Seringkali orang berpikir bahwa Anda perlu punya banyak uang agar bisa kaya lewat trading crypto. Namun, seorang investor telah berhasil menepis anggapan tersebut. Cukup bermodalkan US$27 atau setara Rp433.697, ternyata seseorang juga bisa membangun kekayaan. Dengan menjadi salah satu yang pertama bertaruh pada meme coin PEPE, sang trader kini telah mengumpulkan jumlah fantastis sebesar US$52 juta (Rp835 miliar).
Trader Legendaris PEPE
Dalam edisi sebelumnya dari Crypto Millions oleh BeInCrypto Prancis, kami mengulas kisah luar biasa seorang jenius trading yang mengubah investasi US$3.000 menjadi US$72 juta berkat PEPE. Kisah ini sempat dianggap tak tertandingi oleh komunitas kripto. Namun, baru-baru ini, seorang whale anonim berhasil mengejutkan dunia dengan memecahkan rekor, hanya bermodalkan investasi awal sebesar US$27.
Trader visioner ini menangkap peluang ketika PEPE masih menjadi meme coin yang nyaris tak dikenal di tengah hiruk-pikuk pasar kripto. Dengan hanya US$27, ia berhasil mengakuisisi 2,1 triliun token—sebuah jumlah fantastis yang lebih nampak seperti perjudian ketimbang strategi keuangan yang serius.
Namun, yang membuat “whale” ini istimewa di dunia kripto bukan hanya keberaniannya, tetapi juga kesabarannya. Selama 600 hari, ia tetap menggenggam PEPE miliknya tanpa tergoda untuk menjual, bahkan ketika nilai token mulai merangkak naik. Disiplin luar biasa ini akhirnya membuahkan hasil: hari ini, token tersebut bernilai menakjubkan sebesar US$52 juta.
Dengan imbal hasil investasi (return on investment / ROI) yang melampaui 1.900.000x lipat, trader anonim ini mengukir namanya dalam legenda kripto, menjadi simbol dari peluang tak terduga yang kerap disuguhkan oleh pasar yang super volatil ini.
PEPE: Crypto yang Kesulitan Bangkit dari Tekanan
Sejak mencapai rekor harga tertinggi sepanjang masa (all-time high / ATH) pada 9 Desember, meme coin PEPE memasuki fase konsolidasi yang ditandai dengan penurunan signifikan. Dalam 7 hari terakhir, harganya terkoreksi sebesar 11,35%, menunjukkan lesunya kondisi pasar kripto saat ini. Momentum bullish yang sebelumnya mendongkrak token ini terlihat melemah dengan menurunnya minat dari pembeli.
Indikator teknikal mengonfirmasi hilangnya momentum ini. Pada grafik harian, RSI tercatat di angka 55,08, jauh di bawah zona overbought (jenuh beli) 70 di mana PEPE sempat berada saat lonjakan sebelumnya. Sementara itu, MACD menunjukkan bearish crossover, di mana garis sinyal melintasi garis utama MACD ke bawah—situasi yang umumnya menandakan perlambatan di pasar kripto.
Dalam jangka waktu yang lebih pendek, grafik per jam menunjukkan fase ketidakpastian bagi PEPE. SMA 50 dan SMA 200 bergerak berdekatan, namun mengonfirmasi bearish crossover yang jelas, meski tekanan jual tetap terasa. Harga saat ini, sekitar US$0,00002305, berosilasi di dekat level support teknikal, namun kehilangan dorongan yang dibutuhkan untuk menembus resistance di kisaran US$0,00002347.
Agar bisa membalikkan dinamika yang ragu-ragu ini, PEPE membutuhkan lonjakan permintaan serta sinyal kuat yang mampu memulihkan kepercayaan investor. Tanpa hadirnya katalis ini, risiko tekanan drop lanjutan masih menghantui pergerakan harga PEPE.
Bagaimana pendapat Anda tentang fenomena trader yang cuan besar dari trading meme coin PEPE ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.