Setelah ramai lembaga pemerintahan di Indonesia terjun ke dunia virtual lewat metaverse. Terbaru Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, yang menjadi wadah bagi pengusaha di tanah air, juga akan masuk ke metaverse. Aksi tersebut akan dilakukan lewat kolaborasi strategis dengan perusahaan teknologi augmented realty, WIR Group.
Kedua entitas baru saja menandatangani kesepakatan kerja sama. Ketua Umum Kadin Indonesia, M Arsjad Rasjid P.M, mengatakan kerja sama pengembangan metaverse dengan WIR Group merupakan upaya melakukan transformasi digital yang dilakukan Kadin.
Tujuannya adalah untuk menyelaraskan diri dengan perkembangan teknologi di era digital global tanpa batas. Selain itu, kerjasama ini juga dimaksudkan untuk menjadikan Kadin sebagai organisasi yang kompetitif dan adaptif dengan kemajuan teknologi, serta mampu mendorong terwujudnya dunia usaha Indonesia yang kuat dan berdaya saing tinggi.
“Teknologi digital metaverse yang dikembangkan WIR Group memungkinkan Kadin sebagai motor penggerak perekonomian nasional melakukan berbagai inovasi dan kreativitas lewat pemanfaatan teknologi tinggi,” katanya dalam keterangan resmi.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, teknologi metaverse dapat dimanfaatkan untuk melakukan berbagai upaya promosi produk-produk Indonesia baik. Baik melalui pameran maupun eksposur secara virtual yang pada akhirnya dapat meningkatkan transaksi perdagangan yang berskala internasional.
“Salah satu terobososan yang dapat kami lakukan antara lain menghadirkan produk-produk hasil pengusaha dalam display virtual lewat metaverse yang dapat dikunjungi calon pembeli,” tambahnya.
Selain itu, kegiatan “buyer meet seller” melalui platform metaverse bakal menjadi suatu terobosan penting bagi promosi dan pemasaran yang lebih mudah dan ekonomis.
Tidak hanya itu, dengan terjun ke metaverse, anggota Kadin di daerah juga dapat memanfaatkan platform metaverse untuk mempromosikan produk-produknya. Dengan mengadopsi teknologi metaverse, pengusaha-pengusaha daerah akan semakin adaptif dan kreatif terhadap perubahan dalam tren perdagangan melalui pemanfaatan teknologi digital.
“Kolaborasi dengan WIR Group ini dapat mendukung upaya pemerintah meningkatkan perekonomian nasional melalui pengembangan ekonomi digital di beragam sektor industri dan bisnis,” tegasnya.
WIR Group Bakal Hadir dalam Ajang B20
Platform metaverse yang tengah dibangun oleh WIR Group juga akan diperkenalkan dalam ajang Business of Twenty (B20), yaitu forum dialog resmi yang ada pada gelaran G20.
Komisaris Utama dan Co-Founder WIR Group, Daniel Surya, mengatakan, penggunaan teknologi digital mutlak dibutuhkan agar bisa terus berada dalam jalur kompetisi global di era tanpa batas.
“Kami merasa terhormat dapat berkolaborasi dengan Kadin. WIR Group juga akan menjadi narasumber sekaligus menampilkan platform metaverse yang sedang kami bangun didalam ajang B20 nanti,” katanya.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan, pengembangan metaverse dapat dimanfaatkan oleh organisasi lainnya, sehingga mampu menciptakan ekosistem metaverse yang kuat dan beragam.
Di samping itu, metaverse juga bisa menjadi akselerator transformasi digital dan pengembangan ekonomi digital yang direncanakan pemerintah guna menyejahterakan masyarakat Indonesia.
- Baca juga: Hasil Riset Menunjukkan Valuasi Pasar Metaverse Bisa Capai Rp9,7 Kuadriliun di Tahun 2030
Potensi Metaverse Bisa Mencapai US$12,46 Triliun
Data dari Statista mengungkapkan, potensi pasar metaverse berkisar di level US$3,75 triliun sampai US$12,46 trililiun. Bergesernya pangsa ekonomi digital dan ekspansi yang dlilakukan oleh berbagai sektor industri akan menjadi salah satu katalisnya.
Sebelumnya, beberapa lembaga pemerintah di Indonesia juga dikabarkan tengah memulai migrasi ke metaverse. Hal itu sejalan dengan langkah Ibu Kota Negara (IKN) baru, Nusantara, yang juga tengah dipersiapkan untuk hadir di metaverse. Dengan demikian, pemerintah bisa memperkenalkan IKN secara global sekaligus meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan bagi lembaga pemerintahan.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.