Trusted

Coinbase Luncurkan Base, Chain Layer-2 Ethereum yang Andalkan Teknologi Optimism

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Crypto exchange Coinbase meluncurkan Base, yaitu sebuah chain layer-2 (L2) yang dibangun menggunakan OP Stack dari Optimism.
  • Testnet Base dimulai oleh Coinbase pada hari Kamis (24/2) kemarin.
  • Pihak Coinbase memperingatkan bahwa Base tidak memiliki rencana untuk mengeluarkan token kripto untuk jaringan itu.
  • promo

Coinbase, salah satu crypto exchange terbesar di Amerika Serikat (AS), pada hari Kamis (23/2) meluncurkan Base yang merupakan blockchain layer-2 (L2) yang dibangun menggunakan OP Stack dari Optimism.

Testnet Base dimulai oleh Coinbase pada hari Kamis kemarin. Mereka memperingatkan bahwa Base tidak memiliki rencana untuk mengeluarkan token kripto untuk jaringan itu.

Base tidak akan terbatas pada jaringan Ethereum, tetapi juga akan memberikan akses yang mudah dan aman ke jaringan layer-2; seperti Optimism, serta ekosistem blockchain lainnya seperti Solana.

Will Robinson, Vice President of Engineering Coinbase, mengatakan bahwa Base adalah jaringan layer-2 Ethereum yang menawarkan cara yang aman, murah, serta ramah developer bagi siapa saja dan di mana saja, untuk membangun decentralized applications atau dApps.

“Kami menginkubasi Base di dalam Coinbase, memanfaatkan pengalaman kami membangun produk kripto, dan berencana untuk secara progresif mendesentralisasikan chain dari waktu ke waktu,” ungkap Will Robinson.

Coinbase mengatakan akan memungkinkan para developer untuk secara langsung mengintegrasikan produk mereka dengan Base dan menyediakan jalur fiat, yang menargetkan sekitar 110 juta pengguna terverifikasi dan aset sekitar US$80 miliar pada platform di ekosistem Coinbase.

Selain itu, Coinbase turut mengumumkan Base Ecosystem Fund yang akan berinvestasi dan mendukung sejumlah proyek tahap awal yang dibangun di atas Base yang memenuhi kriteria investasi yang telah ditentukan.

Kabar ini membuat harga saham Coinbase (COIN) naik 1,9% pada penutupan market hari Kamis. Sementara itu, harga native token Optimism, yaitu OP, naik sekitar 9% dalam 24 jam terakhir dan naik sekitar 15,1% dalam 7 hari terakhir.

Base Ingin Jadi Jembatan ke Dunia Kripto

Ilustrasi adopsi blockchain | BeInCrypto

Tujuan Coinbase dengan Base adalah memasukkan lebih dari 1 miliar pengguna ke dunia kripto. Dalam mengejar tujuan itu, Base akan berfungsi sebagai rumah bagi produk on-chain Coinbase dan ekosistem terbuka tempat semua orang dapat membnagun.

Untuk mendatangkan miliaran pengguna ke dunia kripto, Coinbase berpikir bahwa dApps harus lebih mudah, lebih murah, dan lebih aman, untuk berinteraksi. Agar hal itu terjadi, Coinbase merasa perlu mempermudah para developer untuk membuat dApps. 

Coinbase memiliki prinsip inti sebagai jembatan, bukan sebagai pulau. Mereka merancang Base untuk menyediakan akses yang mudah dan aman ke Ethereum sebagai jaringan L1, L2 lainnya, serta ekosistem L1 lainnya. Orang-orang didorong untuk memulai dari Base untuk bisa pergi ke mana pun, sesuai dengan visi mereka sebagai jembatan bagi pengguna dalam dunia kripto.

Pada tahun 2023, Base akan berupaya untuk memajukan mainnet dari Base dan Optimism dari rollup tahap 0 ke rollup tahap 2, dengan tingkat desentralisasi dan kepercayaan yang signifikan.

Pada tahun 2024, mereka akan bekerja untuk memasukan mainnet Base dan Optimism ke tahap 2, dengan tingkat desentralisasi dan keamanan yang sebanding dengan Ethereum.

Bagian dari Upaya Menuju Super-Chain

Menyambut kehadiran Base dari Coinbase, pihak Optimism mengatakan bahwa tujuan mereka bukan lagi sekedar multi-chain, tetapi menuju super-chain.

Selama 2 tahun terakhir, Optimism mainnet secara kumulatif telah menghemat biaya pengguna sebesar US$2,69 miliar, menunggu konfirmasi transaksi selama 15,8 tahun, dan saat ini mengamankan nilai on-chain sebesar US$2,8 miliar.

Menurut mereka, jika Ethereum ingin menyaingi dunia web2, itu membutuhkan skala tingkat internet. Bagi mereka, belum ada chain tunggal yang dapat menawarkan itu pada hari ini.

Sebagai gantinya, mereka menawarkan konsep super-chain yang berupaya mengintegrasikan L2 yang tersekat ke dalam sistem tunggal yang dapat dioperasikan dan dapat disusun. Targetnya adalah meluncurkan L2 semudah menerapkan smart contract ke Ethereum saat ini. Langkah itu dapat dilakukan dengan menjadikan basis kode OP Stack sebagai barang publik.

Bagaimana pendapat Anda tentang proyek layer-2 bertenaga Optimism baru dari Coinbase ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori