Tiga akun media sosial milik pemerintah diduga sempat mengalami peretasan. Salah satu anggota komunitas X (Twitter) membagikan tangkapan layar yang memperlihatkan adanya insiden keamanan pada akun X Kementerian BUMN, OJK dan juga Kementerian Kesehatan.
Dalam utas tersebut diperlihatkan bahwa pelaku kejahatan berhasil mengambil alih akun dan menggunakannya untuk mempromosikan token tertentu di jaringan Solana. Peristiwa tersebut sepertinya terjadi secara bersamaan.
Karena waktu terjadinya perampasan akun, berkisar diantara pukul 1:07 AM sampai dengan pukul 2;07 AM 19 September 2024. Namun saat ini ketiga akun X milik pemerintah itu sudah berhasil pulih.
“Akun ini diretas. Memperkenalkan $HACKED di Solana,” jelas postingan.
Lebih lanjut, hanya Kementerian BUMN yang mengakui insiden tersebut. Dalam utas X, tim Kementerian mengimbau untuk jangan lengah di dunia digital sembari menyebut bahwa akun Kementerian BUMN pada pagi dini hari mengalami serangan siber.
Selain itu, akun X resmi milik Bukalapak juga diduga sempat mengalami peristiwa serupa. Insiden ini menjadi peristiwa pelanggaran keamanan terbaru yang melibatkan kripto di Indonesia. Setelah sebelumnya salah satu perusahaan kripto, Indodax mengalami insiden peretasan dengan nilai kerugian ditaksir mencapai US$21,85 juta atau sekitar Rp338 miliar.
Komunitas Menyayangkan Insiden Peretasan
Peristiwa peretasan yang melibatkan 3 akun media sosial pemerintah memantik banyak reaksi dari komunitas. Beberapa diantaranya menyayangkan lemahnya sistem keamanan instansi dan menduga apakah insiden ini merupakan efek dari jebolnya data di Pusat Data Nasional di Juni kemarin.
Terlepas dari itu, belum diketahui secara pasti berapa nilai kerugian yang timbul dari insiden ini. Karena ketiga akun tersebut digunakan untuk mengajak pengguna untuk bersama-sama mendongkrak harga token tertentu.
Penggunaan media sosial, khususnya X sebagai sarana promosi palsu oleh para pelaku kejahatan bukanlah baru kali ini terjadi. Pada akhir Juni kemarin, akun X grup band heavy metal asal Amerika Serikat (AS), Metallica juga sempat menjadi korban peretasan.
Pelaku mencoba menawarkan token METAL kepada para penggemarnya untuk menarik keuntungan secara ilegal. Insiden tersebut digadang berhasil menguras banyak dana pengemar, lantaran pelaku berpura-pura sebagai admin Metallica dan menawarkan kampanye palsu berupa diskon 25% untuk tiket konser dengan menggunakan token METAL.
Bagaimana pendapat Anda tentang insiden peretasan yang menimpa tiga akun X Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan dan OJK ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.