Minggu ini sangat penting bagi pasar kripto karena sejumlah peristiwa signifikan akan terjadi. Perkembangan ini meliputi rilis notulen FOMC, pembaruan terkait EigenLayer, dan peluncuran inisiatif staking baru dari Arbitrum.
Para investor dan pengamat menaruh perhatian penuh pada peristiwa-peristiwa ini guna menilai dampak potensialnya terhadap valuasi aset serta pergerakan finansial secara keseluruhan. Mari kita telaah lebih dalam apa yang akan terjadi.
1. Jelang Rilis Notulen FOMC: Apa yang Menanti untuk Bitcoin & Pasar Kripto?
Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan merilis notulennya pada tanggal 21 Agustus pukul 14:00 ET. Pada pertemuan bulan Juli lalu, FOMC memutuskan untuk mempertahankan suku bunga Fed Funds tetap di kisaran 5,25% hingga 5,50%. Keputusan ini sejalan dengan ekspektasi pasar dan menunjukkan sikap hati-hati Federal Reserve terhadap inflasi.
Ketua The Fed, Jerome Powell, mengisyaratkan adanya kemungkinan pemotongan suku bunga jika inflasi terus melandai. Pasar telah memperkirakan potensi pemangkasan suku bunga pada bulan September, dengan prediksi pemotongan lebih lanjut diperkirakan tiba akhir tahun ini.
Data historis dari 10x Research menguak adanya korelasi yang erat antara kinerja Bitcoin dan tren inflasi. Biasanya, Bitcoin mengalami reli ketika inflasi melandai, dan sebaliknya. Saat ini, Bitcoin diperdagangkan seharga US$58.575, atau sudah turun 1,45% dalam 24 jam terakhir.
2. Proposal Staking Baru Arbitrum dengan Token stARB
Pada 16 Agustus, Decentralized Autonomous Organization (DAO) Arbitrum menyetujui proposal untuk memperkenalkan staking ARB untuk layer-2 (L2) Ethereum. Proposal ini mendapatkan dukungan luar biasa, di mana 91% dari pemilih yang berpartisipasi menyetujui inisiatif ini.
Dengan implementasi staking ARB, tata kelola hanya akan menggunakan sekitar 10% dari total pasokan token ARB yang beredar saat ini—sekitar 100 juta ARB dari 1 miliar yang beredar. Inisiatif baru ini bertujuan untuk menggalakkan partisipasi pemilih sekaligus memastikan bahwa proses pengambilan keputusan DAO lebih aman serta representatif dari komunitas yang lebih luas.
Mekanisme staking ini akan memperkenalkan token liquid staking, stARB, yang akan menawarkan fitur auto-compounding serta kompatibilitas dengan berbagai protokol DeFi. Adapun reward staking awal akan dialirkan dari berbagai sumber yang dihasilkan DAO, seperti biaya sequencer, biaya MEV, biaya validator, inflasi token, dan diversifikasi perbendaharaan. Estimasi peluncuran sistem staking ini yaitu akhir Agustus 2024. Update lebih lanjut dan garis waktu spesifik akan dikabarkan dalam beberapa minggu mendatang.
3. EigenLayer Perkaya Dukungan Token ERC-20
EigenLayer, protokol restaking terkemuka, mengumumkan akan segera merilis dukungan token permissionless pada mainnet-nya. Update ini menurut ekspektasi akan tayang pekan ini. Pembaruan ini memungkinkan pengguna untuk menjalankan restaking token ERC-20 apa pun. Sehingga, langkah ini akan memperkaya aset yang berkontribusi pada keamanan jaringan terdesentralisasi.
“Saat ini, fitur ini ada di testnet untuk fase pengujian permissioned jangka pendek. EigenDA akan menjadi AVS pertama yang menguji dan menggunakan dukungan token permissionless. Peluncuran mainnet, yang merupakan pembaruan level protokol, dijadwalkan bergulir minggu [ini]. Dukungan antarmuka pengguna untuk para restaker akan ditambahkan nanti di Q3,” ungkap tim EigenLayer.
Ekspansi ini menandai tonggak bersejarah lainnya untuk EigenLayer, yang senantiasa mendominasi pasar DeFi. Saat ini, data dari DefiLlama mengungkap bahwa EigenLayer adalah protokol DeFi terbesar kedua di dunia, dengan raihan total value locked (TVL) sekitar US$12,4 miliar.
4. Babylon Memulai Fase 1 Peluncuran Mainnet Staking Bitcoin
Minggu ini, Babylon, protokol staking Bitcoin, akan memulai fase 1 Peluncuran Mainnet Staking Bitcoin. Fase ini memungkinkan holder Bitcoin untuk mulai mengunci BTC mereka untuk staking dalam lingkungan yang aman dan mandiri. Staker dapat mendelegasikan kekuatan suara mereka kepada penyedia finalitas, dengan opsi untuk mencabut staking mereka sebelum kedaluwarsa.
Batas staking awal ditetapkan pada 1.000 BTC, dengan batasan ketat pada ukuran transaksi untuk mendorong partisipasi yang luas. Meskipun tidak ada reward staking langsung yang akan didistribusikan selama fase ini, sistem poin akan melacak aktivitas staker. Sistem ini dirancang untuk membangun fondasi bagi fase staking selanjutnya.
5. Token Unlock AVAX dan Proyek Utama Lainnya Pekan Ini
Minggu ini juga akan menyaksikan gelaran token unlock besar, totalnya lebih dari US$230 juta. Di antara unlock yang terbesar adalah datang dari Avalanche dengan 9,54 juta token AVAX, bernilai lebih dari US$197 juta. Agenda token unlock ini bisa saja memengaruhi harga aset, terutama karena tidak ada token tambahan yang akan dialokasikan ke tim atau mitra strategis pasca acara ini.
Adapun agenda token unlock akbar lainnya yaitu Space ID (ID), PIXEL, dan Ethena (ENA). Baca artikel ini untuk informasi lebih lanjut tentang token unlock kripto utama pekan ini.
Bagaimana pendapat Anda tentang 5 peristiwa yang berpotensi memengaruhi aksi pasar kripto pekan ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
