Trusted

Lebih dari 76% Meme Coin yang Didukung Influencer, Gagal

3 mins
Diperbarui oleh Adi Wiratno
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Penelitian mengungkapkan 76% dari meme coin yang dipromosikan influencer kehilangan lebih dari 90% nilainya dalam tiga bulan, meninggalkan investor dalam kerugian.
  • Influencer memprioritaskan pendapatan pribadi, beberapa diantaranya menghasilkan US$399 per tweet, sementara token yang dipromosikan kurang memiliki utilitas dan keterlibatan komunitas.
  • Para ahli menyarankan fokus pada fundamental, tokenomik, dan manajemen risiko untuk menavigasi pasar meme coin yang volatil secara efektif.
  • promo

Penelitian terbaru oleh CoinWire menyoroti risiko investasi dalam meme coin, utamanya proyek yang dipromosikan oleh influencer di X (Twitter).

Meski menjanjikan keuntungan besar, studi menunjukkan bahwa sebagian besar token itu berakhir dengan kerugian besar pada investor.

Meme Coin yang Dipromosikan Influencer: Realitas Kelam

Banyak investor yang tergiur janji untuk menjadi kaya dengan cepat, namun pada akhirnya mereka hanya mengejar fatamorgana. Laporan CoinWire terbaru menganalisis 1.567 meme coin yang mendapatkan dukungan 377 influencer selama tiga bulan terakhir. Temuan ini mengejutkan, karena ternyata 76% influencer mempromosikan meme coin mati — token yang kehilangan lebih dari 90% nilainya.

Temuan tambahan menunjukkan bahwa dua pertiga (sekitar 67%) dari meme coin yang memperoleh promosi oleh pesohor media sosial kini tidak bernilai. Laporan itu juga menetapkan bahwa setelah tiga bulan, 86% dari meme coin yang dipromosikan influencer mengalami penurunan nilai 10X.

Lebih jauh, hanya 1% influencer yang berhasil mempromosikan meme coin dengan kenaikan hingga sepuluh kali lipat.

Kinerja jangka pendek juga sama mengecewakan. Hanya dalam satu minggu, 80% dari meme coin yang dipromosikan kehilangan 70% nilainya. Sedangkan pada rentang satu bulan, kerugiannya meningkat menjadi 80%.

Influencer-backed Meme Coins Success Rate
Tingkat Keberhasilan Meme Coin yang Didukung Influencer | Sumber: CoinWire Research

Promosi oleh influencer sering kali menjanjikan keuntungan eksponensial, menciptakan hype yang menarik bahkan untuk investor yang belum berpengalaman sekali pun. Namun data menunjukkan bahwa sebagian besar kampanye ini lebih memprioritaskan pada pendapatan influencer ,ketimbang kualitas proyek yang dipromosikan.

Ironinya, influencer yang memiliki lebih dari 200.000 pengikut ternyata memiliki kinerja terburuk dengan mencatatkan rerata pengembalian negatif 89% setelah tiga bulan.

Sementara influencer yang memiliki jumlah pengikut lebih kecil, yakni di bawah 50.000 menawarkan hasil yang sedikit lebih baik, dan beberapa diantaranya bahkan mencapai pengembalian positif seiring waktu.

Success Rate of Influencer Predictions based on Followership
Tingkat Keberhasilan Prediksi Influencer Berdasarkan Jumlah Pengikut | Sumber: CoinWire Research

Rata-rata, influencer mendapatkan US$399 per tweet promosi, mendorong mereka untuk mendukung meme coin terlepas dari kelayakannya. Dinamika finansial ini sering kali membuat audiens mereka menanggung kerugian.

Peran X dalam Hype Meme Coin

Tantangan untuk token yang mendapat dukungan influencer tidaklah terjadi secara mandiri. BeInCrypto belum lama ini melaporkan bahwa 97% dari seluruh meme coin mengalami kegagalan, dan hanya 15 dari 1,7 juta token yang berakhir sukses. Penyebabnya beragam, mulai dari kurangnya utilitas hingga manajemen proyek yang buruk.

Ekosistem meme coin juga penuh dengan kontroversi. Penyelidik blockchain ZachXBT baru-baru ini mengungkap 16 akun influencer di X yang mengoordinasikan skema pump and dump dan meninggalkan para pengikutnya untuk menanggung kerugian. Temuan Zach pada akhirnya memicu perdebatan tentang bagaimana tanggung jawab etis influencer di pasar kripto.

Meski demikian, platform X nyatanya tetap menjadi rujukan utama untuk mempromosikan meme coin di kalangan influencer. Kemampuan platform ini untuk memperkuat hype, menjadikannya kendaraan efektif untuk mendorong promosi meme coin dan juga wadah bagi berkembangnya risiko finansial.

Walaupun statistiknya menunjukkan kondisi suram, beberapa trader masih menemukan peluang di pasar yang volatil ini. Tokoh kripto seperti Justin Sun, pendiri TRON, menyarankan untuk mengevaluasi meme coin berdasarkan ukuran komunitas, kekuatan narasi, dan utilitas.

Sementara itu, influencer kripto Miles Deutscher baru-baru ini membagikan rencana perdagangan meme coin dalam empat langkah: fokus pada timing pasar, analisis tokenomics, pahami fundamental proyek, dan kelola risiko melalui strategi stop-loss. Secara keseluruhan, pendekatan ini mencerminkan pentingnya kehati-hatian dan ketelitian.

Meski hype seputar meme coin tak terbantahkan, fakta tersebut menyoroti pentingnya kehati-hatian. Dukungan influencer, meski menggoda, bukanlah indikator andal untuk melihat potensi token. Seorang investor harus melakukan penelitian atas proyek, mempertimbangkan faktor seperti utilitas, keterlibatan komunitas, dan kelangsungan jangka panjang.

Bagaimana pendapat Anda tentang kegagalan proyek meme coin yang didukung oleh influencer ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

adi-wiratno.jpeg
Adi Wiratno
Adi adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 9 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori