Selama 48 jam terakhir, XRP mengalami tekanan harga yang signifikan, meluncur ke bawah level support US$2,00.
Aksi turun ini datang di waktu yang kurang bersahabat, terlebih mengingat antusiasme seputar peluncuran ETF XRP ber-leverage dari Teucrium di AS. Kabar tersebut sempat membangkitkan harapan, namun koreksi harga belakangan telah membayangi sentimen tersebut.
Trader XRP Ubah Arah Strategi
Dalam 24 jam terakhir, funding rate XRP berubah arah dari zona positif ke negatif. Ini mengindikasikan perubahan arah sentimen pasar. Para trader mulai membuka posisi short pada altcoin ini, kemungkinan sebagai respons atas tekanan harga yang baru terjadi. Pergeseran ini menandakan bahwa pelaku pasar tengah bersiap mengantisipasi koreksi harga lebih lanjut, berharap mengeruk untung dari potensi tren bearish.
Funding rate yang negatif makin memperkuat rasa skeptis para trader akan performa harga XRP dalam jangka pendek. Meski peluncuran ETF sempat menyulut antusiasme, aksi harga terkini menggeser fokus trader ke arah sebaliknya.
- Baca Juga: Prediksi Harga Ripple (XRP) 2025/2026/2030

Dari sisi momentum makro, XRP saat ini menunjukkan sinyal lemah, terkuak dari indikator teknikal seperti ADX. Nilai ADX berada di angka 22, tipis di bawah ambang 25. Kondisi ini menandakan bahwa tren turun ini bisa jadi sedang menguat. Bila ADX menembus ambang 25, tren bearish yang lebih kuat akan terkonfirmasi, membuka peluang drop harga XRP lebih lanjut.
Berdasarkan struktur teknikal saat ini, XRP kemungkinan bakal kesulitan membalik arah kecuali bisa merebut kembali level-level support penting. Tekanan jual bisa terus berlanjut seiring reaksi trader dan investor terhadap dinamika pasar yang lebih luas, apalagi di tengah sentimen negatif yang makin mencuat.

Harga XRP Terus Tertekan
Harga XRP telah tergerus hampir 12% dalam 48 jam terakhir. Kini harganya diperdagangkan di kisaran US$1,88 saat publikasi. Tren bearish yang terbentuk sudah cukup untuk menenggelamkan euforia atas peluncuran ETF XRP oleh Teucrium di AS. Jika kondisi ini bertahan, tekanan jual pada XRP bisa kian parah.
Altcoin ini masih terjebak di bawah garis tren menurun sejak awal Maret, dan peluang drop lanjutan menuju US$1,70 nampaknya semakin besar. Ini akan memperpanjang kerugian beberapa hari terakhir sekaligus memperberat tekanan pada harga XRP.

Namun, bila XRP mampu merebut kembali support di US$2,02, itu bisa jadi sinyal pembalikan tren bearish. Aksi pemantulan sukses dari titik ini dapat mendorong harga melampaui US$2,14, membatalkan proyeksi bearish dan memungkinkan altcoin ini keluar dari cengkeraman tren turun.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis harga Ripple (XRP) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
