Pasar kripto membukukan koreksi tajam perdana tahun ini. Nilai kapitalisasi pasar anjlok lebih dari US$227 miliar. Koreksi Bitcoin ke bawah angka US$100.000 lantas menyulut pelemahan di berbagai altcoin, memperkuat momentum bearish di pasar.
BeInCrypto menganalisis tiga altcoin yang menarik perhatian dan sedang menjadi perbincangan kemarin (8/1), masing-masing menonjol karena alasan unik di tengah gejolak pasar.
SonicSVM (SONIC)
SONIC menarik perhatian besar di pasar kripto dalam 24 jam terakhir berkat token generation event (TGE) yang sangat dinanti pada hari Selasa (7/1). Acara ini menjadikan SONIC sebagai topik populer di kancah altcoin, sekaligus menegaskan kehadirannya yang semakin kuat di ekosistem gaming berbasis blockchain.
Sebagai bagian dari pengembangan chain gaming layer-2 (L2) di Solana, SONIC mengumumkan bahwa peserta dalam gim tap-to-earn yang terinspirasi dari TikTok akan menerima token airdrop berdasarkan progres mereka di dalam aplikasi. Langkah strategis ini bertujuan mendorong keterlibatan pengguna sekaligus meningkatkan utilitas token di platformnya.
Setelah peluncurannya, harga SONIC mengalami lonjakan signifikan dari harga listing awalnya dan saat ini diperdagangkan di angka US$0,93. Token ini tengah berupaya mengamankan level US$1,00 sebagai support. Namun, kondisi pasar yang bearish mungkin menjadi tantangan bagi kemampuannya untuk mempertahankan level krusial ini, yang berpotensi memengaruhi prospek jangka pendeknya.
Virtuals Protocol (VIRTUAL)
Harga VIRTUAL berada di bawah sorotan setelah mengalami penurunan tajam sebesar 23% dalam sepekan terakhir. Aksi turun ini menandai pembalikan tajam dari lintasan bullish sebelumnya, memunculkan kekhawatiran di kalangan investor soal kemampuan altcoin ini untuk kembali menguat dalam waktu dekat.
Penurunan ini terasa semakin signifikan lantaran VIRTUAL sebelumnya mencatat lonjakan sebesar 155% baru saja sebulan yang lalu, mencapai all-time high anyar di angka US$5,25. Kenaikan cepat tersebut mencerminkan kepercayaan pasar yang kuat kala itu, tetapi koreksi berikutnya membuat investor kembali mempertimbangkan posisi mereka.
Saat ini bertahan di atas level US$3,26, VIRTUAL memiliki peluang untuk pulih, asalkan para investor mampu menahan tekanan untuk menjual. Namun, jika terjadi drop ke bawah level US$3,26, peluang untuk pemulihan bisa lenyap, meninggalkan altcoin ini rentan akan koreksi lebih lanjut.
Sui (SUI)
Harga SUI mengikuti pola yang serupa dengan VIRTUAL, mencatat penurunan sebesar 14,6% dalam waktu 72 jam setelah mencapai all-time high (ATH) baru di angka US$5,36. Penurunan mendadak ini mencerminkan meningkatnya tekanan jual di pasar.
Keuntungan sebesar 28% sejak awal tahun kini sebagian telah terkikis setelah SUI tergelincir dari support di angka US$4,79. Harganya saat ini diperdagangkan di US$4,58. Adapun rebound dari support US$4,05 telah berhasil menahan kerugian lebih lanjut, namun investor tetap berhati-hati.
Penurunan yang berkelanjutan bisa membuat SUI retest level support kritis di angka US$4,05. Namun, jika SUI berhasil merebut kembali posisi US$4,79 sebagai level support, sentimen bearish dapat dinetralkan, memungkinkan altcoin ini untuk melanjutkan momentum naiknya.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis 3 altcoin yang sedang trending ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.