Chongqing, salah satu distrik di Cina, akan melangsungkan program uji coba baru terkait mata uang digital bank sentral (CBDC) mereka atau yuan digital. Dalam program tersebut, warga dapat membayar pajak menggunakan yuan digital.
Republik Rakyat Cina (RRC) saat ini memang tengah getol menjalankan serangkaian percobaan terhadap proyek CBDC mereka. Uji coba pembayaran pajak dalam yuan digital ini merupakan salah satu bagian dari percobaan tersebut.
Sebuah perusahaan di Cina menjadi pembayar pajak pertama menggunakan yuan digital. Adalah The Dekor Decoration Materials yang menggunakan dompet digital ICBC untuk membayar kewajiban pajaknya sebesar 3.009 CNY.
Chongqing merupakan satu dari tiga wilayah yang disetujui untuk menjalankan cakupan eksperimen CBDC yang lebih luas di tahun ini. Biro Pajak Kota RRC mengatakan bahwa seluruh wajib pajak di area itu bisa dengan bebas memilih bank yang menjadi mitra uji coba CBDC. Mereka diizinkan untuk menggunakan layanan online banking atau mobile banking untuk membayar pajaknya menggunakan yuan digital. Selain itu, mereka juga bisa membayar premi jaminan sosial dan beberapa retribusi non-pajak yang dipungut oleh otoritas pajak.
Rangkaian uji coba yuan digital sudah berlangsung selama beberapa tahun terakhir dan mendapatkan respon positive dari masyarakat setempat. Namun, salah satu pejabat bank sentral Cina mengatakan, yuan digital memiliki dampak minor. Mungkin akan perlu beberapa tahun lagi sebelum dampaknya terlihat.
Sementara itu, Bitcoin dan cryptocurrency lainnya masih dilarang di Negeri Panda, walau ada satu pengadilan yang memutuskan bahwa Bitcoin dilindungi oleh hukum Cina. Akan tetapi, masih belum ada informasi terbaru setelah itu dan nampaknya tidak mungkin Cina akan mencabut larangannya terhadap aset kripto.
Sepak Terjang Cina dalam Pengembangan CBDC
Pemerintah RRC telah membuat pengembangan CBDC sebagai salah satu prioritas dalam agenda jangka panjangnya. Banyaknya program uji coba dan ruang lingkup mereka adalah buktinya. Mereka terlihat bertekad untuk menerapkan CBDC seluas mungkin.
Baru-baru ini, Cina mengumumkan bahwa mereka akan melakukan airdrop yuan digital demi mendorong perekonomian lokal yang terdampak lockdown akibat peningkatan kasus Covid-19. Di bulan ini, mereka akan melakukan lebih banyak lagi program uji coba, kemungkinan mengarah ke peluncuran resminya dalam jangka menengah di waktu akan datang.
Dunia benar-benar mengamati upaya Cina dalam pengerjaan proyek CBDC mereka. Sebagian besar negara sedang mengembangkan CBDC mereka sendiri. Mereka juga bersemangat untuk menyaksikan bagaimana uang digital tersebut dapat mentransformasi perekonomian negaranya. Meski demikian, tidak semua negara terinspirasi dari pendekatan yang dilakukan Cina. Jepang, misalnya, mengaku menjadikan proyek CBDC Swedia sebagai potensi ide mereka.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.