Trusted

Sinyal Ekonomi AS yang Berpotensi Gerakkan Harga Bitcoin Pekan Ini

4 menit
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Indeks kepercayaan konsumen AS akan rilis Selasa, berpotensi memengaruhi sentimen investor dan daya tarik Bitcoin jika optimisme meningkat.
  • Laporan pasar tenaga kerja penting seperti JOLTS dan data ketenagakerjaan ADP dapat mencerminkan kekuatan atau kelemahan ekonomi, memicu volatilitas harga Bitcoin.
  • Keputusan suku bunga FOMC pada Rabu dan pidato Jerome Powell akan diawasi ketat untuk sinyal potensi pemangkasan suku bunga, berdampak pada daya tarik Bitcoin.
  • promo

Seiring berakhirnya bulan Juli, para trader dan investor bersiap menatap bulan Agustus, dengan mengamati sejumlah sinyal ekonomi dari Amerika Serikat yang bisa memengaruhi portofolio mereka.

Pekan ini, sinyal ekonomi dari AS menjadi sangat penting mengingat Bitcoin (BTC) sedang mendekati ambang harga US$120.000.

Indikator Ekonomi AS yang Bisa Pengaruhi Bitcoin Pekan Ini

Pasar kripto menguat hari Senin (28/7), dipimpin oleh Bitcoin yang mendekati US$120.000. Namun, apakah optimisme ini berkelanjutan akan sangat bergantung pada bagaimana sinyal ekonomi AS minggu ini berkembang.

Sinyal Ekonomi AS minggu ini
Sinyal Ekonomi AS minggu ini | Sumber: MarketWatch

Kepercayaan Konsumen

Laporan kepercayaan konsumen memulai rangkaian sinyal ekonomi minggu ini dan bakal rilis pada hari Selasa (29/7). Consumer Confidence Index dari Conference Board turun ke 93,0 pada Juni 2025—penurunan 5 poin dari Mei (98,0).

Menurut MarketWatch, proyeksi median untuk Juli adalah 96,0, mencerminkan pandangan ekonom yang lebih optimistis. Namun, kekhawatiran konsumen meningkat di tengah kebijakan tarif Presiden Trump.

“Konsumen tidak akan kembali percaya pada ekonomi kecuali mereka yakin bahwa inflasi tidak akan memburuk, misalnya jika kebijakan perdagangan stabil,” kata Joanne Hsu, Direktur Surveys of Consumers, dikutip Reuters.

Erosi kepercayaan ini menandakan penurunan selera risiko. Konsumen yang pesimistis cenderung menghindari aset spekulatif seperti Bitcoin, dan memilih obligasi atau uang tunai.

Namun, jika kepercayaan konsumen Juli melampaui ekspektasi, hal ini bisa mendongkrak selera risiko dan mendukung pasar kripto.

Data Ketenagakerjaan

Data ketenagakerjaan AS menjadi salah satu faktor makro utama bagi Bitcoin pada tahun 2025. Minggu ini, beberapa laporan pekerjaan akan dirilis dan bisa memicu volatilitas BTC.

Laporan Job Openings and Labor Turnover Survey (JOLTS) dan data Lowongan Pekerjaan dijadwalkan rilis pada hari Selasa oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS).

JOLTS

Laporan Job Openings and Labor Turnover Survey (JOLTS) untuk Juni, yang keluar Selasa, diperkirakan lebih rendah dari angka Mei (7,8 juta). Proyeksi ekonom meramal angka 7,4 juta untuk pembukaan lowongan kerja, perekrutan, dan pemutusan kerja.

Meski lebih rendah, angka ini masih di atas level terendah dalam beberapa bulan terakhir, yaitu 7,192 juta pada Maret. Dengan demikian, JOLTS tetap menjadi sorotan pekan ini.

Laporan ADP Employment

Salah satu data ketenagakerjaan yang akan dipantau minggu ini adalah laporan ADP untuk bulan Juli. Meskipun bukan ukuran resmi seperti laporan dari Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS), data ADP tetap menjadi indikator penting.

Pada Juni 2025, laporan BLS menunjukkan bahwa pekerjaan sektor swasta turun sebesar 33.000, jauh di bawah ekspektasi ekonom yang memproyeksikan kenaikan 95.000 pekerjaan. Penurunan ini mengindikasikan adanya perlambatan perekrutan tenaga kerja.

Data dari MarketWatch memperkirakan akan ada kenaikan sebanyak 82.000 pekerjaan di bulan Juli, namun ini tetap lebih rendah dari angka sebelumnya.

Klaim Pengangguran Awal (Initial Jobless Claims)

Data mingguan klaim pengangguran awal juga menjadi perhatian pasar. Angka ini mencerminkan jumlah warga AS yang mengajukan klaim asuransi pengangguran pada minggu sebelumnya.

Pada pekan yang berakhir 19 Juli, klaim pengangguran awal mencapai 217.000. Untuk pekan berikutnya, para ekonom memperkirakan klaim akan naik hingga 221.000.

Peningkatan klaim ini bisa menjadi sinyal melemahnya ekonomi AS, yang dapat mendorong The Fed untuk mengambil pendekatan kebijakan moneter yang lebih longgar. Jika hal ini terjadi, dolar AS bisa melemah dan mendorong daya tarik Bitcoin sebagai aset alternatif.

Namun, jika pasar menganggap lonjakan klaim ini hanya sebagai fluktuasi sementara, dampaknya pada Bitcoin kemungkinan minimal.

Sementara itu, para analis mengatakan bahwa pasar tenaga kerja yang tetap tangguh, ditambah dengan inflasi yang masih tinggi, dapat membuat suku bunga tetap tinggi. Namun, tanda-tanda pelemahan sektor pekerjaan bisa membuat The Fed melunak dalam mengambil kebijakan.

Non-Farm Payrolls

Laporan ketenagakerjaan utama AS, yakni Non-Farm Payrolls (NFP) untuk Juli 2025, akan rilis pada Jumat. Ekonomi AS menambahkan 147.000 pekerjaan pada Juni, naik dari 139.000 pekerjaan di bulan April. Tingkat pengangguran pun menurun dari 4,2% di Mei menjadi 4,1% di Juni.

Non-farm payroll dan pengangguran AS
Non-farm payroll dan pengangguran di AS | Sumber: Trading Economics

Data dari MarketWatch memperkirakan tingkat pengangguran akan naik kembali menjadi 4,2% pada Juli, dengan penambahan pekerjaan melambat ke angka 102.000. Perlambatan ini diyakini sebagai dampak ekonomi dari kebijakan tarif Presiden Trump.

Apabila pertumbuhan pekerjaan tetap tangguh, The Fed mungkin mempertahankan suku bunga saat ini atau bahkan mempertimbangkan pengetatan, yang dapat memperkuat dolar AS dan menekan harga Bitcoin. Namun, jika ada kekhawatiran ekonomi mendasar, The Fed bisa saja mengambil langkah dovish, yang cenderung menguntungkan pasar kripto.

Para analis mencatat bahwa ketidakpastian pasar tenaga kerja disebabkan oleh perusahaan yang masih menanti kejelasan terkait kebijakan perdagangan Gedung Putih, terutama karena seringnya perubahan jadwal dan tenggat waktu.

Keputusan Suku Bunga FOMC

Sinyal ekonomi penting lainnya yakni keputusan suku bunga dari Federal Open Market Committee (FOMC) yang akan diumumkan pada Rabu. Indikator ini muncul setelah data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS menunjukkan inflasi naik menjadi 2,7% pada Juni.

Risalah FOMC pada tanggal 9 Juli mengindikasikan potensi pemangkasan suku bunga tahun ini, karena para pembuat kebijakan menilai inflasi telah melambat meskipun masih “cukup tinggi”. Ketidakpastian prospek ekonomi juga disebut telah menurun, meski belum sepenuhnya hilang.

Namun, belum pasti apakah The Fed akan memangkas suku bunga pada 30 Juli. Menurut CME FedWatch Tool, pelaku pasar memperkirakan kemungkinan 96,9% bahwa suku bunga tetap berada di kisaran 4,25%–4,50%.

Probabilitas Suku Bunga Fed
Probabilitas Suku Bunga The Fed | Sumber: CME FedWatch Tool

Salah satu pengguna X menyebut, “Yang lebih menarik adalah konferensi pers Powell. Beberapa hari lalu Trump bertemu Powell dan berharap The Fed akan dovish. Beberapa gubernur The Fed lain juga mendukung suku bunga rendah, jadi konferensi pers ini akan sangat krusial.”

Di luar keputusan resmi suku bunga, pasar akan mencermati pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell untuk mencari petunjuk mengenai arah kebijakan selanjutnya. Jika Powell memberi sinyal pemangkasan suku bunga pada September, hal itu bisa memicu optimisme di pasar.

Namun, jika nada pidatonya sama seperti pada pertemuan FOMC sebelumnya, pasar kripto berpotensi mengalami koreksi tajam.

Bagaimana pendapat Anda tentang sinyal ekonomi AS yang berpotensi gerakkan harga Bitcoin (BTC) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia
Platform kripto terbaik di Indonesia

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

lockridge-okoth.png
Lockridge Okoth
Lockridge Okoth adalah seorang jurnalis di BeInCrypto, dengan fokus pada perusahaan industri terkemuka seperti Coinbase, Binance, dan Tether. Dia mencakup berbagai topik, termasuk perkembangan peraturan dalam keuangan terdesentralisasi (DeFi), jaringan infrastruktur fisik terdesentralisasi (DePIN), aset dunia nyata (RWA), GameFi, dan cryptocurrency. Sebelumnya, Lockridge melakukan analisis pasar dan penilaian teknis aset digital, termasuk Bitcoin dan altcoin seperti Arbitrum, Polkadot, dan...
BACA BIO LENGKAP
Disponsori
Disponsori