Lihat lebih banyak

Tantang Worldcoin, Humanity Protocol Dapat Investasi US$30 Juta

1 min
Diperbarui oleh Ahmad Rifai
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Humanity Protocol berhasil mengantongi investasi senilai US$30 juta.
  • Ini adalah proyek identitas terdesentralisasi yang bersaing dengan Worldcoin.
  • Peluncuran testnet publik Humanity Protocol diperkirakan terjadi pada paruh kedua 2024.
  • promo

Humanity Protocol, proyek identitas terdesentralisasi bertenaga zero-knowledge (ZK) yang bersaing dengan Worldcoin, pada hari Rabu (15/5) mengumumkan bahwa mereka berhasil mengantongi investasi senilai US$30 juta.

Putaran investasi itu dipimpin oleh Kingsway Capital, dengan partisipasi termasuk dari Animoca Brands, Blockchain.com, Hashed, Shima Capital, serta 20 investor lainnya.

Tim di Humanity Protocol berencana menggunakan dana tersebut untuk mempercepat perekrutan karyawan dan pengembangan produk menjelang peluncuran testnet publik pada paruh kedua tahun 2024.

Saat menyelesaikan putaran pendanaan terbarunya, valuasi Humanity Protocol telah mencapai US$1 miliar.

Solusi yang Ditawarkan Humanity Protocol

Lebih dari setengah juta orang telah mendaftar di Humanity Protocol dalam daftar tunggu dalam waktu sebulan. Humanity Protocol mengaku menjaga efisiensi dan interoperabilitas seiring pertumbuhan basis penggunanya melalui blockchain zkEVM layer-2 (L2).

Dengan klaim tahan terhadap sybil attacks baik di tingkat jaringan maupun aplikasi, mekanisme konsensus Proof of Humanity (PoH) dari Humanity Protocol memastikan keunikan identitas pengguna dalam sistem yang terdesentralisasi.

Hal ini menjaga integritas lingkungan online dan offline dengan memitigasi risiko penipuan identitas dan sybil attacks. Hasilnya, protokol ini diklaim menumbuhkan kepercayaan dan kredibilitas dalam jaringan yang terdesentralisasi dan di dunia nyata.

Dengan ambisi untuk menjaga grafik identitas terbuka terdesentralisasi terbesar di dunia, PoH memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai transaksi, seperti menegaskan kepemilikan atas real-world asset (RWA), mengakses layanan terbatas, atau membuktikan riwayat pendidikan dan pekerjaan mereka, tanpa harus mengungkapkan informasi pribadi kepada pihak ketiga.

Beragam kegiatan seperti distribusi Pendapatan Dasar Universal (UBI) disebut juga bisa menjadi lebih adil, karena transaksi itu terikat pada manusia sungguhan, bukan bot atau agen artificial intelligence (AI).

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto.

Platform kripto terbaik di Indonesia | Juni 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori