Meme coin Yua Mikami (MIKAMI) mengalami penurunan harga dramatis. Situasi itu terjadi tak lama setelah peluncurannya pada 8 Mei 2025.
Meme coin ini, yang terkait dengan bintang hiburan Jepang Yua Mikami, anjlok lebih dari 80% dari puncaknya, meninggalkan investor pra-penjualan dengan kerugian hingga 60%.
- Baca Juga: Prediksi Harga Pepe (PEPE) 2025, 2026, 2030
Fans Telan Kerugian Saat Meme Coin Yua Mikami Ambruk
Yua Mikami, seorang bintang hiburan asal Jepang sebelumnya tidak terlibat dalam dunia kripto. Namun, dengan memanfaatkan popularitasnya, Mikami meluncurkan meme coin miliknya sendiri, MIKAMI, di blockchain Solana. Pada awalnya, koin ini mampu menarik perhatian besar dari komunitas kripto.
Menurut pengumuman resmi dari akun Mikami Coin di X, pra-penjualan MIKAMI berakhir pada 3 Mei 2025. Gelaran tersebut berhasil mengumpulkan lebih dari 23.000 SOL,yang setara dengan sekitar US$3,4 juta pada saat itu.
Akun yang sama mengonfirmasi bahwa 17.560 alamat valid berpartisipasi, menyumbang total 23.320,74 SOL. Tim menyaring lebih dari 21.000 transaksi spam yang melibatkan setoran kurang dari 0,002 SOL. Investor pra-penjualan menerima token sebanding dengan kontribusi mereka, dengan biaya rata-rata US$0,245 per token.
Namun, tak lama setelah MIKAMI resmi meluncur dan memulai airdrop pada dini hari 8 Mei, harga tokennya anjlok. Dalam waktu hanya lima jam setelah peluncuran, harga MIKAMI turun menjadi US$0,1, menandai kerugian 60% bagi investor pra-penjualan.

Pada saat penulisan, harga token terus menurun tajam, kehilangan lebih dari 80% dari puncaknya, dengan kapitalisasi pasar sekitar US$7 juta. Grafik harga di Dexscreener mencerminkan keruntuhan ini, menunjukkan MIKAMI jatuh dari puncak US$0,828 ke US$0,1 dalam hitungan jam.
Apa Penyebab Turunnya MIKAMI?
Keruntuhan MIKAMI bukanlah insiden terisolasi di pasar meme coin, yang terkenal dengan volatilitas tinggi dan ketergantungan pada psikologi massa.
“Psikologi meme coin: Ini bukan FOMO — ini adalah “mungkin yang ini akan memperbaiki segalanya,” ujar seorang pengguna X
Namun, token-token ini sering kali tidak memiliki nilai intrinsik dan rentan terhadap manipulasi. Dalam kasus MIKAMI, penurunan harga 80% segera setelah peluncuran menunjukkan kemungkinan “penjualan besar-besaran” oleh investor besar (whale). Mereka mengumpulkan token selama pra-penjualan dan menjualnya setelah token terdaftar.

Selain itu, data menunjukkan bahwa struktur tokenomics MIKAMI membawa risiko inheren: 50% dari total pasokan di lock untuk Yua Mikami hingga 2069, 20% dialokasikan untuk pra-penjualan, 15% untuk likuiditas, 10% untuk komunitas, dan 5% untuk pemasaran.
Alokasi likuiditas 15% dianggap rendah ketimbang standar yang ada, yakni 20-25% untuk meme coin. Membuat harga token MIKAMI sangat rentan terhadap fluktuasi tajam selama tekanan jual yang signifikan.
Sementara itu, keruntuhan MIKAMI juga dipengaruhi oleh sentimen pasar yang lebih luas. Pada saat peluncuran, pasar meme coin sedang mengalami penurunan, dengan kapitalisasi yang menyusut sebesar 56,8% sejak Desember 2024.
Kondisi itu membuat investor rentan menghadapi panic selling saat harganya jatuh. Sehingga semakin memperburuk tekanan turun pada MIKAMI, yang sudah kekurangan likuiditas dan dukungan komunitas.
Keruntuhan Yua Mikami Meme Coin (MIKAMI) menjadi contoh nyata dari risiko yang melekat di pasar meme coin, di mana harapan tinggi yang terkait dengan ketenaran selebriti sering kali gagal mempertahankan nilai token.
Bagaimana pendapat Anda tentang anjloknya meme coin MIKAMI tidak lama setelah peluncuran resminya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
