Solana telah memperpanjang tren naiknya, membawa altcoin ini mendekati angka krusial US$250. Ambang psikologis ini dianggap sebagai level kunci untuk SOL.
Namun, sebelum mencapainya, token kripto ini nampaknya menghadapi skeptisisme dari sekelompok holder yang signifikan.
Holder Penting Solana Jual
Data dari perubahan posisi bersih HODLer menunjukkan holder jangka panjang telah mulai menjual aset mereka. Investor ini memainkan peran besar dalam mempengaruhi jalur Solana, karena akumulasi mereka sering mendukung pemulihan sementara penjualan mereka dapat memicu penurunan.
SponsoredSaat ini, penjualan holder jangka panjang berada pada titik tertinggi dalam enam bulan, mencerminkan menurunnya kepercayaan. Ini bisa menekan harga Solana dalam jangka pendek. Ini akan mencegahnya mencapai US$250 dan mengurangi momentum jika tren penjualan berlanjut di antara peserta pasar yang berpengaruh ini.
Ingin wawasan token lebih banyak seperti ini? Daftar untuk Newsletter Harian Kripto Editor Harsh Notariya di sini.
Secara lebih luas, indikator NUPL Solana menunjukkan bahwa aset kripto ini belum mencapai titik jenuh. Secara historis, kenaikan menuju ambang Kepercayaan-Penolakan di 0,5 sering menandai pembalikan, yang mengarah pada koreksi yang diperpanjang dalam beberapa minggu berikutnya.
Ini memberikan Solana ruang untuk keuntungan jangka pendek tambahan sebelum periode pendinginan besar dimulai.
Harga SOL Mendekati Level Kritis
Saat ini, Solana diperdagangkan pada US$235, hanya 6% di bawah tonggak US$250. Selama akhir pekan, SOL mencoba mencapai target ini tetapi gagal. Namun, ia berhasil bertahan di atas level support US$232.
Jika momentum bullish berlanjut, Solana bisa bangkit kembali dari US$232 dan menguji resistance di US$242. Terobosan yang berhasil, terutama jika holder jangka panjang memperlambat penjualan mereka. Ini bisa mendorong SOL untuk merebut kembali US$250 dalam waktu dekat.
Namun, jika tekanan jual dari holder jangka panjang meningkat, Solana mungkin kesulitan untuk mempertahankan US$232 sebagai support. Skenario ini bisa mengakibatkan koreksi menuju US$221, merusak momentum bullish dan membatalkan proyeksi kenaikan jangka pendek.