Base, layer-2 (L2) berbasis di Ethereum yang dikembangkan crypto exchange Coinbase, mencuri perhatian pada hari Minggu (30/7) setelah muncul demam meme coin di jaringan tersebut.
Perlu diingat, Base meluncurkan mainnet mereka untuk para developer pada 13 Juli lalu. L2 ini belum diluncurkan bagi publik hingga awal bulan Agustus nanti. Namun, dalam 24 jam terakhir, tiba-tiba Base mengalami lonjakan aktivitas yang signifikan dan muncul beberapa meme coin.
Berdasarkan data DEX Screener, Base tercatat memiliki sekitar 539.121 transaksi dalam 24 jam terakhir dan volume senilai US$242,1 juta.
Muncul Sejumlah Meme Coin di Base
Meme coin, seperti BALD, terpantau meroket di Base—bahkan nilainya sempat melonjak hingga sekitar 40.000 kali lipat hanya dalam sehari. Market cap atau kapitalisasi pasar BALD telah mencapai sekitar US$52 juta.
Menurut data BaseScan, secara total ada 1 miliar pasokan BALD dan telah memiliki 5.553 holder. Pengamat Lookonchain melihat bahwa alamat crypto wallet yang mengembangkan token BALD memegang 272,6 juta BALD atau sempat bernilai sekitar US$12 juta.
Namun, sejumlah pihak dalam komunitas kripto cukup yakin bahwa pembuat token BALD terafiliasi dengan Coinbase. Sebab, deployer BALD memiliki sekitar 49% dari total pasokan cbETH, yang merupakan varian liquid staking token dari Staked Ether (sETH) di Coinbase.
Selain BALD, meme coin lain seperti Based dan Optism nilainya juga mengalmai peningkatan dahsyat. Berdasarkan pantauan di DEX Screener, muncul berbagai meme coin lain, termasuk TOSHI, BRIAN, BEAN, BOT, dan MONK, yang nilainya melonjak secara fantastis.
Ada Lebih dari US$62 Juta Ether Ditransfer ke Base
Meskipun tim Base belum menyediakan bridge atau jembatan mainnet resmi, selama fase akses developer, para pengguna dapat menggunakan portal proxy contract.
Berdasarkan catatan Dune Analytics, ada lebih dari US$62 juta dalam bentuk Ether (ETH) telah ditransfer ke jaringan Base.
Tim Base sebelumnya mengatakan bahwa testnet mereka telah menarik minat lebih dari 1 juta alamat crypto wallet yang di-deploy ke jaringan Base.
Sebagai pengingat, tim di balik Base sebelumnya sudah mengatakan bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk menerbitkan native token Base.
Sekilas tentang Jaringan Base
Sebagai pengingat, Coinbase memperkenalkan ke publik bahwa mereka mengembangkan Base pada 23 Februari lalu. Proyek L2 ini dibangun menggunakan OP Stack dari Optimism.
Rencananya, Base tidak akan terbatas pada jaringan Ethereum, tetapi juga akan memberikan akses yang mudah dan aman ke jaringan layer-2; seperti Optimism, serta ekosistem blockchain lainnya seperti Solana.
Will Robinson, Vice President of Engineering Coinbase, mengatakan bahwa Base menawarkan cara yang aman, murah, serta ramah developer bagi siapa saja dan di mana saja, untuk membangun decentralized applications atau dApps.
Tujuan Coinbase dengan Base adalah memasukkan lebih dari 1 miliar pengguna ke dunia kripto. Dalam mengejar tujuan itu, Base akan berfungsi sebagai rumah bagi produk on-chain Coinbase dan ekosistem terbuka tempat semua orang dapat membnagun.
Coinbase mengatakan akan memungkinkan para developer untuk secara langsung mengintegrasikan produk mereka dengan Base dan menyediakan jalur fiat, yang menargetkan sekitar 110 juta pengguna terverifikasi dan aset sekitar US$80 miliar pada platform di ekosistem Coinbase.
Selain itu, Coinbase turut mengenalkan Base Ecosystem Fund yang akan berinvestasi dan mendukung sejumlah proyek tahap awal yang dibangun di atas Base yang memenuhi kriteria investasi yang telah ditentukan.
Bagaimana pendapat Anda tentang naiknya aktivitas di L2 Base Coinbase akibat demam meme coin? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.