Industri kripto mengalami masa sulit di pekan lalu, dengan harga Bitcoin (BTC) yang melemah hingga 10% setelah mencapai level US$30.000 untuk pertama kalinya selama 10 bulan terakhir. Meski demikian, rupanya beberapa metrik on-chain justru memberikan sinyal positif. Metrik-metrik tersebut menunjukkan bahwa tak lama lagi, para bull Bitcoin bisa jadi akan membalikkan keadaan retracement. Namun, kapankah Bitcoin akan kembali di atas level US$30.000?
Harga Bitcoin sudah menurun 10% di minggu lalu. Akan tetapi, beberapa indikator on-chain menunjukkan bahwa potensi rebound ke US$30.000 lebih mungkin terjadi ketimbang penurunan menuju US$25.000. Dengan menurunnya kepercayaan diri investor dalam industri kripto yang lebih luas, ada kemungkinan mereka akan melakukan realokasi dananya dari sektor altcoin ke Bitcoin dalam beberapa hari ke depan.
Tingkat Kepercayaan Diri Investor Sentuh Titik Terendah Bulanan
Sentimen pasar seputar Bitcoin mencapai level euforianya pada 12 Maret lalu. Tanggal tersebut merupakan periode setelah terjadinya krisis perbankan di Amerika Serikat (AS). Namun, setelah harga BTC menyentuh level US$22.000, kepercayaan diri para investor sudah turun drastis. Kondisi tersebut akhirnya menyebabkan weighted sentiment Bitcoin berada di titik terendahnya sejak 2 Maret.
Weighted sentiment merupakan sebuah metrik on-chain yang mengevaluasi ekspektasi investor dengan membandingkan rasio dari mention positif dan negatif terkait suatu aset dari seluruh saluran media sosial yang relevan.
Dalam grafik di bawah ini, terlihat bahwa weighted sentiment Bitcoin menjadi negatif setelah menurun dari 1,53 ke -0,70 antara 11 April dan 24 April.
Penurunan sentimen sosial, yang digabungkan dengan peningkatan dalam tekanan jual (selling pressure), dapat menyebabkan penurunan harga sementara dari suatu aset. Tapi, setelah sentimen negatif mencapai puncak disforianya, kondisi itu bisa menandakan akhir dari aksi jual dan permulaan dari siklus bullish baru.
Selain itu, secara historis, harga suatu aset biasanya bergerak berlawanan arah dengan ekspektasi ekstrem sosial investor. Jika pola ini terulang lagi di sini, artinya harga Bitcoin bisa mengalami rebound dalam beberapa hari mendatang.
Whale BTC Terpantau sedang Akumulasi
Dari sisi yang lebih bullish, sekumpulan whale yang saldo wallet miliknya menampilkan korelasi tertinggi dengan pergerakan harga BTC nampaknya memasuki fase akumulasi lainnya.
Penolakan oleh area resistance US$30.000 telah memicu aksi jual di seluruh jaringan ekosistem Bitcoin pada minggu lalu. Namun, data on-chain mengungkapkan bahwa para crypto whale yang menyimpan 100 hingga 1.000 BTC telah melakukan buy the dip.
Pada grafik di bawah ini menggembarkan bahwa mereka telah menambahkan 20.000 BTC ke saldo wallet miliknya antara 16 April hingga 24 April.
Pada harga pasar sekarang di US$27.400, investasi baru dari para whale tersebut bernilai hampir US$540 juta. Ketika para investor institusional besar membuat arus masuk (inflow) yang sesignifikan itu dalam waktu singkat, artinya ada indikasi meningkatnya kepercayaan diri.
Mengingat sejarah waktu pembelian mereka yang tepat sebelum reli dan pengaruhnya terhadap investor ritel, investasi signifikan seperti demikian dari kalangan whale tersebut kemungkinan akan berujung pada bullish reversal bagi Bitcoin.
Bitcoin Harus Kembali ke Level US$28,300 untuk Ciptakan Bullish Reversal
Selanjutnya, data dari metrik In Out of Money Around Price IntoTheBlock menunjukkan bahwa kecil kemungkinan Bitcoin akan ambruk di bawah US$27.000.
Saat ini, di area resistance US$27.500 ada 61.000 alamat yang menyimpan 13.500 BTC. Zona ini relatif lebih lemah daripada support, yang mana terdapat 252.000 alamat yang sudah membeli 389.000 BTC dengan harga rata-rata US$27.100.
Untuk memasuki bullish reversal, Bitcoin harus melewati zona resistance berikutnya yang terletak di US$28.350. Namun, kumpulan 1,98 juta holder dengan simpanan hampir 756.000 BTC akan menjadi tantangan berat. Apabila level resistance itu berhasil terlewati, Bitcoin bisa jadi bakal terbang hingga setinggi US$32.000.
Tetap saja, para bear masih berkesempatan untuk menggugurkan pembacaan bullish ini, jika mereka berhasil menggeret harga BTC di bawah US$27.000. Walau begitu, seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, dukungan bullish dari 252.000 alamat yang telah membeli 389.000 BTC pada harga rata-rata US$27.100 kemungkinan akan mencegah adanya penurunan ini.
Namun, bila level support gagal untuk menahannya, harga Bitcoin bisa ambruk hingga serendah US$24.500 sebelum para bull kembali berkumpul.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.