Harga SPX melonjak 50% selama sesi perdagangan intraday pada hari Jumat. Lonjakan harga yang tak terduga ini memicu gelombang likuidasi short, membuat banyak trader short menghadapi kerugian besar.
Dengan harga token SPX yang siap untuk memperpanjang keuntungannya, trader short-nya mungkin menghadapi lebih banyak likuidasi.
Trader Short SPX Catat Kerugian
Selama sesi perdagangan hari Jumat, nilai SPX melonjak 50%, naik ke level tertinggi sembilan hari di US$1,55. Reli harga ini memicu likuidasi short yang signifikan di pasar futures-nya, dengan total US$1 juta, menurut data Coinglass.
Likuidasi terjadi di pasar derivatif aset ketika nilainya bergerak melawan posisi trader. Dalam kasus seperti itu, posisi trader ditutup secara paksa karena dana yang tidak mencukupi untuk mempertahankannya.
Likuidasi short terjadi ketika trader dengan posisi short dipaksa untuk membeli kembali aset pada harga yang lebih tinggi untuk menutupi kerugian mereka saat nilainya meningkat. Ini terjadi ketika harga aset melampaui level kritis, memaksa trader yang bertaruh pada penurunan untuk keluar dari pasar.
Perlu dicatat, ini mungkin bukan akhir dari kerugian bagi trader SPX karena aktivitas perdagangan terus meningkat. Ini dibuktikan dengan open interest token yang meningkat 137% dalam 24 jam terakhir. Ini terjadi di tengah lonjakan nilai token sebesar 32% selama periode yang sama.
Open interest melacak total jumlah kontrak derivatif yang belum diselesaikan, seperti futures atau opsi. Ketika meningkat selama reli harga seperti ini, itu menandakan partisipasi pasar yang meningkat dan kepercayaan pada pergerakan harga ke atas.
Oleh karena itu, jika tren kenaikan harga SPX berlanjut, trader short-nya akan mengalami lebih banyak kerugian.
Prediksi Harga SPX: Token Incar All-Time High
Lonjakan 50% SPX telah memicu perubahan posisi indikator Super Trend-nya. Sekarang menjadi garis hijau yang menawarkan dukungan dinamis di bawah harga token pada grafik harian.
Indikator ini melacak arah dan kekuatan tren harga aset. Ini ditampilkan sebagai garis pada grafik harga, berubah warna untuk menandakan tren pasar saat ini: hijau untuk tren naik dan merah untuk tren turun.
Ketika harga aset diperdagangkan di atas indikator Super Trend, itu berada dalam tren bullish. Ini menandakan bahwa tekanan beli melebihi aktivitas jual di antara peserta pasar.
Jika ini berlanjut, harga SPX akan reli untuk mengunjungi kembali level tertinggi sepanjang masa di US$1,65. Namun, jika penjualan dimulai, harga token SPX akan kehilangan keuntungannya baru-baru ini dan bisa turun ke US$1,23.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.