6 Non-Custodial Wallet Crypto Terbaik 2024

9 mins
Diperbarui oleh Hanum Dewi
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Dalam menyimpan aset digital termasuk cryptocurrency, kita tidak ingin berkompromi terkait dengan keamanan. Maka, jenis crypto wallet non-custodial menjadi opsi utama karena investor tidak perlu mempercayakan pengelolaan kunci pribadi pada pihak ketiga. Berikut daftar non-custodial wallet crypto terbaik 2024 yang menjadi rekomendasi Tim BeInCrypto.

Metodologi dalam memilih non-custodial wallet crypto terbaik 2024

Daftar non-custodial wallet crypto terbaik 2024

Berikut ini adalah daftar non-custodial wallet crypto populer yang bisa jadi pertimbangan untuk menyimpan aset digital kamu:

  1. OKX Wallet: dompet digital multi-chain terdesentralisasi yang memungkinkan pengguna untuk mengakses dan menjelajahi dunia Web3
  2. MetaMask: MetaMask adalah salah satu hot wallet paling populer yang mendukung berbagai aplikasi DeFi.
  3. Trust Wallet: Trust Wallet menawarkan dukungan multi-asset dan integrasi yang kuat dengan Binance Smart Chain, menjadikannya pilihan ideal bagi pengguna yang mencari fleksibilitas dan keamanan.
  4. Exodus: Exodus adalah dompet multichain non-custodial yang memungkinkan pengguna menyimpan berbagai aset digital.
  5. Ledger Nano X: Sebagai cold wallet, Ledger Nano X memberikan tingkat keamanan tertinggi dengan dukungan untuk aplikasi DeFi.
  6. Trezor One: Pelopor dari cold wallet dan yang terkenal saat ini, Trezor mendukung ribuan jenis aset crypto.

OKX Wallet

Web3 wallet terbaik
Sifat penyimpanan
Non-custodial
Sistem operasi
iOS, Android, MacOS & Windows.
Jenis wallet crypto
Hot Wallet, Software
Blockchain
Ethereum, Polygon, Arbitrum dan Optimism
Sifat penyimpanan
Non-custodial
Sistem operasi
Android, iOS, Linux, Windows, Mac

Trust Wallet

Pengalaman pengguna terbaik
Sifat penyimpanan
Non-custodial
Sistem operasi
Android, iOS
Jenis wallet crypto
Hot Wallet: Mobile & Desktop Wallet

Exodus

Paling serbaguna
Sifat penyimpanan
Non-custodial
Sistem operasi
Windows, iOS 12 atau lebih tinggi, Android 8.0 Oreo atau lebih tinggi, browser.
Jenis wallet crypto
Hot wallet, Software
Jenis Wallet
Hardware
Sistem Operasi
N/A
Custody
Non-custodial
Open Source
Partial/Ledger Live
Jenis Wallet
Hardware
Sistem Operasi
N/A
Custody
Non-custodial
Open Source
Ya

Apa itu non-custodial wallet crypto?

Non-custodial wallet adalah jenis crypto wallet di mana pemilik kripto sendiri yang bertanggung jawab secara langsung atas pengelolaan kunci mereka. Ini berarti, jika pemiliknya entah bagaimana kehilangan atau salah meletakkan kunci tersebut, maka aset kripto yang ada di wallet tersebut bisa hilang selamanya.

Nah, wallet ini bisa berupa software berbasis peramban web, software biasa yang dapat kamu unduh, hardware, atau dalam bentuk kertas. Dalam hal ini, banyak orang memandang hardware wallet umumnya menjadi cara paling aman untuk menyimpan kunci crypto wallet.

Keunggulan non-custodial wallet crypto

Bagi para puritan kripto yang berusaha untuk sepenuhnya melepaskan diri dari belenggu institusi pemerintah/lembaga keuangan terpusat, non-custodial wallet memberikan investor kontrol penuh atas aset mereka. Ketika kamu menyimpan aset dalam non-custodial wallet, tidak ada satu pun entitas terpusat yang dapat menyita atau membekukan aset digital yang ada di dalamnya.

Selain itu, dengan non-custodial wallet, tidak ada hambatan untuk berpartisipasi dalam ekosistem kripto global. Siapa saja yang memiliki koneksi internet, di mana saja mereka berada, dapat menyiapkan wallet tersebut tanpa perlu terkendala KYC.

Manfaat lain dari non-custodial wallet adalah lebih mudahnya melakukan transfer aset digital, karena berinteraksi langsung dengan blockchainHal ini berarti bahwa non-custodial wallet dalam banyak kasus tidak seperti rekan-rekan custodial-nya dan memiliki akses langsung ke ekosistem decentralized finance (DeFi) yang terus berkembang.

Risiko non-custodial wallet crypto

Mengelola kunci sendiri adalah tanggung jawab besar bagi setiap investor kripto, terutama jika mereka mengelola aset dengan nilai yang fantastis. Oleh karena itu, mereka yang kurang berpengalaman dalam teknologi kripto lebih berisiko kehilangan akses ke dana mereka jika ceroboh.

Hal ini berbeda dengan lupa kata sandi akun crypto exchange, yaitu masalah yang biasanya dapat diatasi dengan cepat dengan dukungan pelanggan. Pemula yang menggunakan non-custodial wallet juga cenderung lebih rentan terhadap phishing, peretasan kripto, dan penipuan daripada rekan-rekan mereka yang lebih berpengalaman yang menggunakan custodial wallet.

Investor kripto yang mengambil kendali atas aset mereka sendiri harus selalu mematuhi praktik keamanan terbaik, seperti menggunakan kata sandi yang kuat dan otentikasi dua faktor bila memungkinkan.

Banyak non-custodial wallet yang ramah pengguna/pemula. Namun, memindahkan kripto dari exchange ke non-custodial wallet tetap saja merupakan rintangan baru bagi pemula. Bagi kebanyakan orang, mungkin lebih mudah dan aman untuk menyimpan kripto mereka di exchange.

Tips aman pakai non-custodial wallet crypto

Berikut beberapa tip dan trik untuk membantu menjaga non-custodial wallet crypto tetap aman.

Amankan frase awal dan kunci pribadi wallet crypto

Yang terpenting dalam mengamankan frase awal (seed phrase) dan kunci pribadi (private key) adalah dengan memilih dompet yang bagus (misalnya open sourcenon-custodial, cold storage, dll.). Namun, keamanan dompet kembali lagi pada cara kamu menyimpan kunci pribadi wallet.

Oleh karena itu, jangan pernah membagikan frase awal atau kunci pribadi wallet, dan selalu pilih kata sandi yang kuat. Praktik terbaiknya adalah menuliskan frase awal secara fisik atau menyimpan kunci pribadi secara offline di tempat yang aman. Jangan pernah menyimpan frase awal/kunci pribadi di layanan cloud apa pun.

Jaga operasional wallet

Aspek keamanan dompet yang sering orang abaikan adalah menjaga integritas perangkat yang menyimpan wallet non-custodial. Ini berarti menggunakan perangkat lunak anti-virus yang baik, menghindari tautan dan email yang mencurigakan, dan menggunakan situs web dengan enkripsi SSL/TSL.

Lapisan keamanan tambahan

Kamu bisa menggunakan otentikasi keamanan dua langkah (2FA) untuk menambah keamanan non-custodial wallet crypto. Selain itu, kamu harus memperbarui sistem operasi dan aplikasi secara rutin untuk melindungi dari kerentanan terbaru. Pertimbangkan untuk menggunakan dompet perangkat keras untuk lapisan keamanan tambahan. Lalu, buat juga cadangan dompet kamu secara teratur ke lokasi yang aman, seperti drive eksternal terenkripsi.

Kesimpulan: Wallet dengan keamanan tertinggi

Non-custodial wallet crypto memungkinkan pengguna untuk tidak memerlukan faktor kepercayaan pada pihak ketiga, sehingga kendali aset ada sepenuhnya di tangan pengguna. Secara teori, inilah keamanan tertinggi dari risiko kehilangan atau pencurian aset crypto.

Namun, risiko tetap saja ada sehingga investor yang ingin HODL jangka panjang juga perlu menerapkan mitigasi risiko dengan menambahkan lapisan keamanan. Selalu DYOR sebelum memutuskan untuk berinvestasi di aset crypto.

Pertanyaan yang sering muncul

Pertanyaan

Platform kripto terbaik di Indonesia | September 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | September 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | September 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Prioritas kami adalah menyediakan informasi berkualitas tinggi. Kami meluangkan waktu untuk mengidentifikasi, meriset, dan membuat konten edukasi yang sekiranya dapat bermanfaat bagi para pembaca. Kami menerima komisi dari para mitra kami untuk penempatan produk atau jasa mereka dalam artikel kami, supaya kami bisa tetap menjaga standar mutu dan terus memproduksi konten yang luar biasa. Meski demikian, pemberian komisi ini tidak akan memengaruhi proses kami dalam membuat konten yang tidak bias, jujur, dan bermanfaat.

foto-profil-hanum.png
Hanum Dewi
Hanum Dewi adalah seorang penulis dengan spesialisasi pada topik bisnis, keuangan, dan investasi. Dengan latar belakang pendidikan di bidang komunikasi dan pengalaman 8+ tahun di pasar modal, Hanum juga melakukan riset untuk membuat konten yang menarik dan informatif di berbagai topik. Melengkapi kemampuan menulisnya, dia juga selalu mengikuti tren dan perkembangan terbaru di industri cryptocurrency, DeFi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori