Melihat pergerakan pasar kripto yang positif pasca rilis data inflasi Amerika Serikat (AS), membuat banyak pihak semakin optimis terhadap kelangsungan perdagangan aset digital di tahun mendatang. Analyst Reku, Fahmi Almuttaqin menjelaskan inflasi inti yang stabil bisa meningkatkan kepercayaan diri investor terhadap kemampuan The Fed untuk mengelola inflasi tanpa menimbulkan perlambatan ekonomi yang signifikan.
Inflasi inti AS pada periode November stabil di angka 3,3%. Sementara indeks inflasi CPI yang menjadi acuan The Fed untuk menentukan kebijakan suku bunga meningkat 0,1% dari bulan sebelumnya.
“Tanda – tanda adanya percepatan laju inflasi ke depan mungkin akan cukup diwaspadai oleh para investor. Mengingat target inflasi The Fed di 2% belum tercapai dan kekhawatiran terhadap potensi dampak rencana kebijakan Presiden AS terpilih untuk menaikkan tarif impor,” jelas Fahmi melalui keterangan resmi.
Meski demikian lanjut Fahmi, pasar tetap harus berhati-hati. Karena kenaikan tipis indeks inflasi CPI bisa memicu The Fed untuk mengambil langkah antisipatif, seperti menahan suku bunga. Jika ternyata pada pertemuan FOMC di 17-18 Desember, The Fed mengeksekusi kebijakan tersebut, tren positif di pasar kemungkinan bakal sejenak meredak hingga Januari 2025.
Sebaliknya, jika The Fed mengambil kebijakan untuk kembali memangkas suku bunga acuan. Reli yang saat ini terjadi di pasar berpotensi berlanjut.
Momentum Pelantikan Donald Trump Bakal Buat Pasar Kripto Semringah
Selain itu, faktor lain yang juga bakal menggerakkan pasar aset digital adalah momentum pelantikan Presiden Donald Trump. Menurut Fahmi, peristiwa tersebut berpotensi mendorong berkembangnya sentimen positif di pasar kripto.
“Beberapa indikasi seperti pembelian ETH, AAVE dan LINK senilai US$12 juta belum lama ini oleh World Liberty Financial yang terafiliasi Trump, mendapatkan respons positif di pasar. Sehingga sektor kripto berpotensi semakin berkembang pada tahun 2025 mendatang,” tambah Fahmi.
Dalam kacamatanya, tahun 2025 sangat berpotensi menjadi tahun yang semakin positif bagi aset kripto. Arah kebijakan pemerintah AS terhadap pasar dan industri kripto yang lebih konstruktif, berpotensi meningkatkan legitimasi dan adopsi aset kripto secara signifikan. Khususnya dari kalangan investor tradisional.
Situasi ini tutur Fahmi, bisa menjadi modal penting bagi pasar untuk melanjutkan reli yang sedang terjadi. Karena artinya, penerimaan aset kripto sebagai sebuah aset yang berharga juga dapat semakin meluas di berbagai kalangan masyarakat.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi pasar kripto di tahun 2025 mendatang? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
