Miles Deutscher, seorang analis kripto yang sudah tidak asing lagi, menyarankan para investor untuk memantau Telegram dan Discord untuk proyek-proyek yang akan datang seiring dengan semakin dekatnya bull market. Dengan begitu, mereka dapat memanfaatkan semua peluang baru yang muncul.
Deutscher berujar, “Sekarang, ketika kondisi pasar menjadi lebih menguntungkan, [kita dapat] berharap adanya peningkatan jumlah ‘kabar baik’.”
Lebih lanjut, Deutscher memprediksi bahwa perubahan kondisi pasar akan berdampak positif pada potensi profit altcoin dan menciptakan peluang trading baru.
Platform Media Sosial Tawarkan Peluang Bull Market bagi Investor Kripto
Miles Deutscher menyarankan 363.500 pengikutnya di X (sebelumnya Twitter) untuk tetap waspada terhadap peluang yang ada di dunia online.
“Beberapa akan menjadi kejutan, tetapi dengan sedikit menggali informasi ([melalui] Telegram, Discord, AMA, dll.), Anda dapat menemukannya.”
Namun, ia secara khusus mengarahkan pengikutnya pada proyek-proyek yang menghasilkan banyak berita dan sensasi.
Pernyataannya disambut dengan reaksi beragam dari para pengguna X. Meski ada beberapa orang skeptis, yang lainnya menyatakan optimisme mereka mengenai update dari Deutscher.
“Jadi semua proyek ini hanya tentang uang,” kata salah satu pengguna X. Sementara yang lain menyatakan, “Inilah yang saya sebut sebagai informasi yang bagus!”
Meme Coin Telah Melonjak Belakangan Ini
BeInCrypto baru-baru ini melaporkan adanya breakout signifikan pada garis tren descending resistance jangka panjang dari meme coin populer, PEPE. Ini terjadi setelah tim PEPE baru saja mengumumkan burn token dalam jumlah yang signifikan.
Di tanggal 24 Oktober, PEPE mencapai puncak US$0,00000106, yakni harga tertingginya sejak bulan Agustus. Namun, pada saat publikasi, harga PEPE bertengger di angka US$0,00000117.
Sementara itu, pasar yang sedang booming ini telah membuat banyak analis kripto memprediksi harga Bitcoin dan berapa angka yang berpotensi dicapai dalam waktu dekat.
Pada 6 Oktober, co-founder BitMEX, Arthur Hayes, memprediksi bahwa Bitcoin (BTC) akan mencapai harga US$750.000 hingga US$1 juta pada 2026.
Akan tetapi, pada saat wawancara, Hayes menyatakan bahwa harga Bitcoin kemungkinan akan bergerak sideways di kisaran US$25.000 – US$30.000 sepanjang tahun 2023.
Di sisi lain, Telegram dan Discord telah menjadi pilihan populer di kalangan investor kripto belakangan ini, terutama untuk membantu trading melalui bot trading. Walau begitu, pada 20 Oktober, BeInCrypto sempat melaporkan bahwa None Trading, bot trading kripto Discord, telah mengumumkan penghentian operasinya akibat “eksploitasi kritis” yang memengaruhi infrastrukturnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang anjuran dari analis Miles Deutscher bagi investor kripto menjelang bull market? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.