Lihat lebih banyak

CRO, SOL, CSPR, HT, dan MANA Pimpin Deretan Kripto Top Losers Minggu Ini

3 mins
Oleh Valdrin Tahiri
Diterjemahkan Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • SOL menciptakan pola double bottom.
  • CSPR bergerak mengikuti garis ascending support jangka panjang.
  • HT diperdagangkan di antara US$4,30 dan US$5,45.
  • promo

Tim analis BeInCrypto mengamati 5 proyek kripto yang menjadi top losers selama pekan ini, tepatnya dari 11 November hingga 18 November 2022.

Berikut ini adalah 5 deretan aset digital yang telah menjadi sorotan media dan pasar kripto beberapa waktu terakhir:

  1. Cronos (CRO) turun 24.60%
  2. Solana (SOL) turun 21.99%
  3. Casper (CSPR) turun 21.73%
  4. Huobi Token (HT) turun 21.33%
  5. Decentraland (MANA) turun 18.68%

Cronos (CRO) Tempati Posisi Puncak Top Losers Kripto Minggu Ini

Harga Cronos (CRO) mulai mengalami penurunan tajam pada 8 November 2022. Kemudian, mencapai titik terendah di US$0,05 di 14 November. CRO mengalami penurunan 57% hanya dalam 6 hari. CRO sempat melonjak setelahnya dan menciptakan sumbu panjang di bagian bawah (lihat simbol hijau). Akan tetapi, masih belum memulai relinya.

Apabila muncul retracement, maka titik resistance utama akan ada di US$0,08 dan US$0,09. Kedua titik tersebut masing-masing adalah level Fib retracement 0.382 dan 0.5.

Top losers kripto #1: Cronos (CRO) price
Grafik CRO/USDT oleh TradingView

Harga Solana (SOL) Gagal Reli

SOL, native token Solana, telah jatuh di bawah garis descending resistance sejak 5 November. Penurunan tersebut berlangsung hingga ke titik US$12,37 di 9 November.

Setelah sedikit melonjak, harga SOL kembali ke level yang sama dan menciptakan pola double bottom (lihat simbol hijau). Selain dianggap sebagai pola bullish, pola double bottom di grafik SOL juga didukung dengan bullish divergence pada indikator RSI (garis hijau).

Tak lama setelah itu, harga SOL mengalami breakout dari garis descending resistance.

Kendati demikian, harga SOL gagal memulai pergerakan naiknya. Jika ada kenaikan, maka area resistance utama SOL berada di US$22,52, yang tercipta oleh level Fib retracement resistance 0.382.

Sebaliknya, penurunan di bawah US$12,37 akan mengindikasikan harga yang lebih rendah lagi bakal muncul.

Top losers kripto #2: Solana (SOL) Price Descending resistance
Grafik SOL/USDT oleh TradingView

Casper (CSPR) Memantul di Support Jangka Panjang

Selanjutnya, ada token Casper (CSPR) yang turut berada dalam jajaran top loser pekan ini. CSPR telah meningkat mengikuti garis ascending support sejak 16 Juni. Garis tersebut terlah tervalidasi sebanyak 4 kali (lihat simbol hijau). Validasi terbaru terjadi pada 17 November lalu. Selama garis itu masih berada di tempatnya, tandanya sinyal bullish pun masih tetap ada.

Walau demikian, masih belum ada tanda-tanda bullish reversal. Meski indikator RSI berada di zona oversold, namun belum menghasilkan bullish divergence sama sekali, kecuali lonjakan kecil selama 24 jam terakhir.

Alhasil, arah dari tren CSPR masih belum ditentukan. Arah tren baru akan dapat terlihat setelah CSPR menembus area support atau justru memantul.

Jika CSPR memantul, maka area resistance terdekatnya akan ada di titik US$0,38.

Casper (CSPR) Price Ascending Support
Grafik CSPR/USDT oleh TradingView

Masuk ke Jajaran Top Losers Kripto Minggu Ini, Huobi Token (HT) Terancam Tembus Support Jangka Panjang

Harga Huobi Token (HT) sudah anjlok sejak 3 November. Penurunan tersebut membuat HT menyentuh titik US$3,7 pada tanggal 13 November. Titik tersebut merupakan titik terendah barunya di tahun ini. HT kemungkinan jatuh ke level tersebut, karena ada breakdown dari area support horizontal di US$4,30, yang sudah ada sejak Juli.

Meski begitu, harga HT sempat memantul dan menciptakan sumbu bawah yang panjang (lihat simbol hijau), lalu menggapai kembali area US$4,30. Dengan demikian, resistance HT berikutnya ada di US$5,40.

Bila HT menjebol area support horizontal US$4,30, maka bisa semakin mempercepat tingkat penurunannya.

Huobi Token (HT) Crypto News Drop
Grafik HT/USDT oleh TradingView

Decentraland (MANA) Menjebol Support Jangka Panjang

MANA, native token di metaverse Decentraland, sudah mengalami penurunan di bawah garis descending resistance sejak menyentuh rekor harga tertinggi sepanjang masanya (all-time high/ATH) di angka US$5.90 pada November 2021. Garis tersebut menimbulkan penolakan ketika awal November 2022 (lihat simbol merah). Sebagai akibatnya, harga MANA pun menjebol area support horizontal US$0,50 di minggu depannya. Titik terendah MANA saat ini, yaitu US$0,41, adalah titik terendahnya sejak Juni 2021.

Apabila aksi penurunannya berlanjut, maka support terdekat MANA selanjutnya berada di US$0,30.

Namun, jika ada breakout dari garis resistance, barulah trennya bisa dikatakan bullish.

MANA Price Long-Term Breakdown
Grafik MANA/USDT oleh TradingView

PENYANGKALAN

BeInCrypto berusaha untuk menyediakan informasi yang akurat dan terkini. Namun, kami tidak bertanggung jawab terhadap fakta yang tidak tersampaikan ataupun informasi yang tidak akurat. Anda memahami dan menyetujui bahwa Anda menanggung seluruh risiko atas penggunaan informasi ini. Aset kripto merupakan aset keuangan yang sangat volatil. Oleh karena itu, lakukan riset dan buatlah keputusan finansial Anda secara mandiri.

Bagaimana pendapat Anda tentang deretan aset kripto yang jadi top losers minggu ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Maret 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Lynn-Wang.png
Lynn Wang
Lynn Wang adalah seorang penulis, penerjemah, dan editor profesional dengan pengalaman luas selama lebih dari 8 tahun di industri pemasaran digital. Lynn juga memiliki rangkaian pengalaman bekerja bersama sejumlah perusahaan multinasional, macro & micro influencer, dan komunitas kripto lokal maupun global. Topik yang menjadi fokus utamanya adalah seputar keuangan, investasi, blockchain, cryptocurrency, NFT, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori