Mulai 1 Mei 2021, bursa kripto global Currency.com akan menawarkan perdagangan cryptocurrency dan layanan penyimpanan untuk pelanggan di 48 negara bagian di Amerika Serikat.
Dalam beberapa bulan mendatang, klien di New York dan Hawaii akan dapat mengakses bursa Currency.com. Saat ini, Currency.com US sudah terdaftar di Financial Crimes Enforcement Network (FinCEN) sebagai Bisnis Layanan Uang.
Di awal beroperasinya, Currency.com US akan meluncurkan Bitcoin, yang kemudian diikuti cryptocurrency populer lainnya termasuk Ethereum, Litecoin, dan Bitcoin Cash. Seiring berjalannya waktu, akan lebih banyak cryptocurrency yang ditambahkan.
Meluncur dalam Beberapa Pekan
Selain dapat mengakses perdagangan, klien yang berbasis di AS juga dapat mengakses berita serta konten keuangan. Disamping itu, pengguna juga bisa mendapatkan analisis dari berbagai konten pendidikan di Currency.com. Aplikasi berbasis seluler akan diluncurkan dalam beberapa pekan mendatang.
Ekspansi Currency.com ke Amerika Serikat (AS) mengikuti pertumbuhan yang kuat di seluruh bisnis globalnya. Pada 2021, aktivitas perdagangan Currency.com melonjak 445% dari tahun sebelumnya. Total perdagangan yang dieksekusi pun melesat 409%.
Chief Executive Officer Currency. com US, Steve Gregory menjelaskan bahwa pertumbuhan kuat Currency.com menempatkannya di jalur yang tepat untuk berekspansi ke pasar baru. Mereka juga ingin mendiversifikasi berbagai produk dan solusi, serta menyediakan lingkungan aman bagi klien untuk membeli, menjual, dan memperdagangkan cryptocurrency.
“Ekspansi kami ke Amerika Serikat merupakan momen penting dalam pertumbuhan Currency.com saat kami memperkenalkan platform berbasis web intuitif kami yang disederhanakan ke salah satu pasar cryptocurrency paling matang di dunia,” kata Gregory yang juga mengumumkan aksi ekspansinya di akun Twitter.
Penyederhanaan Onboarding
Currency.com US dilengkapi dengan dompet crypto yang hosted, gerbang pembayaran fiat-to-crypto, dan proses onboarding yang lebih cepat. Klien Currency.com US akan menjadi yang pertama dari basis klien global Currency.com yang mendapat manfaat dari onboarding dan eksekusi yang lebih cepat dan sederhana.
Currency.com US akan menggunakan teknologi pembelajaran mesin eksklusif untuk menilai profil risiko kliennya dengan cepat sambil tetap berada dalam parameter peraturan yang ketat. Hal ini akan merampingkan perjalanan onboarding biasanya.
“Waktu penyelesaian yang lama dan proses pendaftaran yang rumit adalah beberapa sumber utama yang membuat investor online frustrasi. Dengan onboarding baru Currency.com yang disederhanakan, sebuah proses yang biasanya memakan waktu beberapa hari bagi pesaing kami, akan kami lakukan hanya dalam hitungan menit, jika bukan detik,” kata Gregory.
Currency.com US juga menyediakan klien dengan kemampuan fiat-to-crypto serta dompet kripto dengan dukungan fiat. Kemampuan fiat-to-crypto Currency.com menawarkan fleksibilitas kepada klien untuk tidak hanya membeli dan berinvestasi dengan aman dalam cryptocurrency populer, tetapi juga tempat untuk menyimpan cryptocurrency mereka.
Sementara itu, dompet crypto dengan fitur dukungan fiat memungkinkan klien menautkan akun Currency.com dengan rekening bank mereka atau menggunakan kartu kredit untuk membeli atau menjual cryptocurrency.
- Baca juga: Hasil Survei Gemini: Separuh dari HODLer Kripto Melakukan Pembelian Koin Pertamanya di Tahun Lalu
Pasar Crypto di AS
Currency.com akan terus memperluas operasinya di AS. Gregory mengatakan saat ini kurang dari 20% orang dewasa AS memiliki crypto dan ia yakin akan ada banyak ruang pertumbuhan. Perusahaan menargetkan bahwa pemegang crypto di AS akan melebihi 50% pada tren pasar berikutnya.
Gemini dalam State of US Crypto Report yang diterbitkan pada 2021 menyebut sekitar 13% atau sekitar 19,3 juta orang dewasa AS berencana membeli cryptocurrency dalam 12 bulan ke depan.
Perkiraan ini hampir menggandakan jumlah investor crypto di AS saat ini yang sekitar 14% dari populasi AS atau sekitar 21,2 juta orang dewasa AS.
Sebagian besar pemilik crypto saat ini membeli dan menahan crypto untuk investasi jangka panjang. Adapun, 36% pemilik crypto secara aktif membeli dan menjual untuk mencapai keuntungan, sedangkan 27% secara aktif menggunakan crypto untuk melakukan pembelian di internet.
Sementara, orang AS yang crypto-curious ingin membeli dan menahan kripto sebagai investasi jangka panjang (54%), sedangkan 39% tertarik untuk secara aktif berdagang guna meraih keuntungan.
Dari survei itu, Gemini menyatakan bahwa kesadaran kripto menyebar dan penerimaan terhadap kripto menjadi semakin umum. Ia juga menilai bahwa masa depan kripto terlihat cerah.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.