X (Twitter) dikabarkan bakal menjadi “super app,” dengan layanan keuangan terintegrasi yang digadang bakal menggabungkan aset kripto. Jika benar terjadi, pembaruan tersebut bakal sejalan dengan minat pengguna dan pemimpin terhadap aset kripto.
Namun sayang, CEO X, Linda Yaccarino tidak secara eksplisit membahas hal tersebut. Integrasi semacam itu akan memerlukan tantangan regulasi baru, yang mungkin menjadi pertempuran panjang dan sulit.
Apakah X Bisa Menawarkan Perdagangan Aset Kripto?
Twitter telah lama memiliki tempat istimewa di komunitas kripto. Platform tersebut berfungsi sebagai pusat koordinasi bagi para penggemar dan pengembang. Sejak Elon Musk membeli aplikasi itu pada akhir 2022, dia membayangkan mengubahnya menjadi “super app.”
Hari ini, Fortune mengeklaim bahwa perubahan ini mungkin segera terjadi, berkat dorongan momentum baru:
“Anda akan bisa datang ke X dan dapat melakukan transaksi seluruh kehidupan finansial Anda di platform. Dan itu apakah saya bisa membayar Anda untuk pizza yang kita bagi tadi malam atau melakukan investasi atau perdagangan. Seluruh ekosistem perdagangan dan ekosistem keuangan akan muncul di platform yang tidak ada hari ini,” klaim CEO Linda Yaccarino.
Dia melanjutkan dengan menjelaskan beberapa komponen spesifik dari visi jangka panjang ini. Musk melihat WeChat, sebuah aplikasi pesan populer dari Cina, sebagai model untuk transformasi X.
Aplikasi ini akan menjadi kendaraan gabungan untuk pesan, pembayaran, dan belanja. Mereka berencana untuk berintegrasi dengan Visa untuk membuka layanan wallet. Namun, rencana ini tidak menyebutkan peran aset kripto dalam model baru X.
Sebagai catatan, sang pemilik, Elon Musk, adalah pendukung besar aset kripto, dan perusahaan-perusahaan yang ada di bawahnya juga memiliki cadangan Bitcoin yang signifikan. Dari perspektif ini, sepertinya masuk akal untuk langsung menggabungkan perdagangan aset kripto ke dalam X.
Bagaimanapun, baik kepemimpinan maupun basis pengguna memiliki kecenderungan kuat terhadap industri ini.
Tetapi praktiknya mungkin tidak sesederhana itu. Untuk satu hal, layanan ini akan memerlukan kerja sama nyata dari regulator. Elon Musk sudah menarik kritik atas minatnya pada aset kripto, bahkan tanpa menghitung X.
Selain itu, dia dan Presiden Trump mengalami perpecahan legendaris di awal bulan ini. Ketegangan mungkin lebih tenang sekarang, namun hubungan mereka mengalami kemunduran besar.
Semua itu untuk mengatakan, komunitas kripto bisa berharap menjadi bagian dari super app X, namun Yaccarino bahkan tidak memberi petunjuk tentang ini. Jika hal semacam itu menjadi mungkin, sepertinya akan menjadi langkah mudah bagi semua pihak yang terlibat.
Untuk saat ini, bagaimanapun, X mungkin tetap berpegang pada mantra “janji rendah dan hasilkan lebih.”
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.