Cardano telah meluncurkan pembaruan bernama Hydra Upgrade di mainnet mereka untuk memungkinkan skalabilitas layer-2 (L2). Dengan perkiraan kecepatan hingga 1 juta TPS setelah upgrade, transaksi di blockchain ini akan lebih cepat dan murah. Bahkan, banyak yang menyebut Cardano bisa mengalahkan Ethereum. Simak penjelasan dalam artikel ini terkait Hydra Upgrade di Cardano.
Ingin mendapatkan tips menarik terkait proyek cryptocurrency terbaru? Bergabunglah dengan Komunitas Trading BeInCrypto di Telegram: baca ulasan dan tips trading crypto, tanyakan dan dapatkan jawaban atas semua pertanyaan kamu dari trader PRO. Gabung sekarang!
Apa itu Hydra Upgrade di Cardano?
Apa itu Hydra adalah sebuah paket solusi layer 2 di Cardano yang bertujuan mengatasi masalah keamanan jaringan dan kemampuan skalabilitas. Upgrade ini menawarkan peningkatan throughput, latency minimal dan solusi efisiensi biaya tanpa kebutuhan penyimpanan yang besar.
Upgrade ini mengambil nama dari sebuah monster mirip ular berkepala banyak dalam mitologi Yunani. Harapannya, dengan lebih banyak “kepala” proses transaksi dalam blockchain menjadi lebih cepat. Sebelumnya, protokol Hydra Head telah mulai terbentuk sejak 2020. Setelah itu, protokol Hydra Head mulai matang dan menjadi proof of concept dengan para pengembang melakukan implementasi untuk testnet.
Cara Kerja Hydra di Cardano
Hydra Head adalah kanal keadaan isomorfik yang dapat terbukti aman. Secara sederhana, ini adalah mini-ledger di luar rantai antara sekelompok peserta yang terbatas, yang bekerja dengan cara yang sama dengan ledger (buku besar) di atas rantai.
Pertama-tama, pahami bahwa kanal adalah jalur komunikasi antara dua atau lebih peserta. Menjadi bagian dari Head berarti menjadi salah satu dari peserta-peserta itu. Kanal membentuk jaringan terisolasi yang dapat berkembang sejajar dengan jaringan utama.
Di jaringan alternatif ini, peserta mengikuti algoritma konsensus yang berbeda dan lebih sederhana: setiap orang harus setuju pada semua transaksi yang mengalir melalui kanal. Konsekuensi dari ini adalah bahwa, sebagai peserta, saya tidak bisa kehilangan uang yang belum secara eksplisit mendapat persetujuan untuk hilang. Mengapa? Karena setiap transaksi yang valid membutuhkan persetujuan eksplisit saya.
Ketika membentuk Head, peserta dapat mengalokasikan dana ke dalamnya. Ini berarti memindahkan dana di atas rantai ke alamat skrip yang mengunci mereka di bawah aturan tertentu. Skrip menjamin eksekusi yang aman dari protokol di atas rantai, dan khususnya, bahwa peserta tidak dapat menipu satu sama lain.
Namun, pada setiap waktu, peserta apa pun dapat memutuskan untuk keluar dari Head dengan menutupnya. Dalam hal ini, semua peserta berjalan dengan keadaan terbaru yang mereka sepakati di luar rantai, di jaringan sejajar mereka.
Analogi Meja Poker untuk Hydra Head
Bayangkan Head sebagai ‘meja poker pribadi‘ tempat peserta membawa chip mereka sendiri untuk bermain game. Peserta dapat bermain selama yang mereka inginkan. Jika seseorang memutuskan untuk tidak bermain, maka permainan tidak berlanjut. Namun, peserta masih bebas untuk pergi dengan chip mereka. Jika mereka melakukannya, permainan berakhir dengan distribusi kekayaan saat ini.
Dealer di meja (script on-chain) memastikan bahwa orang bermain dengan aturan dan tidak curang. Pada akhirnya, jumlah chip keluar sama dengan jumlah chip masuk, tetapi alokasinya mungkin telah berubah selama permainan berlangsung. Publik bisa mengetahui hasil akhir di luar meja, tetapi riwayat semua tindakan yang terjadi selama permainan hanya diketahui oleh peserta.
Seperti terlihat di dalam grafik, di awal permainan, masing-masing peserta memiliki jumlah chip sebanyak 400. Kemudian, setelah mereka selesai bermain, total jumlah chip masih sama. Akan tetapi, distribusi chipnya sudah berubah.
Hal tersebut sama seperti proses dalam Head yang berada off chain. Sementara itu, hasil akhir dari transaksi kembali ke on-chain tanpa perlu ada riwayat apa yang terjadi. Sehingga, blockchain layer 1 tidak perlu membawa beban yang besar dan transaksi menjadi lebih cepat dan mendukung skalabilitas.
Kenapa Hydra Upgrade penting bagi Cardano?
Cardano telah berusaha bersaing dengan Ethereum sejak awal kemunculannya pada tahun 2017. Namun, blockchain ini telah lama membutuhkan skalabilitas dan praktikalitas. Dengan hadirnya Hydra, jaringan Proof-of-Stake mungkin telah menemukan kunci untuk membuka potensinya sebagai “Ethereum killer”.
Setelah banyak antisipasi, solusi Layer-2 baru Cardano yaitu Hydra telah masuk ke dalam jaringan utama, membawa banyak fitur penting. Harapannya, protokol ini memainkan peran penting dalam adopsi jaringan dengan kecepatan dan efisiensi yang tak tertandingi.
Saat peluncuran Hydra, Cardano juga mendekati kapasitas maksimum. Sebastien Guillemot, salah satu pendiri DCSpark, mencatat bahwa Cardano hanya enam persen lagi dari kapasitas jaringan penuh.
Menurut Guillemot, semua transaksi akan masuk dalam antrean begitu Cardano mencapai beban 100%. Ini berarti akan ada waktu tunggu yang lebih lama untuk setiap transaksi muncul di rantai. Guillemot memprediksi bahwa jika Cardano mencapai kapasitas 100%, stake pool akan mulai menawarkan akses prioritas.
Hydra memberikan solusi solid dengan fitur inovatif namun masih dalam pengembangan. Ketika pengembangannya selesai, Charles Hoskinson, pendiri Cardano, mengatakan bahwa Hydra akan membuat Cardano menjadi jaringan pembayaran tercepat di dunia.
Kesalahpahaman terkait Upgrade Hydra
Banyak yang mengatakan bahwa pembaruan untuk mendukung skalabilitas ini dapat membawa Cardano mencatat kecepatan hingga 1 juta TPS (transactions per seconds). Akan tetapi, kita perlu mengetahui bahwa tiap transaksi itu ukurannya tidaklah sama. Sehingga TPS tidak selalu menjadi ukuran yang paling tepat untuk menghitung kecepatan.
Sebagai analogi, anggaplah transaksi itu seperti kendaraan dan blockchain seperti halnya jalan raya. Kendaraan itu ada yang besar dan kecil dan memiliki kemampuan berbeda dalam membawa beban. Contohnya, truk kontainer yang membawa berton-ton muatan tentu lebih lambat ketimbang motor yang hanya membawa dua penumpang. Maka dari itu, sebaiknya tidak hanya melihat kecepatan dari segi TPS saja.
Maka dari itu, sebaiknya kita tidak hanya mempertimbangkan throughput, tetapi juga finalitas dan konkurensi sebagai metrik penting untuk pertimbangan dan pembahasan dalam skalabilitas:
- throughput: volume data yang diproses oleh sistem dalam jangka waktu tertentu
- finality: waktu yang dibutuhkan untuk hasil dari suatu tindakan menjadi tidak berubah dan benar untuk semua orang dalam sistem
- concurrency: jumlah pekerjaan yang dapat dilakukan oleh aktor yang berbeda tanpa saling menghambat
Dampak dari Upgrade Hydra
Hydra Heads unggul dalam mencapai finalitas hampir instan dalam sebuah Head. Proses pengaturan dan penutupan Head dapat memakan beberapa blok, tetapi begitu terbentuk, transaksi dapat mengalir dengan cepat di antara peserta yang bekerja sama. Karena Hydra Heads juga menggunakan model EUTXO, mereka dapat memproses transaksi yang tidak saling bertentangan secara konkuren, yang memungkinkan penggunaan sumber daya yang tersedia secara optimal.
Simulasi pertama dari protokol Hydra Head pada tahun 2020 menunjukkan ‘1000 TPS’ yang sangat menjanjikan. Kami sekarang sedang dalam proses pengujian implementasi yang sebenarnya dalam hal throughput dan finalitas.
Satu catatan: Hydra Head adalah konstruksi yang sangat lokal dalam sebuah kelompok kecil peserta. Kelompok-kelompok ini awalnya akan mandiri dan oleh karena itu, melihat jumlah metrik individu mereka sebagai satu kesatuan adalah menyesatkan. Karena kelompok-kelompok ini independen dan dapat dibuat secara independen, mudah untuk mencapai angka apa pun dengan hanya menambahkannya: sepuluh, seribu, satu juta, satu miliar, dan seterusnya.
Kasus Penggunaan Hydra
Kapan Hydra Heads berguna? Hydra Heads berfungsi dengan baik ketika kelompok kecil peserta perlu memproses banyak interaksi cepat. Misalnya, layanan API pay-per-use, jaringan pribadi antarbank, atau lelang dengan peserta terbatas. Kasus penggunaan sangat banyak dan berbagai bentuk. Beberapa di antaranya mungkin berlangsung lama berbulan-bulan, sedangkan yang lain mungkin jauh lebih pendek dan hanya berlangsung beberapa jam.
Developer memperkirakan bahwa satu pengaturan yang mungkin untuk Hydra Heads adalah menyediakan pengguna dengan Hydra Heads yang dikelola sebagai layanan (HaaS). Ini sangat mirip dengan model operasional wallet ringan dan penyedia wallet ringan saat ini yang jauh lebih mungkin untuk menjalankan Hydra Heads dalam jangka panjang. Bayangkan jaringan yang terdiri dari penyedia wallet ringan teratas dalam ekosistem Cardano. Penyedia semacam itu kemudian dapat memfasilitasi pembayaran instan dan murah antara pengguna mereka sambil menjamin kepercayaan secara keseluruhan.
Pengembangan Cardano Setelah Hydra Upgrade
Ada banyak hal yang tersimpan di dalam upgrade Hydra. Ini adalah sebuah proyek open-source dengan ratusan pengembang di seluruh dunia yang bekerja untuk meningkatkannya. Awalnya, Hydra bertujuan untuk memindahkan 99% dari seluruh lalu lintas Cardano ke Hydra Heads. Namun, Cardano Foundation menganggap proyek tersebut terlalu ambisius dan beralih ke tujuan baru – membawa Dapps off-chain.
Generasi pertama Hydra bertujuan menjadi dApp nomor satu di Cardano berdasarkan beberapa metrik, seperti Total Value Locked (TVL), traffic, volume, dan lain-lain. Menurut DefiLlama, dApp teratas berdasarkan TVL adalah Minswap, dengan lebih dari $52 juta terkunci. Cardano memiliki TVL kolektif sebesar $154 juta, sedangkan Ethereum memiliki $29,42 miliar pada saat ini.
Meskipun peluncuran Hydra Node ini merupakan langkah penting sebagai solusi skalabilitas, inovasi Cardano (ADA) tidak berhenti di sini. Pasalnya, mereka berkomitmen untuk terus mengembangkan teknologi mereka dan meningkatkan kinerja jaringan mereka. Pengembang terus melakukan pembaruan untuk memajukan ekosistem Cardano sesuai dengan roadmap.
Peluncuran Hydra Node pertama yang kompatibel dengan mainnet oleh Cardano menandai tonggak sejarah penting dalam pengembangan jaringan mereka. Ini tidak hanya meningkatkan kapasitas transaksi dan efisiensi jaringan, tetapi juga menegaskan posisi Cardano sebagai pemimpin dalam ruang blockchain.
Kesimpulan
Upgrade Hydra pada Cardano adalah solusi scaling layer 2 yang akan meningkatkan skalabilitas, kinerja, keamanan, dan privasi blockchain Cardano. Dengan cara kerja Hydra Head off chain, harapannya bisa mengurangi beban di layer utama sementara meningkatkan kemampuan pemrosesan transaksi, dan menjaga keamanan transaksi anonim. Upgrade Hydra telah meluncur pada mainnet dan harapannya, secara signifikan akan meningkatkan throughput jaringan Cardano yang bisa menjadi pesaing bagi Ethereum.
Pertanyaan yang sering ditanyakan
Apa itu hydra update di cardano?
Kapan tanggal rilis hydra cardano?
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Prioritas kami adalah menyediakan informasi berkualitas tinggi. Kami meluangkan waktu untuk mengidentifikasi, meriset, dan membuat konten edukasi yang sekiranya dapat bermanfaat bagi para pembaca. Kami menerima komisi dari para mitra kami untuk penempatan produk atau jasa mereka dalam artikel kami, supaya kami bisa tetap menjaga standar mutu dan terus memproduksi konten yang luar biasa. Meski demikian, pemberian komisi ini tidak akan memengaruhi proses kami dalam membuat konten yang tidak bias, jujur, dan bermanfaat.
