mengindikasikan kekuatan tren serta potensi reversal harga aset, juga memancarkan sinyal bullish.
Kedua indikator ini mengisyaratkan kenaikan dengan RSI di zona bullish di atas garis netral di 50,0. Dan di saat yang sama, MACD juga menyaksikan crossover bullish yang persisten. Ini pula yang bisa membantu SOL mematahkan pola wedge.
Kondisi ini bisa beralih menjadi reli karena altcoin ini sekarang masih sangat undervalued. Hal ini diperoleh dari rasio P/S terhadap pendapatan yang dicatatkan oleh aset ini.
Rasio Price to Sales atau Harga terhadap Penjualan (P/S) berfungsi menetapkan nilai suatu aset. Adapun rasio yang rendah menyiratkan bahwa aset yang bersangkutan sedang undervalued. Sebaliknya, rasio yang melebihi rata-rata menunjukkan nilai aset yang overvalued.
Di sisi lain, pendapatan Solana telah tumbuh pesat dalam beberapa bulan terakhir. Puncaknya berhasil tercapai di bulan Maret. Namun, pada saat yang sama, rasio P/S jauh lebih rendah ketimbang saat periode pendapatan yang rendah di Q4 2023.
Jadi, ini merupakan indikasi bahwa Solana masih punya peluang besar untuk tumbuh ke depannya.
Harga SOL Menanti Breakout
Selama tiga minggu terakhir, harga Solana telah terjebak di dalam pola falling wedge. Dalam durasi ini, pola bullish ini telah divalidasi selama koreksi dan pemulihan baru-baru ini.
Ditandai dengan garis tren konvergen yang condong ke bawah, falling wedge ini membentuk pola grafik bullish. Kondisi ini juga menandakan potensi reversal dari tren turun. Pola ini kerap menunjukkan penurunan tekanan jual serta potensi breakout harga ke atas.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang disebutkan di atas dan SOL yang diperdagangkan tepat di bawah garis tren atas wedge, kemungkinan besar altcoin ini akan segera breakout. Jika benar demikian, ini akan membuka jalan bagi Solana untuk menembus resistance US$142 dan merebut kembali level US$150 sebagai support floor.
Sebagai informasi, level psikologis krusial ini telah diuji sebagai resistance beberapa kali. Setiap breakout yang terjadi di atas level ini telah menghasilkan reli harga. Dengan begitu, untuk ke depannya, investor bisa mengantisipasi hal yang sama untuk SOL kali ini.
Namun, jika ternyata breakout gagal dan SOL kembali tergelincir melewati US$134, maka harga berpotensi turun ke level US$120. Terakhir, hilangnya support ini akan serta-merta menggugurkan skenario bullish yang ada. Akibatnya, SOL bakal memperpanjang koreksi harga menuju US$110.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Solana (SOL) ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.