Binance baru saja membuka voting komunitas yang langka guna memutuskan apakah Pi Network akan listing. Seiring dengan mendekatnya peluncuran mainnet, Pi telah menjadi fenomena global yang tak terbantahkan, dan listing ini berpotensi memperkuat prestisenya.
Namun, proyek ini tidak lepas dari kontroversi. Beberapa pihak bahkan menyebutnya sebagai skema piramida terselubung. Jika peluncuran ini gagal, maka kredibilitas exchange yang menampungnya bisa terancam.
Apakah Binance Akan Segera Listing Pi Network?
Sejak 2021, Pi Network telah menjadi proyek kripto yang sangat ambisius dan ditunggu-tunggu. Setelah lama berada dalam fase Enclosed Mainnet, Open Network Pi menurut jadwal akan meluncur minggu ini.
Kabar ini memicu kegemparan di komunitas kripto, dan kini Binance turut serta dengan memberi kesempatan kepada pengguna untuk mempertimbangkan listing Pi.
- Baca Juga: Cara Beli Koin Pi Network: Panduan Singkat
“Kami mendengarkan perbincangan yang hangat dalam komunitas terkait Pi Network. Untuk memastikan suara pengguna didengar, Binance meluncurkan Community Vote. Kami mengundang pengguna untuk berpartisipasi dan menyuarakan pendapat mereka,” ujar pihak exchange.
Biasanya, ketika sebuah token listing di Binance, harganya meroket. Namun, Pi telah menghasilkan hype yang luar biasa dengan sendirinya. Pekan lalu, antisipasi peluncuran menyebabkan harga IoU-nya terkerek naik 78%, dan analis komunitas kini percaya harga peluncuran satu token akan berada di kisaran US$61 hingga US$70.
Tentu saja, jika daya tarik ini terus meningkat, angka-angka tersebut bisa melambung lebih tinggi.
Di samping itu, voting komunitas untuk listing token adalah peristiwa langka di Binance. Exchange ini kerap memanen kritik terkait kebijakan listing-nya, terutama setelah listing meme coin berkapitalisasi pasar rendah yang seringkali dikaitkan dengan skema pump and dump. Bahkan CZ, mantan CEO Binance, secara terang-terangan mengkritik kebijakan listing tersebut.
Namun, untuk Pi Network, Binance mengambil pendekatan yang sangat hati-hati dan proaktif. Gelaran voting akan berakhir pada 27 Februari, tepat seminggu setelah peluncuran mainnet. Oleh karenanya, listing mungkin tidak langsung terjadi.
“Pengguna harus memiliki aset senilai minimal 5 USD di akun mereka agar suara mereka sah. Setiap pengguna hanya dapat memberikan satu suara selama periode voting. Proyek ini masih dalam tahap evaluasi, dan keputusan akhir akan didasarkan pada proses serta standar peninjauan resmi kami,” jelas Binance.
Pi sendiri telah sukses menggemparkan komunitas kripto karena beberapa alasan. Selama fase Enclosed Mainnet, pengguna baru hanya bisa mining token jika mendapatkan referral dari pengguna aktif.
Dengan total 100 miliar token yang siap ditambang, reward mining terasa mudah didapat, dan referral dapat mempercepat laju mining. Crypto exchange papan atas seperti Binance dapat memberikan peluncuran resmi yang gemilang bagi Pi Network.
Namun, Binance mungkin harus menghadapi sejumlah tantangan jika ingin listing Pi. Pasalnya, token ini diliputi kontroversi. Sejauh ini, Pi memanfaatkan skema mining yang mudah diakses untuk menarik banyak pengikut dari kalangan kripto pemula, khususnya di Cina.
Pemerintah Cina memandang proyek ini dengan sangat skeptis, bahkan OKX mendapat peringatan keras untuk tidak listing Pi.
Di sisi lain, Pi Network juga memiliki basis pendukung setia. Mereka menyoroti kepatuhan KYC dan fitur pada blockchain L1-nya. Selain itu, exchange besar seperti OKX dan Bitget telah menyatakan kesediaannya untuk listing Pi, dan Binance bisa menambah lapisan kredibilitas yang kuat bagi proyek ini.
Meskipun demikian, sulit untuk memisahkan pembelaan yang logis dari derasnya dukungan fanatik untuk Pi di media sosial.
Bagaimana pendapat Anda tentang gelaran community vote oleh Binance untuk listing Pi Network ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
