Harga Solana (SOL) sedang naik daun, token tersebut mencatat kenaikan harga 12% dalam seminggu terakhir. Saat ini, altcoin itu diperdagangkan di kisaran US$170,16, sedikit di bawah level resistance krusial US$171. Jika momentumnya terjaga, harga Solana berpeluang menembus resistance ini selama sesi perdagangan saat ini.
Penembusan yang berhasil akan membuka peluang untuk reli lebih lanjut, dengan rintangan utama berikutnya di US$186,32. Jika SOL bisa mengatasi resistance ini, harganya bisa mencapai US$200. Namun, kapan hal itu bisa terjadi?.
- Baca Juga: Pump.fun Berbasis Solana Meluncurkan Terminal Trading Pro Bersama Rencana Peluncuran Token
Solana Alami Lonjakan Aktivitas
Indikator momentum kunci Solana, yang dinilai dari grafik satu hari, mengonfirmasi adanya lonjakan permintaan terbaru untuk altcoin. Seperti Relative Strength Index (RSI) misalnya, metrik yang melacak kondisi pasar overbought dan oversold itu, sedang dalam tren naik di 68,50.
Nilai indikator ini berkisar antara 0 dan 100, dengan nilai di atas 70 menunjukkan bahwa aset tersebut overbought dan mungkin segera mengalami koreksi. Nilai di bawah 30 menunjukkan kondisi oversold dan mengisyaratkan kemungkinan rebound.
RSI SOL saat ini memberi sinyal bahwa pasar telah mengalami tekanan beli yang berkelanjutan, yang mendorong harga naik. Namun, meskipun secara teknis belum berada di wilayah overbought, aset tersebut hampir berada dekat dengan area tersebut, yang berarti harganya mungkin akan segera menghadapi tekanan jual.
Namun, dalam beberapa hari terakhir, Open Interest Solana telah melonjak. Pada saat tulisan ini dibuat, jumlahnya mencapai US$2,31 miliar, naik 29% sejak 18 Oktober dan saat ini berada pada level tertinggi sejak 1 Agustus.
Open interest suatu aset mengukur jumlah kontrak derivatif (futures atau opsi) yang masih aktif dan belum diselesaikan atau ditutup. Ketika open interest naik bersamaan dengan harga aset, kondisi ini menandakan bahwa tren naik sedang kuat dan didukung oleh partisipasi pasar yang signifikan.
Prediksi Harga SOL: Berpotensi Tembus US$200 atau Turun ke US$131
Jika sebagian besar kenaikan open interest terdiri dari posisi short (taruhan melawan harga), dan harga terus naik, hal itu bisa memicu short squeeze. Namun, hal ini tidak terjadi pada Solana. Sebaliknya, permintaan untuk posisi long tetap kuat, seperti yang ditunjukkan oleh funding rate positif sebesar 0,012% saat ini.
Funding rate, yang merupakan biaya periodik, membantu menjaga agar harga kontrak aset tetap sejalan dengan harga spot-nya. Funding rate positif menunjukkan bahwa lebih banyak trader bertaruh pada reli harga ketimbang penurunan.
Jika tren ini berlanjut, Solana bisa menembus resistance US$171,74. Jika momentum bertahan, level penting berikutnya yang perlu diperhatikan adalah US$186,32. Pergerakan yang menentukan melewati titik ini dapat mendorong harga menuju US$209,90, level yang terakhir kali terlihat pada Maret.
Namun, aksi profit taking bisa meredam momentum bullish ini, yang mungkin menarik harga kembali ke US$131,38.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
