AI agent telah mendapatkan perhatian di dunia kripto selama beberapa waktu terakhir. Pada hari ini, sektor tersebut kembali menunjukkan performa positif setelah muncul laporan dari Franklin Templeton.
Laporan tersebut memprediksi bahwa AI agent akan mengubah cara pembuatan konten di media sosial dan mentransformasi berbagai industri.
Prediksi Franklin Templeton: AI Agent Bakal Jadi Hal Besar Berikutnya
Manajer aset tersebut mengakui bahwa terdapat alasan kuat untuk kegembiraan di seputar AI agent.
“Kami dapat membayangkan masa depan di mana AI agent merevolusi pembuatan konten di media sosial dan memainkan peran penting di berbagai industri dan platform,” tulis Franklin Templeton dalam laporan tanggal 14 Januari.
Perusahaan tersebut menambahkan bahwa, seperti influencer manusia saat ini, AI agent bisa “meluncurkan merek, produk, musik, film, dan lainnya, yang memberikan nilai ekonomi signifikan bagi ekosistem mereka.”
AI agent, atau agentic AI, merujuk pada sistem yang dirancang untuk membuat keputusan otonom dan terlibat dalam perilaku yang berorientasi pada tujuan. Entitas ini dapat memahami tujuan yang kompleks, melakukan penalaran multi-langkah, dan mengambil tindakan dengan sedikit input manusia. Namun, peneliti Franklin Templeton mencatat bahwa teknologi ini masih dalam tahap awal.
“Meskipun agen-agen ini belum sepenuhnya otonom, dan memiliki sedikit kegunaan dalam kondisi saat ini, sektor yang sedang berkembang ini mungkin memiliki potensi besar dan layak untuk diperhatikan dengan seksama seiring perkembangannya,” lanjut laporan tersebut.
Templeton menambahkan bahwa crypto AI Agent mewakili konvergensi baru antara AI dan kripto. Crypto AI agent menggunakan kecerdasan buatan untuk menangani tugas di jaringan blockchain — menganalisis data, membuat keputusan, dan mengambil tindakan.
Laporan ini telah memicu minat baru pada beberapa token AI di pasar kripto, dengan beberapa mengalami kenaikan yang signifikan.
Proyek AI Agent seperti Virtuals Protocol dan AI16z mengalami lonjakan harga yang signifikan setelah laporan tersebut dirilis. VIRTUAL, misalnya, melonjak hampir 8%, dan sempat menyentuh level US$3 pada 15 Januari.
Demikian pula, AI16z mengalami kenaikan 17,5% dan diperdagangkan pada US$1,35 pada saat penulisan.
Token terkait AI lainnya juga mengalami pergerakan positif. AIXBT naik sebesar 28%, mencapai sekitar US$0,7. Sementara token Artificial Superintelligence Alliance mengalami kenaikan 3,7% selama 24 jam terakhir.
Komentar Franklin Templeton muncul di tengah banyaknya hype tentang sektor AI agent. CEO OpenAI Sam Altman baru-baru ini juga memprediksi bahwa AI agent akan memasuki dunia kerja pada tahun 2025. CEO Nvidia Jensen Huang bahkan menyebut AI agent sebagai lompatan besar berikutnya dalam evolusi tenaga kerja.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek token AI Agent ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.