Lihat lebih banyak

Wikimedia Foundation Diminta Berhenti Terima Donasi dalam Bentuk Kripto

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Dalam sebuah jajak pendapat, ratusan anggota komunitas Wikimedia meminta agar Wikimedia Foundation berhenti menerima sumbangan dalam bentuk aset kripto.
  • Lantarannya, para anggota komunitas Wikimedia menilai aset kripto tidak ramah lingkungan.
  • Namun, hasil jajak pendapat tersebut tidak mengikat dan Wikimedia Foundation sendiri belum mengambil keputusan apapun perihal permintaan komunitasnya tersebut.
  • promo

Dalam perdebatan yang telah berkecamuk selama 3 bulan terakhir, lebih dari 200 editor dalam komunitas Wikimedia meminta agar Wikimedia Foundation berhenti menerima sumbangan dalam bentuk kripto karena dinilai tidak ramah lingkungan.

Argumen utama proposal ini adalah masalah kelestarian lingkungan karena menerima donasi dalam bentuk kripto dinilai sebagai dukungan implisit pada hal tersebut dan memiliki risiko terhadap reputasi Wikimedia.

Diskusi ini telah dimulai sejak 10 Januari hingga 12 April 2022. Setidaknya terdapat 326 editor dari komunitas Wikimedia berpartisipasi dalam pemungutan suara. Sebanyak 71,17% mendukung proposal tersebut dan sisanya 94 editor menolak gagasan ini.

Dalam proposal yang ditujukan kepada Wikimedia Foundation, GorillaWarfare yang mengajukan gagasan penolakan menjelaskan bahwa Bitcoin dan Ethereum adalah 2 kripto yang paling banyak digunakan dan keduanya menggunakan protokol proof-of-work (PoW) yang memakan sejumlah besar energi.

Bitcoin Energy Consumption Index

Proposal yang mengutip Bitcoin Energy Consumption Index menyatakan bahwa blockchain Bitcoin mengonsumsi energi sekitar 204 TWh per tahun. Ini lebih banyak dari jejak karbon yang dihasilkan Republik Ceko yaitu 114,06 juta ton CO2. Selain itu, energi listrik yang dikonsumsi Bitcoin secara total sebanding dengan konsumsi listrik Thailand.

GorillaWarfare menegaskan kripto adalah investasi yang sangat berisiko yang hanya mendapatkan popularitas di kalangan investor ritel. “Saya tidak berpikir kita harus mendukung penggunaannya dengan cara ini,” bunyi dalam proposal tersebut.

GorillaWarfare adalah Molly White, seorang Wikipediawan yang telah menjadi aktivis anti-kripto. Dia juga mengoperasikan akun Twitterweb3 is going just great’ yang menyoroti “banyak bencana yang terjadi di kripto, defi, NFT, dan proyek web3 lainnya.”

Donasi Kripto untuk Wikimedia

Wikimedia Foundation Inc. merupakan organisasi nirlaba yang mengoperasikan proyek-proyek Wikimedia, termasuk Wikipedia. Lembaga yang bermaskar di San Francisco, Amerika Serikat (AS) ini didirikan pada 2003 untuk mendanai Wikipedia dan proyek-proyek lainnya melalui cara-cara nonprofit.

Adapun Wikimedia Foundation diketahui telah menerima sumbangan kripto senilai US$130.100,94 pada laporan penggalangan dana 2020/2021. Sebenarnya donasi dalam bentuk kripto hanya 0,1% dari total pendapatan yayasan yang mencapai US$110,5 juta pada periode waktu tersebut.

Bitcoin merupakan kripto yang paling banyak digunakan di antara 347 individu yang berdonasi, tetapi lembaga nonprofit tersebut juga menerima Ether (ETH) dan Bitcoin Cash (BCH) lewat BitPay.

Wikimedia Foundation yang telah menerima donasi dalam bentuk kripto sejak tahun 2014 mengaku tidak pernah memegang kripto karena mengkonversi donasi setiap hari ke mata uang fiat dolar AS.

Pro dan Kontra di Kalangan Anggota Komunitas

Pembelas Bitcoin merespon proposal penolakan donasi dalam bentuk kripto dengan mengatakan bahwa menerima donasi Bitcoin tidak serta merta menghasilkan lebih banyak emisi karbon. 

Namun, kritikus kripto membalas bahwa dukungan de facto Wikimedia terhadap kripto dapat membantu meningkatkan harganya. Dan semakin mahal harga Bitcoin, semakin banyak pula energi yang akan dicurahkan para penambang untuk terus-terusan melakukan aktivitas ini.

Para pihak yang mengkritik kripto menunjukkan bahwa orang-orang dapat dengan mudah mengubah kripto mereka menjadi dolar AS sebelum menyumbang. Bahkan undang-undang pajak AS memberikan keuntungan bagi mereka yang menyumbangkan aset langsung ke badan amal.

Pembela kripto menolak pernyataan ini dengan menunjukkan bahwa tidak semua orang dapat mengakses layanan perbankan nasional. 

“Transfer bank, kartu kredit, PayPal, tidak dapat diakses oleh jutaan orang yang belum tentu memiliki identitas legal AS, dan oleh karena itu tidak dapat membuka rekening bank.”

Selain itu, institusi keuangan tradisional juga tidak mengizinkan sumbangan menggunakan identitas anonim atau nama samaran, sehingga mengancam mereka dapat dengan mudah diawasi.

Hasil Voting Tidak Mengikat

Hasil voting ini sebenarnya tidak mengikat bagi Wikimedia Foundation karena yayasan ini berdiri independen dari komunitas Wikimedia dan tidak harus bertindak atas permintaan mereka.

Pada Januari 2022, juru bicara yayasan, Greg Varnum, mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengikuti diskusi dan mendengar umpan balik. Pihak Wikimedia Foundation pun memberikan tanggapan terbaru kepada Ars Technica perihal perdebatan yang tengah ramai diperbincangkan ini. 

Mereka mengaku mengetahui permintaan komunitas agar Wikimedia Foundation mempertimbangkan untuk mengakhiri penerimaan donasi dalam mata uang kripto. 

“Tim penggalangan dana kami sedang meninjau permintaan dan diskusi tersebut. Kami akan memberikan informasi tambahan setelah mereka menyelesaikannya proses ini,” ungkap perwakilan Wikimedia Foundation.

Wikimedia Bukan yang Pertama

Bila Wikimedia Foundation akhirnya melarang donasi dalam bentuk kripto karena alasan lingkungan, sebenarnya ini bukanlah hal yang pertama kali terjadi di tubuh organisasi nirlaba.

Mozilla Foundation pada awal Januari 2022 menghentikan sementara kemampuan untuk menerima donasi dalam bentuk kripto dalam rangka meninjau apakah hal ini sesuai dengan tujuan iklim mereka.

Namun, pada 6 April 2022, Mozilla Foundation akhirnya memperbarui kebijakan donasi tersebut. Mereka menegaskan tidak akan lagi menerima donasi dalam bentuk kripto yang mengandalkan protokol PoW seperti Bitcoin dan Ethereum. 

Akan tetapi sebagai gantinya, mereka menerima donasi kripto yang menerapkan protokol proof-of-stake (PoS) karena dinilai lebih hemat energi.

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori