Memasuki pertengahan bulan Desember, tepatnya dari 11 hingga 18 Desember, harga Cardano (ADA) mengalami penurunan yang signifikan. Padahal, tidak ada pemberitaan negatif yang menerpa proyek besutan Charles Hoskinson ini. Di samping aksi harganya yang bearish, penurunan tersebut juga menggugurkan satu-satunya sinyal bullish potensial yang ada, yakni bullish divergence pada indikator RSI.
ADA merupakan native cryptocurrency di platform Cardano. Aset kripto ini menggunakan mekanisme konsensus proof-of-stake (PoS). Proyek ini sebagian besar menangani smart contract dan decentralized application (dApp).
Pencipta Cardano, Charles Hoskinson, baru-baru ini menjadi sorotan komunitas kripto akibat komentarnya terhadap komunitas XRP. Ia mengatakan bahwa dirinya tak lagi bakal menjawab pertanyaan terkait XRP maupun Ripple. Pasalnya, Hoskinson meyakini ada “serangan ganas” yang diberikan kepadanya.
Terlepas dari hal tersebut, belum ada pemberitaan penting dari Cardano yang memiliki kaitan dengan pasar kripto.
Alami Breakdown di Bawah Level Support Krusial
Harga Cardano (ADA) telah merosot di bawah garis descending resistance sejak mencapai rekor harga tertingginya (ATH) di angka US$3,101 pada Agustus 2021. Penurunan tersebut membuat ADA sempat melandai hingga US$0,255 di Desember 2022. Selain itu, penurunan ini turut menyebabkan breakdown dari area horizontal support di US$0,350. Kini, harapannya, area tersebut bisa menjadi titik resistance.
Breakdown ADA bersifat krusial, mengingat area support terdekat berikutnya sekarang ada di US$0,150. Angka itu 40% lebih rendah dari harga ADA saat ini.
Di samping itu, breakdown tersebut juga menggugurkan potensi bullish divergence pada indikator RSI mingguan (garis hijau). Karena aksi harganya bearish, pola tersebut hanyalah satu-satunya pertanda bullish yang tersisa dan dapat menginisiasi adanya pembalikan tren.
Sebagai akibatnya, kemungkinan besar prediksi harga Cardano adalah penurunan ke area support US$0,150. Sebaliknya, bila ADA berhasil menembus garis descending resistance dan mencapai kembali area US$0,350, maka akan memberi sinyal bahwa trennya bullish.
Titik Bottom Harga ADA Masih Belum Terlihat
Analisis teknikal dari grafik dalam rentang waktu harian menegaskan temuan dari grafik mingguan. Pada 16 Desember (simbol merah), harga ADA menjebol garis descending support dan level support US$0,286. Fib retracement eksternal 1.61 dari pantulan sebelumnya menciptakan level support ini. Selain itu, level tersebut merupakan level support final sebelum US$0,150. Alhasil, turunnya harga ADA merupakan perkembangan yang tidak menguntungkan dan dapat mempercepat tingkat penurunan.
Meski demikian, ada sebuah perkembangan yang menarik. Breakdown harga Cardano bakal menyebabkan indikator RSI harian turun ke 25, yang merupakan wilayah oversold. Perlu diketahui, nilai RSI serendah itu sebelumnya telah dikaitkan dengan titik bottom (lingkaran hijau). Namun, seperti yang telah kami sampaikan sebelumnya, tidak ada tanda-tanda bullish reversal lainnya. Maka dari itu, kondisi RSI seperti demikian nampaknya belum cukup untuk memicu adanya pergantian tren.
Prediksi bearish ini dapat gugur, bila ADA berhasil mengklaim kembali garis support-nya dan area support US$0,286.
Kesimpulannya, prediksi harga Cardano masih bersifat bearish, karena aksi harga yang bearish dan pembacaan indikator teknikalnya. Akibatnya, skenario yang paling mungkin terjadi adalah berlanjutnya penurunan harga ADA. Di lain sisi, menggapai kembali area support US$0,285 adalah langkah pertama untuk potensi bullish reversal.
Lalu, ADA juga perlu kembali berada di area US$0,350 untuk mengonfirmasi bullish reversal. Karena belum ada tanda-tanda bullish, butuh pemberitaan bernuansa positif terkait Cardano untuk menjadi katalis atas potensi reversal ini.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
