Jonathan Jackson, anggota Subkomite Kongres untuk Aset Digital, baru-baru ini mengungkapkan investasi di Robinhood. Meskipun ada koreksi kecil, posisinya telah naik hampir 30% sejak pembeliannya.
Persimpangan antara regulasi kripto dan perdagangan saham terkait Web3 dapat menimbulkan kekhawatiran tentang korupsi politik. Namun, insiden ini menunjukkan bahwa banyak anggota Demokrat terpilih masih mendukung industri yang sejalan dengan Trump.
SponsoredPembelian Robinhood oleh Anggota Kongres
Robinhood telah memperluas kehadirannya di ruang kripto akhir-akhir ini, meskipun beberapa gangguan kecil menyebabkan gangguan sesaat.
Ini dan area pasar baru lainnya telah meningkatkan kehadiran perusahaan, dan Robinhood baru saja mendapatkan dorongan lain dari sumber yang tidak terduga: seorang anggota Kongres AS yang sedang menjabat.
Subkomite Aset Digital telah ada dalam beberapa bentuk, tetapi memainkan peran penting dalam mengarah pada legislasi pro-kripto. Ini membantu mengarahkan perhatian Kongres pada isu-isu penting di Web3, dan salah satu anggotanya dari Demokrat berinvestasi di Robinhood.
Menurut Quiver Quantitative, yang melacak kepemilikan investasi di Kongres dan Senat, investasi Robinhood ini telah memberikan hasil yang cukup baik.
Meskipun duduk di Subkomite Aset Digital, portofolio Jackson tidak banyak terpapar Web3 hingga baru-baru ini. Pembelian terbarunya, bagaimanapun, melonjak hampir 30% bahkan setelah koreksi:
Sponsored
Untuk lebih jelasnya, ini adalah investasi yang cukup kecil, dengan komitmen kurang dari US$15.000 ke Robinhood. Portofolio Anggota Kongres ini penuh dengan ukuran pembelian serupa, dengan yang terbesar di bawah US$100.000.
Dalam periode pelaporan yang sama, dia juga berinvestasi di sebuah perusahaan kesehatan dan dua desainer/manufaktur semikonduktor.
Dengan kata lain, ini bukanlah keuntungan besar yang cukup untuk pensiun. Namun, kita tidak boleh mengabaikan signifikansinya sepenuhnya. Perdagangan saham oleh anggota Kongres sangat kontroversial karena banyaknya tuduhan perdagangan orang dalam, dan upaya sedang dilakukan untuk melarangnya.
Ini tentu patut dicatat bahwa Jackson memilih untuk berinvestasi di Robinhood. Karena posisinya sebagai regulator kripto, komitmennya mungkin menimbulkan kekhawatiran tentang korupsi politik. Jika ada hal seperti itu terjadi, meskipun, itu sangat kecil.
Selain itu, Jackson adalah seorang Demokrat. Skandal politik Trump telah membawa lebih banyak kandidat anti-kripto ke garis depan partai ini, dan anggota pro-industri memiliki kontroversi mereka sendiri.
Namun demikian, kripto bukanlah gerakan politik yang hanya sejalan dengan Trump. Simpati Demokrat terhadap sektor Web3 jauh dari padam.
Singkatnya, investasi Robinhood ini dapat membantu mengungkap beberapa sikap Kongres yang berkembang terhadap kripto. Apakah Jackson menerima informasi orang dalam atau tidak, pilihan sahamnya terbukti sangat sukses.
