Lebih dari 3.500 spesialis di sektor kripto telah terdampak oleh pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran yang terjadi selama bear market tahun ini. Tetapi, banyak juga yang percaya bahwa kondisi bisa jadi akan lebih buruk nantinya.
Siapa sangka, sektor tenaga kerja untuk industri kripto telah mengalami pukulan serius akibat bear market yang melanda. Setidaknya, tercatat 3.500 spesialis dalam bidang pemasaran, sumber daya manusia, technical support, dan pemrograman yang diberhentikan pada tanggal 2 Juli.
Pengurangan terbesar tercatat di bursa kripto Coinbase. Brian Armstrong, selaku pendiri Coinbase, mengumumkan pemecatan 18% satuan kerjanya. Persentase tersebut setara dengan lebih dari 1.000 orang pekerja. Namun, belum jelas apakah penyebab pemotongan tersebut karena kondisi pasar ataukah adanya skandal tertentu di dalam perusahaan.
Rupanya, bursa kripto lain tidak jauh berbeda dalam hal aksi PHK ini. Misalnya saja, bursa Bitpanda yang juga telah mengumumkan terjadinya perubahan formasi pada perusahaannya. Bitpanda telah memberhentikan sebanyak 730 karyawannya. Kemudian, di posisi ketiga adalah bursa ByBit. Menurut laporan media, bursa kripto ini telah melakukan PHK kepada 20% sampai 30% stafnya (hingga 600 karyawan), karena pertumbuhan pengoperasian yang tidak memuaskan.
Ringkasan Pemecatan dari Berbagai Bursa Kripto pada 2022
Berikut ini adalah ringkasan dari aksi PHK yang telah dilakukan oleh berbagai bursa kripto di seluruh dunia, selama bear market tahun 2022:
- Bursa kripto Coinbase memberhentikan lebih dari 1.000 orang (18% dari stafnya) demi “menjaga stabilitas selama kemerosotan ekonomi.”
- Bybit telah memecat sebesar 20% sampai 30% dari stafnya (hingga 600 orang).
- Bursa kripto Huobi sedang bersiap untuk memberhentikan sekitar 300 orang stafnya.
- Bursa Gemini memberhentikan 10% staf (~100 orang) karena “crypto winter”.
- Marketplace yang disponsori oleh Coinbase, yaitu Vauld dan Rain, juga turut mengumumkan pemotongan tetapi tidak menginformasikan secara spesifik sejauh mana.
- Pemberi pinjaman (lender) kripto BlockFi memberhentikan 20% karyawannya (170 karyawan), sementara staf Crypto.com telah berkurang hingga 5% (260 karyawan).
- Bursa kripto Argentina Buenbit memberhentikan 45% stafnya (~80 orang).
- Bursa Meksiko Bitso memutuskan hubungan kerja dengan 80 karyawannya.
- Sebuah bursa kripto Eropa Bitpanda juga mengumumkan transformasi baru dengan memberhentikan 730 karyawan.
- Bursa kripto Australia Banxa memecat 30% (sekitar 70 orang), juga mengutip “crypto winter” sebagai alasan di baliknya.
- Marketplace BitMEX memberhentikan sekitar 75 karyawannya.
- Sebuah bursa kripto yang berbasis di Hong Kong OSL telah memangkas formasi perusahaannya menjadi 60 karyawan.
- Baca juga: Gelombang PHK Crypto Exchange Terus Berlanjut, Kini Giliran Bybit Pangkas Jumlah Karyawan
Gelombang PHK di Industri Kripto Meningkat
Pada saat yang sama, gelombang PHK tampaknya baru saja mendapatkan momentumnya. Kepala hedge fund Pantera Capital, Dan Morehead, sebelumnya mengatakan bahwa dalam beberapa bulan ke depan, pasar kripto bersiap untuk menyambut lebih masif lagi, seperti kebangkrutan yang menghantam Three Arrows Capital (3AC). Terlebih lagi, mengingat dampak yang berpotensi timbul akibat kebijakan moneter dari Federal Reserve (The Fed).
Di sisi lain, kita juga semakin sering menyaksikan para manajer teratas Amerika yang mulai memperingatkan tentang resesi yang akan terjadi dalam beberapa waktu mendatang. Elon Musk, pendiri Tesla dan SpaceX, turut mengatakan bahwa krisis sudah terjadi saat ini.
Para analis Goldman Sachs juga telah meningkatkan kemungkinan resesi dalam dua belas bulan ke depan menjadi 30%. Bahkan, CEO JPMorgan, Chase Jamie Dimon, telah mendorong masyarakat agar bersiap menghadapi “badai ekonomi” yang sudah di depan mata.
Punya pendapat yang ingin kamu sampaikan terkait aksi PHK terhadap spesialis kripto? Sampaikan kepada kami atau bergabunglah dalam diskusi di saluran Telegram kami. Kamu juga bisa tetap terhubung dengan kami di TikTok, Facebook, atau Twitter.
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
