Trusted

Harga GRASS Tembus Rekor US$1 Pasca Listing, Pimpin Volume Trading di Sektor DePin

2 mins
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • GRASS mulai diperdagangkan di exchange pasca-airdrop. Harga sempat mencapai puncak US$1,10 sebelum kembali stabil di angka US$0,87.
  • Volume trading GRASS sukses melampaui token papan atas lainnya, memimpin sektor DePin dengan nilai transaksi US$225 juta.
  • Perdebatan seputar pasokan beredar mencuat; hanya 5-6% yang beredar di pasar, jauh di bawah perkiraan awal sebesar 25%.
  • promo

Proyek DePin Grass resmi mulai diperdagangkan di beberapa crypto exchange menyusul agenda airdrop. Walau datang tekanan jual dari distribusi airdrop, harga GRASS faktanya sempat tembus US$1 seiring melonjaknya volume perdagangan.

GRASS merasakan manfaat dari sentimen pasar yang positif, kendati aktivitas harian token unlock bisa membawa risiko berupa koreksi harga.

Harga GRASS Tembus US$1 Pasca Listing

Sebelumnya, GRASS bertengger di kisaran US$0,73 di pre-market. Namun, semenjak listing, harganya pun melesat dari level terendah US$0,65 ke puncaknya di US$1,10. Reli harga ini menjadi indikasi bahwa pasar menilai valuasi terdilusi penuh (fully diluted valuation / FDV) GRASS di atas US$1 miliar.

Di dunia kripto, fully diluted valuation (FDV) sendiri merujuk pada kapitalisasi pasar total suatu proyek kripto jika seluruh tokennya, termasuk yang belum beredar, diperhitungkan.

Grafik Kinerja Harga GRASS.
Grafik Kinerja Harga GRASS | Sumber: BeInCrypto

Walau kemudian GRASS terkoreksi ke US$0,87, harganya ini tetap lebih tinggi ketimbang level pre-market. Fenomena ini mencerminkan optimisme investor yang tetap utuh untuk token pendatang baru ini.

Tak berhenti sampai di situ, data dari CoinGecko menguak bahwa volume perdagangan harian GRASS telah sukses menyalip Bittensor (TAO), Filecoin (FIL), dan io.net (IO). GRASS kini menjadi token dengan volume perdagangan tertinggi di sektor DePin. Tepatnya, proyek ini mencatat hampir US$225 juta yang telah diperdagangkan.

Top DePIN Coins by 24h Volume.
Top DePIN Coins by 24h Volume | Sumber: CoinGecko

Debat Seputar Pasokan Beredar Awal GRASS

Menurut jadwal distribusi bulanan token GRASS, pasokan beredar awal GRASS adalah 25% dari total 1 miliar token. Namun, perhitungan paling anyar dari seorang investor membeberkan, pasokan beredar sesungguhnya mungkin bakal lebih rendah.

“Pasokan beredar sebenarnya untuk GRASS bukanlah 25%, melainkan 5-6%. Sekitar 10% diperuntukkan bagi airdrop pertama, di mana hanya 50% yang telah diklaim sejauh ini, dan klaim akan tetap tayang hingga pertengahan Januari. Sementara itu, 10% lainnya dialokasikan untuk reward router dan staking/airdrop di masa depan, yang akan dirilis secara linier selama beberapa tahun. Sedangkan 1,37% akan digunakan oleh foundation untuk listing, insentif pasangan LP, dan lainnya. Jadi, pasokan likuid saat ini kira-kira hanya sekitar 5-6%,” ungkap seorang pengguna di platform X.

Di samping itu, statistik terbaru dari Tokenomist juga mengutarakan bahwa proyek dengan FDV tinggi dan pasokan beredar kecil bisa menghadirkan risiko yang signifikan.

“Proyek yang memiliki pasokan beredar kecil tetapi FDV tinggi bisa menjadi cukup berisiko bagi mereka yang ingin berinvestasi dalam jangka panjang,” catat Tokenomist.

Jadwal Vesting Token GRASS.
Jadwal Vesting Token GRASS | Sumber: CryptoRank

Data dari CryptoRank menunjukkan bahwa proses Linear Unlock untuk GRASS akan berlanjut hingga 2028. Dari sekarang hingga tanggal 28 Oktober 2025 mendatang, 0,01% dari total pasokan (setara dengan 146.200 GRASS) akan dibuka setiap harinya. Tak ayal, aktivitas ini berpotensi memantik tekanan jual jangka panjang pada harga GRASS.

Sebagai informasi, Grass adalah proyek DePin yang dikembangkan oleh Wynd Network. Pengguna aktif dapat meraup token GRASS sebagai reward. Caranya dengan membagikan sumber daya internet mereka lewat ekstensi browser.

Bagaimana pendapat Anda tentang prestasi Grass di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori