Pada Q1 2025, Solana menghadapi penurunan TVL sebesar 64%. Kondisi itu terjadi meskipun pendapatan aplikasi meningkat 20% dan biaya transaksi turun 24% ketimbang kuartal sebelumnya.
Solana memperkuat posisinya di pasar kripto, namun masa depannya akan bergantung pada kemampuannya mengatasi tantangan dan mempertahankan momentum pertumbuhan.
Pendapatan Q1 Mencapai US$1,2 Miliar: Januari Menonjol Sebagai Sorotan
Menurut laporan dari Messari, Solana (SOL) mencapai total pendapatan aplikasi (Chain GDP) sebesar US$1,2 miliar pada Q1 2025. Hasil ini menandai pertumbuhan 20% ketimbang kuartal sebelumnya yang mencapai US$970,5 juta. Capaian itu mencerminkan kinerja tertinggi Solana dalam 12 bulan terakhir, menunjukkan pemulihan ekosistem yang kuat setelah setahun mengalami volatilitas yang signifikan.
“Ekonomi Solana sedang booming,” Jelas Crypto Banter di X.

Menariknya, Januari menyumbang hampir 60% dari total pendapatan untuk seluruh kuartal. Pertumbuhan itu menunjukkan meningkatnya permintaan untuk aplikasi di Solana, terutama dalam meme coin, DEX, dan crypto wallet.
Pemulihan Solana dapat berhubungan dengan beberapa faktor, termasuk rendahnya biaya transaksi dan kecepatan pemrosesan yang tinggi, yang merupakan keunggulan kompetitif dari blockchain ini ketimbang pesaingnya seperti Ethereum.
Pump.fun Memimpin
Di antara Dapp di Solana, Pump.fun muncul sebagai pemimpin menonjol dengan pendapatan sebesar US$257 juta, yang merupakan bagian signifikan dari total pendapatan ekosistem.
Keberhasilan Pump.fun terkait dengan tren meme coin yang terus menarik perhatian komunitas, terutama setelah peluncuran meme coin Trump pada 17 Januari, yang meningkatkan aktivitas perdagangan di Solana. Namun, ledakan cepat Pump.fun membawa banyak konsekuensi buruk ke pasar.

Menyusul Pump.fun adalah Phantom wallet, yang menempati posisi kedua dengan pendapatan sebesar US$164 juta. Phantom telah lama menjadi salah satu wallet paling populer di Solana karena interface yang ramah pengguna dan integrasi yang mulus dengan berbagai aplikasi DeFi dan NFT.
Sementara Photon menempati peringkat ketiga dengan pendapatan sebesar US$122 juta, naik 13% dari kuartal sebelumnya, menunjukkan pertumbuhan yang stabil untuk aplikasi tersebut.
TVL DeFi Anjlok, Tapi Stablecoin Cetak Rekor
Meski pertumbuhan pendapatan Dapp mengesankan, total value locked (TVL) dalam protokol DeFi di Solana turun tajam 64%, mencapai US$6,6 miliar. Penurunan ini kuat dugaan merupakan imbas dari sentimen pasar yang volatil, dan berakibat pada derasnya modal yang keluar dari protokol DeFi dan beralih ke aset yang lebih aman seperti stablecoin.

Sementara itu, pasar stablecoin di Solana mengalami pertumbuhan yang signifikan, dengan total nilainya melonjak 145% menjadi US$12,5 miliar. Menariknya, USDC—stablecoin terkemuka di Solana—mencatat peningkatan 148% ketimbang bulan sebelumnya, mencapai nilai US$9,7 miliar, empat kali lipat dari pesaing utamanya, USDT.
USDT juga menunjukkan kinerja yang kuat, tumbuh 154% hingga mencapai nilai US$2,3 miliar.
Biaya Transaksi Turun
Sorotan lain dari laporan Messari adalah penurunan biaya transaksi di Solana. Biaya transaksi rata-rata pada Q1 2025 turun 24% dibandingkan kuartal sebelumnya, menjadi 0,000189 SOL (setara dengan US$0,04).
Tingkat biaya yang rendah ini adalah salah satu alasan utama Solana mampu terus menarik pengguna dan Dapp, terutama di sektor seperti meme coin, DeFi, dan perdagangan NFT.
Kuartal pertama 2025 menandai langkah maju yang signifikan bagi Solana, dengan pendapatan aplikasi mencapai US$1,2 miliar. Namun, penurunan 64% dalam TVL DeFi menjadi sinyal yang mengkhawatirkan. Ekosistem ini menghadapi banyak tantangan, termasuk sentimen pasar yang volatil dan persaingan dari blockchain lain.
Untuk mempertahankan momentum pertumbuhannya, Solana harus terus memanfaatkan keunggulannya dalam biaya transaksi rendah dan kecepatan pemrosesan tinggi sambil mengatasi masalah terkait DeFi untuk menarik lebih banyak modal dari investor.

Pada saat penulisan, SOL bergerak di kisaran US$161,22. Indikator teknis menunjukkan bahwa SOL memasuki fase konsolidasi yang mungkin terjadi di dekat support kunci. Namun, beberapa trader tetap sangat optimistis tentang hal ini.
“$SOL – Grafik bulanan Sol membentuk pola segitiga naik yang besar. Breakout akan memicu kenaikan besar,” ungkap salah satu analis di X.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek Solana (SOL) ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
