Cardano (ADA) telah menikmati reli monumental. Harganya sudah meroket 300% dalam lima minggu belakangan. Juga, altcoin ini baru-baru ini berhasil menembus angka US$1, mencapai puncak dua tahunnya.
Meski momentum naik ini memantik optimisme di kalangan investor, hal ini juga menyebabkan aksi ambil untung. Banyak kalangan trader memandang level saat ini sebagai kesempatan untuk menjual.
Investor Cardano Fokus Amankan Profit
Holder kecil ADA terpantau gencar menjual aset dalam beberapa pekan terakhir. Data menguak bahwa wallet dengan saldo antara 100 hingga 10.000 ADA telah menjual lebih dari 72 juta ADA (senilai lebih dari US$92 juta). Tren jual ini telah berlangsung selama lebih dari sebulan. Langkah ini menyoroti aksi ambil untung yang terus berlanjut di kalangan investor ritel.
Walau volume penjualan oleh holder kecil signifikan, imbasnya tidak sebesar transaksi fantastis yang para whale lakukan.
Meskipun volume penjualan ADA oleh holder kecil ini substansial, pasar nyatanya tidak mengalami koreksi harga yang drastis. Namun, aktivitas jual ini bisa menandakan kehati-hatian di kalangan investor; beberapa memilih untuk mengamankan profit mereka alih-alih tetap memegang altcoin ini di tengah potensi volatilitas pasar. Adapun tren aksi ambil untung oleh investor Cardano, meski belum cukup untuk memicu aksi jual besar, bisa saja memicu tekanan turun bila terus berlanjut.
Momentum Makro Cardano Lebih Kompleks
Momentum makro Cardano secara keseluruhan sedikit lebih kompleks. Indikator Price DAA Divergence menunjukkan bahwa walau harga ADA terus merangkak naik, partisipasi pasar tidak meningkat dengan laju yang sama. Perbedaan ini seringkali dianggap sebagai sinyal bearish. Sebab, perbedaan semacam itu menandakan reli mungkin lebih didorong oleh aksi beli spekulatif alih-alih minat organik dan arus dana yang berkelanjutan.
Minimnya partisipasi, terutama dari kalangan investor besar, selanjutnya menimbulkan kekhawatiran soal keberlanjutan level harga saat ini. Jika divergensi ini berlanjut, bisa memicu koreksi harga. Sebab, investor raksasa mungkin kurang berminat untuk terus membeli dalam reli kali ini. Stagnannya partisipasi pasar ini bisa berakibat pada meredupnya momentum harga dalam beberapa minggu ke depan.
Harga ADA Coba Jaga Tren Naik
Harga Cardano (ADA) meloncat 25% pekan ini dan mencetak level US$1,29. Hal ini berhasil mengantarkan si altcoin ke puncak dua tahun. Adapun reli ini mencerminkan meningkatnya optimisme di kalangan investor dan trader.
Momentum terkini sangat signifikan sebab ADA tengah menjangkau level resistance penting. Karenanya, tak sedikit pula trader yang memantau apakah reli ini bisa bertahan, terutama dengan level psikologis US$1,30 yang menjadi perhatian.
Agar Cardano bisa mempertahankan lintasan atau trajectory naik ini, ADA perlu menyulap resistance US$1,30 menjadi support. Jika berhasil bertahan di atas level ini, reli dapat berlanjut. Namun, bila gagal melakukannya justru bakal menyebabkan drop menuju support US$1,01. Skenario ini akan sekaligus menghempas raihan reli terbaru dan berpotensi menandakan akhir dari momentum bullish.
Jika ADA berhasil menjaga US$1,30 sebagai support, target berikutnya mungkin tertancap di US$1,50. Keberhasilan ADA menaklukkan level ini akan semakin mempersolid prospek bullish. Juga, menegaskan bahwa reli terkini memiliki daya tahan kuat. Skenario ini akan membatalkan asumsi bearish dan menandakan pertumbuhan yang berkelanjutan, menjadikan US$1,50 sebagai level resistance utama berikutnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Cardano (ADA) di bulan Desember 2024? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.