Trusted

3 Altcoin Incaran Crypto Whale untuk Potensi Profit di Pekan Pertama Agustus 2024

2 mins
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Crypto whale tidak ragu untuk memanfaatkan market dip, dengan membeli Ripple, Ondo, dan Cardano.
  • XRP mengalami lonjakan besar dalam jumlah token yang dimiliki oleh kelompok holder 1 juta - 10 juta dan 100 juta - 1 miliar.
  • Masuknya holder besar menandakan kepercayaan pada potensi jangka pendek harga ONDO dan ADA.
  • promo

Setiap minggu, terlepas dari kondisi pasar, crypto whale cenderung menambah sebagian besar posisi mereka.

Minggu pertama Agustus 2024 tidak ada bedanya. Hal ini terlepas dari terjadinya penurunan signifikan di pasar pada hari Senin (5/8). Dengan demikian, berikut adalah altcoin yang menjadi incaran crypto whale pekan ini.

Ripple (XRP)

Crypto whale membeli banyak XRP, membantu kapitalisasi pasar terdongkrak hingga 23% dalam satu hari pada tanggal 7 Agustus. Sebelum crash pasar baru-baru ini, wallet yang memegang antara 1 juta – 10 juta XRP memiliki token senilai US$4,42 miliar. Nilai ini mewakili 7,06 miliar koin.

Namun, ini bukan satu-satunya kelompok yang mengalami lonjakan saldo. Menurut Santiment, saldo pada alamat yang memegang 100 juta hingga 1 miliar token juga melambung, dan sekarang menyumbang 15% dari total pasokan.

Saldo Alamat XRP
Saldo Alamat XRP | Sumber: Santiment

Menyusul perkembangan ini dan juga keputusan terkait kasus SEC, harga XRP melesat naik dan mencapai puncak mingguan US$0,65. Namun, pad waktu publikasi, harga token sudah terkoreksi menjadi US$0,58

Ondo (ONDO)

Ondo kembali masuk dalam daftar altcoin yang menjadi incaran crypto whale, seperti halnya pada minggu terakhir bulan Juli. Dalam tujuh hari terakhir, data dari IntoTheBlock menguak bahwa Large Holders Netflow atau arus bersih holder besar meningkat lebih dari 3.000%.

Arus bersih holder besar adalah selisih antara arus masuk dan arus keluar mereka. Selisih yang positif menyiratkan bahwa kalangan whale lebih banyak membeli daripada menjual. Sebaliknya, selisih yang negatif menyiratkan bahwa whale lebih banyak menjual daripada membeli.

Untuk ONDO sendiri, akumulasi ini mungkin terkait dengan ledakan minat investor institusional. Pada saat publikasi, token diperdagangkan seharga US$0,76. Sebelumnya, harga sempat mencapai US$0,82.

Ondo Large Holders Netflow
Arus Bersih Holder Besar Ondo | Sumber: IntoTheBlock

Meskipun ada call untuk kripto ini mencapai US$1, hal itu belum terjadi. Akan tetapi, jika crypto whale terus dengan giat membeli token ini, harganya berpotensi rebound.

Cardano (ADA)

Cardano mungkin menjadi entri yang mengejutkan pekan ini, terutama karena aksi harga yang tidak memuaskan. Saat publikasi, ADA bertengger di harga US$0,34.

Hanya saja, crypto whale nampaknya ambruk harga penurunan baru-baru ini sebagai peluang untuk buy the dip alias membeli saat harga diskon. Mengacu pada data Santiment, saldo pada alamat yang memegang 1 juta hingga 10 juta token telah menanjak dan sekarang menampung lebih dari 16% dari total pasokan ADA.

Saldo Alamat Cardano
Saldo Alamat Cardano | Sumber: Santiment

Dari tren yang terlihat, crypto whale mungkin akan terus memanfaatkan kesempatan untuk membeli di harga diskon. Jika ini terjadi, ADA berpeluang untuk melancarkan reli harga ke depannya.

Bagaimana pendapat Anda tentang 3 altcoin incaran whale pekan ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori