Lihat lebih banyak

Alami Kebangkrutan, Compute North Terpaksa Jual Aset 2 Fasilitas Penambangan Kripto

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Akibat alami kebangkrutan, Compute North melego 2 aset fasilitas penambangan kripto yang ada di wilayah Texas dan Nebraska, Amerika Serikat.
  • Fasilitas penambangan kripto itu bernilai US$5 juta dengan pihak pembeli dalam transaksi ini adalah Generate Capital.
  • Keputusan Compute North mengajukan pailit didorong salah satu pemberi pinjaman utama mereka yaitu Generate Lending.
  • promo

Compute North, perusahaan yang sudah menyatakan pailit pada akhir September lalu, kini mulai melakukan beberapa langkah strategis untuk menyelesaikan kewajibannya. Salah satunya adalah dengan melego 2 aset fasilitas penambangan kripto yang ada di wilayah Texas dan Nebraska, Amerika Serikat (AS).

Mereka menjual fasilitas penambangan kripto yang ada di Wolf Hollow, Texas, dan di Kearney, Nebraska, senilai US$5 juta. Pihak pembeli dalam transaksi ini adalah Generate Capital yang turut menjadi kreditur Compute North dalam mendanai beberapa proyeknya.

Fakta ini terungkap dalam pengajuan dokumen terbaru Compute North dalam proses kebangkrutan. Proses penjualan saham kedua fasilitas penambangan kripto itu sudah mendapatkan persetujuan dari Hakim Pengadilan.

Seperti diketahui, proyek pengembangan Wolf Hollow milik mereka selama ini mendapatkan pendanaan utama dari Generate Lending LLC yang merupakan afiliasi dari Generate Capital. Dalam kesepakatan penjualan aset disebutkan bahwa Generate akan menanggung seluruh kewajiban yang terkait dengan fasilitas dan peralatan yang ada di dalamnya sebagai bagian dari jual beli.

“Proses transaksi melibatkan CN Plegdor LLC yang merupakan pemilik 100% fasilitas Wolf Hollow dan CN Borrower LLLC yang memiliki kepemilikan penuh atas fasilitas penambangan Kearney,” bunyi dokumen kebangkrutan itu.

Di sana juga disebutkan bahwa hanya ada 1 pihak yang melakukan penawaran atas penjualan aset tersebut dan itu adalah pihak Generate Capital.

Generate Lending Pemicu Pengajuan Kebangkrutan Compute North

Terkait hal ini, Chief Financial Officer (CFO) & Treasurer Compute North, Harold Coulby, sempat mengatakan bahwa pengajuan kebangkrutan bab 11 mereka dipicu oleh kondisi pasar kripto yang melemah serta meningkatnya tarif listrik yang pada akhirnya tidak dapat mengkompensasi biaya operasional perusahaan.

Namun, Harold Coulby turut menyebutkan bahwa keputusan untuk akhirnya mengajukan pailit didorong oleh salah satu pemberi pinjaman utama mereka yaitu Generate Lending LLC. Menurutnya, perusahaan kehilangan kendali atas entitas usahanya lantaran Generate Lending menuduh Compute North gagal memenuhi beberapa persyaratan teknik dari perjanjian pinjaman.

Meskipun tidak menjelaskan secara detail hal apa yang membuat Generate Lending sampai melakukan hal tersebut, imbasnya adalah, kontribusi terhadap pendapatan perusahaan terganggu yang pada akhirnya menyebabkan proses pengajuan kebangkrutan Compute North.

Adapun Compute North diketahui memiliki total utang sebanyak US$500 juta dari sekitar 200 kreditur. Sementara itu, nilai aset perusahaan hanya bernilai US$100 juta sampai dengan US$500 juta. Lewat pengajuan kebangkrutan, Compute North dapat tetap beroperasi sambil menyusun rencana untuk membayar kewajibannya pada kreditur.

Perlu diingat, Compute North memiliki hubungan dengan perusahaan penyedia jasa hosting penambangan kripto Marathon Digital. Pihak ini mengaku memiliki eksposur dalam Compute North yang terbagi atas US$10 juta dalam bentuk investasi saham preferen yang dapat dikonversi dari Compute North Holdings. Kemudian, US$21,3 juta terkait dengan ‘surat janji senior tanpa jaminan’ dan US$50 juta dalam bentuk deposito yang terkait dengan layanan keamanan untuk fasilitas King Mountain dan Wolf Hollow.

Jual Bitcoin untuk Tutupi Biaya Operasional

Tidak bisa dipungkiri, amblasnya harga Bitcoin (BTC) yang sejak Januari 2022 sampai hari Rabu (2/11) telah luruh sekitar 55,95% membuat para penambang kripto ketar-ketir. Pasalnya, mereka harus tetap menutupi biaya operasional guna bisa menjaga arus kas tetap positif.

Salah satu langkah yang bisa dilakukan oleh para penambang kripto adalah dengan melego Bitcoin yang mereka miliki. Juni 2022 disebut merupakan periode ketika para penambang publik melakukan penjualan Bitcoin tertinggi, yang mencapai 14.600 BTC dengan margin produksi 3.900 BTC.

Hal tersebut berlanjut pada Juli 2022, ketika para penambang publik menjual 6.200 BTC yang menjadikan bulan itu sebagai bulan penjualan Bitcoin tertinggi kedua selama tahun 2022. Analis Arcane Research, Jaran Mellerud, sempat mengatakan bahwa para penambang publik masih menjual kepemilikan Bitcoin di atas tingkat produksi yang mereka capai.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Maret 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

BIC_userpic_sb-49-profil.jpg
Adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 7 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori