Celsius, crypto lending platform, pada hari Senin (13/6) mengumumkan bahwa mereka menghentikan sementara semua penarikan (withdrawals), menukar (swap), dan transfer kripto antar akun pengguna. Hal ini dilakukan seiring kondisi ekstrem market kripto karena harga Ethereum (ETH) dan kripto lainnya jatuh.
Seperti yang diketahui, Celsius menawarkan platform yang memungkinkan para pengguna untuk menerima bunga yang menarik atas kripto yang mereka simpan atau mengambil pinjaman dengan jaminan kripto.
Pada hari Senin Waktu Indonesia Barat (WIB) atau hari Minggu Eastern Daylight Time (EDT), Celsius mengirimkan email kepada para penggunanya. Celsius mengaku harus mengambil tindakan ini untuk menempatkan platform kripto mereka pada posisi yang lebih baik. Saat ini, mereka bekerja dengan fokus tunggal, yaitu untuk melindungi dan melestarikan aset kripto yang mereka kelola dalam rangka memenuhi kewajiban kepada para pelanggan.
Menurut catatan Financial Times pada Mei 2022, perusahaan yang dipimpin oleh Alex Mashinsky ini dilaporkan memiliki sekitar US$12 miliar aset dan 1,7 juta pengguna. Namun di sisi lain, seorang sumber dari Celsius mengatakan kepada The Block bahwa pihaknya hanya memiliki sumber daya keuangan beberapa minggu lagi untuk penarikan yang dilakukan oleh pengguna di platform-nya.
Adapun harga native token Celsius (CEL) sempat turun tajam usai kabar ini mencuat, yakni jatuh di atas 50% hingga menyentuh level US$0,15 per token.
Celsius Khawatir Terjadi Bank Run?
Terkait hal ini, seorang netizen mempertanyakan perbedaan Celsius dengan bank tradisional. Dia menilai hal ini seharusnya tidak terjadi di dunia kripto. Kemudian netizen lainnya membalas dengan berpikir bahwa Celsius khawatir tentang ‘bank run‘ atau penarikan dana besar-besaran dari sebuah institusi keuangan.
Namun, netizen lain berpikiran bahwa Celsius nyatanya sedang melakukan bank run-nya sendiri. Seorang lainnya lantas menimpali dengan menyuguhkan ironi bahwa Celsius dapat mentransfer kripto, sementara para pengguna tidak bisa.
Berdasarkan pantauan reporter Colin Wu pemilik akun Twitter Wu Blockchain, Celsius dikabarkan telah mentransfer sekitar 104.000 ETH (kurang lebih US$140 juta) ke crypto exchange FTX dalam 3 hari terakhir. Jumlah itu termasuk sekitar 50.000 ETH hari ini, 12.000 ETH kemarin, dan 42.000 ETH 3 hari yang lalu. Selain itu, Celsius juga mentransfer sekitar 9.500 Wrapped Bitcoin (WBTC) atau kurang lebih US$243 juta ke FTX pada hari ini.
Berupaya Stabilkan Likuiditas
Terkait pengumuman mengejutkan ini, Celsius mengklaim, “Bertindak demi kepentingan komunitas kami adalah prioritas utama kami. Untuk memenuhi komitmen itu dan untuk mematuhi kerangka kerja manajemen risiko, kami telah mengaktifkan klausul dalam Ketentuan Penggunaan kami yang memungkinkan proses ini berlangsung. Celsius memiliki aset berharga dan kami bekerja dengan rajin untuk memenuhi kewajiban kami.”
Mereka mengaku mengambil tindakan yang diperlukan ini untuk menstabilkan likuiditas dan operasi sementara, dengan mengambil langkah-langkah demi melestarikan dan melindungi aset kripto yang mereka kelola. “Selanjutnya, pelanggan akan terus memperoleh imbalan selama jeda, sejalan dengan komitmen kami kepada para pelanggan,” jelas Celsius.
Crypto lending platform ini mengklaim bahwa keputusan untuk menjeda penarikan, swap, dan transfer antar akun adalah tindakan paling bertanggung jawab yang dapat diambil untuk melindungi komunitasnya.
“Tujuan utama kami adalah menstabilkan likuiditas dan memulihkan penarikan, Swap, dan transfer antar akun secepat mungkin. Ada banyak pekerjaan di depan karena kami mempertimbangkan berbagai opsi. Proses ini akan memakan waktu dan mungkin ada penundaan,” jelas mereka.
Celsius mengaku bahwa operasi mereka tetap berlanjut dan akan terus berbagi informasi dengan komunitas saat kabar terbaru tersedia.
Celsius Terpengaruh Performa Buruk stETH & ETH?
Menariknya, tindakan Celsius ini muncul setelah Lido Staked ETH (stETH) mulai kehilangan patokannya untuk yang kedua kalinya dalam 2 bulan terakhir (Mei – Juni 2022) terhadap ETH pada 10 Juni 2022. Saat ini, stETH bernilai 0,9496 ETH. Sementara itu, harga ETH kini berada di level US$1.331,1 atau turun di atas 5% dalam 24 jam terakhir.
Sebagai informasi, Lido menyediakan layanan liquid staking yang memungkinkan pengguna dapat men-staking ETH mereka dan menerima token stETH sebagai gantinya. Adapun setiap stETH diharapkan dapat ditukarkan dengan 1 ETH. Lantas, stETH ini pun dapat di-staking ulang pada platform DeFi lainnya untuk mendapatkan hasil yang menguntungkan.
Peneliti kripto, Mika Honkasolo, menjelaskan bahwa stETH tidak dipatok ke ETH dengan cara yang sama seperti stablecoin yang mungkin mengacu dengan nilai jaminan yang mendasarinya.
Dalam posting-an blog yang membahas tentang topik ini, dia berkata tidak ada ‘kebutuhan’ bagi stETH untuk mempertahankan korelasi yang erat dengan harga ETH. Tidak masalah apakah itu berfluktuasi 90% di bawah harga ETH atau 50% di atasnya.
Bagaimanapun, dia mencatat bahwa penurunan nilai stETH dapat mempengaruhi mereka yang telah menggunakan token ini untuk menciptakan posisi leverage, khususnya yang mengambil posisi long pada harga ETH. Dia mengatakan bahwa jika nilai stETH mencapai 85% dari ETH, likuidasi berjenjang akan mulai terjadi.
Pada 10 Juni, Akun Twitter CryptoJoe menjelaskan bahwa Celsius adalah pemegang besar stETH. “Faktanya, mereka adalah pemegang terbesar stETH di Aave.”
Akun Twitter dengan username @Crypto_Joe10 itu menjelaskan bahwa jika secara khusus menganalisis kepemilikan ETH Celsius, ternyata 71% disimpan dalam jenis likuiditas yang tidak likuid atau rendah. Hanya ada 29% ETH yang dikelola Celsius yang liquid.
Dari total US$1,6 miliar ETH yang dikelola Celsius, terdapat US$510 juta ETH terkunci dalam kontrak staking ETH2 yang tidak dapat diakses hingga setelah momen The Merge Ethereum. Kemudian ada US$702 juta di stETH yang tidak dapat keluar melalui liquid pools dengan mudah.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.