Trusted

5 Airdrop Tebar Token Gratis di Pekan Kedua Januari 2025

3 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Didukung oleh investor besar, Humanity Protocol berpotensi memberikan reward kepada pengguna yang membuktikan "kemanusiaan" mereka saat mendekati peluncuran mainnet.
  • Dapatkan poin melalui aktivitas seperti meminjamkan, meminjam, atau referensi untuk memenuhi syarat airdrop dari Astrol dan peluang reward di ekosistem Eclipse.
  • Abstract akan debut pada Januari dengan reward token bagi mereka yang menyelesaikan misi, berfokus pada inovasi budaya dan ekonomi.
  • promo

Memasuki pekan kedua tahun 2025, sejumlah airdrop crypto siap menarik perhatian para pelaku pasar.

Setelah tahun 2024 yang menguntungkan bagi para pemburu airdrop, tahun 2025 menghadirkan peluang baru bagi investor yang ingin masuk ke proyek berpotensi tinggi dengan modal awal yang minim atau bahkan tanpa modal sama sekali. Pekan ini, ada 5 airdrop crypto unggulan yang layak investor pantau.

Humanity Protocol

Proyek infrastruktur blockchain Humanity Protocol menjadi salah satu dari lima airdrop crypto yang wajib investor pantau pekan ini. Status airdrop ini terkonfirmasi setelah berhasil menggalang dana sebesar US$30 juta dan mencapai valuasi US$1 miliar. Beberapa pendukung proyek ini meliputi Animoca Brands, Hashed Fund, dan Blockchain.com.

Proyek ini bertujuan melawan akun ganda dan bot. Berdasarkan prinsip tersebut, pembuktian “humanity” dapat menjadi salah satu kriteria utama untuk mendapatkan airdrop Humanity Protocol. Dalam sebuah unggahan baru-baru ini, pendiri sekaligus CEO Humanity Protocol, Terrence Kwok, mengungkapkan bahwa peluncuran token proyek dan mainnet adalah bagian inti dari roadmap jaringan ini di tahun 2025.

“H akan diluncurkan tahun ini dengan use case yang solid dan distribusi yang adil. Seiring mendekatnya TGE, teruslah berkontribusi pada pertumbuhan Humanity Protocol dan kumpulkan RWT Anda, yang nantinya dapat ditukarkan dengan H. Peluncuran mainnet adalah hal besar, dan kami ingin memastikan semuanya berjalan lancar. Pengguna kami pantas mendapatkan teknologi canggih, pengalaman pengguna yang intuitif, performa optimal, dan keamanan yang tak tergoyahkan. Kami bekerja sepenuh hati untuk mewujudkan hal tersebut,” tulis Kwok.

Astrol

Proyek DeFi, Astrol, juga masuk dalam daftar airdrop crypto yang wajib masuk watchlist pekan ini. Hal ini menyusul peluncuran epoch pertama dari program point farming. Dengan berpartisipasi dalam epoch farming, pengguna dapat memenuhi syarat untuk airdrop potensial.

Peluncuran Epoch 1 sendiri menjadi salah satu rilis publik terbesar proyek ini. Para peserta dapat mengumpulkan poin sembari tetap berkontribusi pada pertumbuhan Astrol. Secara khusus, poin dapat diperoleh melalui aktivitas seperti lending, borrowing, dan mereferensikan teman.

“Untuk Lend, Anda mendapatkan 1 poin per US$ per jam. Untuk Borrow, Anda mendapatkan 3 poin per US$ per jam. Sementara untuk program Refer, Anda mendapatkan 15% dari poin yang dihasilkan referral Anda,” tulis Astrol.

Pengguna dapat memperbesar peluang mendapatkan airdrop dari Astrol dengan juga menerima airdrop dari Eclipse, mengingat Astrol adalah bagian dari ekosistem Eclipse.

ChainOpera AI

ChainOpera AI adalah protokol blockchain layer-1 (L1) yang dirancang untuk kepemilikan bersama dan kolaborasi dalam menciptakan AI terdesentralisasi untuk kemanusiaan. Proyek ini didukung oleh Federated AI OS dan Platform setelah berhasil menggalang dana.

Adapun musim kedua airdrop ChainOpera AI sendiri bermula pada 4 Januari 2025, memberikan kesempatan bagi peserta untuk memperoleh lencana alias badge baru dan poin. Untuk memenuhi syarat, pengguna harus mengundang 10 teman untuk menyelesaikan tugas “Undang Pengguna Baru” (Invite New Users).

Musim airdrop pertama, yang berlangsung dari 26 Desember hingga 3 Januari, telah rampung. Selanjutnya, ChainOpera AI berencana meluncurkan testnet pada 2025, bersamaan dengan quest yang dapat diakses melalui situs web mereka.

Menyelesaikan quest ini memungkinkan peserta memperoleh Genesis Prestige Badges. Karena ini adalah aktivitas pertama proyek, lencana ini mungkin memiliki reward tambahan di masa depan. Perkembangan ini muncul setelah ChainOpera AI berhasil mengumpulkan dana sebesar US$17 juta melalui beberapa putaran pendanaan, dengan partisipasi dari Amber Group, Finality Capital, dan perusahaan ventura ABCDE.

Space and Time

Di antara airdrop crypto teratas minggu ini adalah Space and Time (SXT), sebuah proyek layanan blockchain yang telah berhasil mengumpulkan dana sebesar US$50 juta dari pendukung terkenal seperti HashKey Capital, Arrington XRP Capital, Digital Currency Group (DCG), dan OKX Ventures.

Space and Time baru saja meluncurkan modul tugas ketiga di platform Galxe, di mana peserta dapat menyelesaikan tugas untuk mendapatkan OAT tambahan. Modul kedua, yang dibuka pada 1 Januari, akan tetap aktif hingga 1 Februari. Ini melanjutkan modul pertama yang berlangsung dari 1 Desember hingga 1 Januari.

Abstract

Salah satu proyek menarik lainnya adalah Abstract, yang memasarkan dirinya sebagai blockchain generasi berikutnya untuk kripto konsumen (consumer crypto). Abstract bertujuan memimpin ekonomi budaya, membangun jalur distribusi, memberdayakan para pembangun, dan menciptakan mekanisme ekonomi on-chain yang inovatif. Mainnet-nya dijadwalkan meluncur pada Januari 2025.

“Abstract chain akan diluncurkan bulan ini dengan lebih dari 100 aplikasi di hari pertama. Tidak ada testnet farming yang diinsentifkan, langsung ke produksi. L2 paling dinantikan sejak Base,” ungkap AI influencer aixbt di X.

Proyek ini telah berhasil menyita perhatian berbagai investor, termasuk Electric Capital, yang berpartisipasi dalam penggalangan dana dan mengonfirmasi airdrop-nya. Abstract juga meluncurkan misi di platform DeForm. Dengan menyelesaikan misi, pengguna dapat mengumpulkan poin yang berpotensi dikonversi menjadi token di masa depan.

Bagaimana pendapat Anda tentang sederet airdrop crypto untuk sepekan ke depan? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025
Platform kripto terbaik di Indonesia | Januari 2025

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

lockridge-okoth.png
Lockridge Okoth
Lockridge Okoth adalah seorang jurnalis di BeInCrypto, dengan fokus pada perusahaan industri terkemuka seperti Coinbase, Binance, dan Tether. Dia mencakup berbagai topik, termasuk perkembangan peraturan dalam keuangan terdesentralisasi (DeFi), jaringan infrastruktur fisik terdesentralisasi (DePIN), aset dunia nyata (RWA), GameFi, dan cryptocurrency. Sebelumnya, Lockridge melakukan analisis pasar dan penilaian teknis aset digital, termasuk Bitcoin dan altcoin seperti Arbitrum, Polkadot, dan...
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori