Pergerakan aset kripto pada perdagangan hari ini berada di zona hijau. Setelah pemerintah Amerika Serikat (AS) merilis data inflasi Indeks Harga Konsumen (CPI), harga Bitcoin berhasil menembus level US$101.000 atau sekitar Rp1,6 miliar.
Kapitalisasi pasar aset kripto berdasarkan CoinGecko secara keseluruhan pada saat penulisan juga terpantau meningkat 4,4% menjadi US$3,82 triliun. Data terbaru menunjukkan bahwa inflasi tahunan di AS naik tipis menjadi 2,7% di November.
Pertumbuhan yang sesuai dengan ekspektasi pasar ini memicu optimisme atas pemangkasan suku bunga The Fed pada pertemuan FOMC di pekan depan Hal itulah yang akhirnya memberikan sentimen positif terhadap pasar aset digital. Selain itu, alat CME FedWatch menunjukkan probabilitas 97% terhadap skenario pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps).
Trader Tokocrypto, Fyqieh Fachrur menuturkan, data inflasi yang positif memberikan angin segar bagi pasar yang sebelumnya mencatatkan volatilitas tinggi. Setelah memulai pekan dengan kejatuhan, imbas likuidasi besar-besaran yang tercatat di pasar, sebagian investor sepertinya mulai mengambil jeda dan sebagian lainnya membukukan keuntungan.
Beberapa altcoin utama seperti Ethereum (ETH), XRP, Solana (SOL) dan juga Cardano (ADA) mengalami kenaikan secara signifikan. Token XRP memimpin reli dengan lonjakan sebesar 23%, kemudian SOL yang mencatatkan apresiasi 11% dan ADA yang tumbuh sebesar 16%.
Di sisi lain, Indeks Fear and Greed pasar kripto, kini berada di level 73%. Kondisi itu menurut Fyqieh mencerminkan sentimen extreme greed sedang terjadi di kalangan investor.
“Meski CPI menjadi pendorong utama sentimen saat ini, investor masih menantikan data Indeks Harga Produsen (PPI) AS yang rencananya bakal rilis pada Kamis (12/12) ini. Data ini bakal memberikan indikasi lebih jelas tentang bagaimana arah kebijakan Fed di masa depan,” tuturnya dalam keterangan resmi.
Bitcoin dan Altcoin Utama Siap Lanjutkan Reli
Menurut analisa Fyqieh, jika hasil PPI mendukung ekspektasi pasar, potensi terjadinya reli lanjutan di pasar kripto menjadi semakin besar. Karena melihat data pasar, tidak hanya Bitcoin dan altcoin utama saja yang mendapatkan sentimen positif.
Beberapa sektor lain seperti token berbasis artificial intelligence (AI) juga mencatatkan performa positif dengan lonjakan lebih dari 7%, bahkan beberapa token AI teratas mengalami kenaikan dua digit.
Selain itu, meme coin seperti Shiba Inu (SHIB), Dogecoin (DOGE) dan FLOKI juga ikut bergerak dengan agresif. Meski demikian, Fyqieh menekankan pentingnya kehati-hatian, mengingat tingginya volatilitas di pasar dan pertemuan FOMC pada pekan depan akan menjadi momen krusial untuk menentukan arah kebijakan moneter AS. Ditambah, hal itu juga bakal berdampak pada aset berisiko, termasuk kripto.
Bagaimana pendapat Anda tentang potensi reli lanjutan dari sektor kripto pasca data PPI AS? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
