Trusted

Makin Dekat, ETF Bitcoin Spot BlackRock Masuk Daftar Peninjauan SEC

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Dalam perkembangan terbaru, SEC Amerika Serikat telah memasukkan pengajuan aplikasi exchange-traded fund (ETF) Bitcoin Spot BlackRock ke dalam daftar peninjauan.
  • SEC memiliki waktu selama 21 hari untuk memberikan komentar atas perubahan pengajuan terhitung sejak aplikasi masuk dalam daftar federal.
  • Pada 14 Juli 2023, pengajuan aplikasi perubahan atas ETF Bitcoin Spot milik Wise Origin, WisdomTree, VanEck, dan Invesco Galaxy pun sudah masuk dalam daftar peninjauan SEC.
  • promo

Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS) telah memasukkan pengajuan aplikasi exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot BlackRock ke dalam daftar peninjauan. Hal tersebut membawa optimisme tersendiri bagi banya pihak, karena sampai saat ini, belum ada produk ETF Bitcoin spot yang mendapatkan restu dari salah satu regulator keuangan AS tersebut.

Seperti diketahui, pada 29 Juni lalu, Nasdaq, selaku bursa tempat ETF Bitcoin spot BlackRock bakal diperdagangkan, telah mengajukan amandemen atas aplikasi sebelumnya. Dalam amendemen itu, perusahaan memasukkan Coinbase Custody Trust Company untuk menjadi lembaga pengawas aset trust dalam bentuk Bitcoin. Hal ini dilakukan untuk berbagi pengawasan atas ETF Bitcoin spot yang akan diperdagangkan.

Sedangkan, untuk kustodian bagi dana fiat yang disimpan dalam aset trust, perusahaan menunjuk Bank of New York Mellon.

Nasdaq bersikeras bahwa tujuan dari investasi trust ini adalah untuk mencerminkan harga Bitcoin. Lewat skema seperti ini, investor tetap bisa mendapatkan paparan dari Bitcoin tanpa harus mengakuisisi, memegang atau memperdagangkannya secara langsung di pasar aset digital.

“Investasi dengan ETF Bitcoin spot harus tersedia untuk investor AS, risiko kerugian dari ETF Bitcoin futures lebih besar. Hal tersebut bisa dicegah dengan langkah Komisi yang menyetujui ETP spot Bitcoin,” jelas Nasdaq dalam pengajuan terbarunya.

Lebih lanjut, dijelaskan bahwa dengan exchange-traded product (ETP) Bitcoin spot, juga bisa memberikan keuntungan tersendiri bagi investor retail ketimbang melakukan pembelian aset Bitcoin secara langsung. Biasanya, lembaga kripto tempat investor bertransaksi menyimpan sebagian atau seluruh aset Bitcoin investor dalam hot wallet yang terkoneksi ke Internet.

Sementara itu, komitmen untuk proses ganti rugi terhadap kehilangan dana investor ataupun penanggulangan terhadap ancaman siber disebut Nasdaq masih terlalu mini.

BlackRock Punya Waktu 21 Hari

SEC memiliki waktu selama 21 hari untuk memberikan komentar atas perubahan pengajuan terhitung sejak aplikasi masuk dalam daftar federal.

Mengacu pada laman SEC, pemberitahuan pengajuan perubahan aturan yang diusulkan dan perdagangan saham iShares Bitcoin Trust di bawah aturan Nasdaq tertulis tanggal 13 Juli 2023. Artinya, pada akhir Agustus mendatang, kepastian terhadap persetujuan ataupun penolakan aplikasi sudah bisa digulirkan ke publik.

Amandemen atas aplikasi pengajuan ETF Bitcoin spot sendiri dilakukan karena berkas pengajuan sebelumnya dinilai masih tidak memadai oleh. Akhirnya, Nasdaq melakukan revisi dan memasukkan Coinbase untuk berbagi pengawasan.

Beberapa entitas investasi lainnya, seperti Ark Invest dan Fidelity Investments, juga sudah mengajukan amandemen atas aplikasi sebelumnya. Mereka ikut memasukkan Coinbase sebagai lembaga pengawas aset Bitcoin.

Wise Origin, WisdomTree, VanEck, dan Invesco Juga sudah Masuk dalam Daftar

Satu hari setelahnya, yaitu di 14 Juli 2023 kemarin, pengajuan aplikasi perubahan atas ETF Bitcoin Spot milik Wise Origin, WisdomTree, VanEck, dan Invesco Galaxy sudah masuk dalam daftar peninjauan SEC.

Seluruh aplikasi memiliki hak yang sama untuk menuju persetujuan, yakni 21 hari setelah masuk daftar federal. Aplikasi tersebut berada dibawah aturan CBOE BZX Exchange, sehingga pihak CBOE-lah yang mengajukan amandemen atas pengajuan tersebut.

Mantan Ketua SEC, Jay Claton, pernah mengatakan bahwa ETF Bitcoin spot memiliki peluang kuat untuk mendapatkan persetujuan dari regulator AS. Selama pihak yang mengajukan bisa membuktikan bahwa skema tersebut merupakan cara paling efisien dan efektif bagi investor untuk mendapatkan eksposur ke aset kripto, bukan tidak mungkin SEC akan luluh juga.

“Kita memiliki sejumlah instutusi yang mengetahui market leih baik dari siapapun, dan mereka menempatkan nama dan reputasinya di balik Bitcoin,” jelas Clayton.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

BIC_userpic_sb-49-profil.jpg
Adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 7 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori