Crypto exchange FTX yang sudah bangkrut dikabarkan telah memindahkan 250.000 koin Solana (SOL) senilai US$10,83 juta ke Binance.
Seiring dengan Solana yang sukses menjadi salah satu aset terdepan dengan performa mengesankan dalam reli saat ini, mencuat pula spekulasi tentang manipulasi harganya. Sementara itu, FTX terpantau masih terus memindahkan koin SOL ke crypto exchange Binance.
FTX Lakukan Transfer Masif Koin Solana
Melalui X (Twitter), platform wawasan on-chain Spot On Chain membagikan informasi bahwa FTX telah mendepositkan 250.000 koin SOL ke Binance dengan harga US$43,32.
Meski begitu, pemindahan suatu aset ke centralized exchange (CEX) tidak selalu berarti bahwa aset tersebut akan langsung dijual. Akan tetapi, dalam banyak kasus, salah satu tujuan utama dari pemindahan aset ke CEX adalah untuk aksi penjualan di waktu yang akan datang.
Lebih lanjut, Spot on Chain menyatakan bahwa sejauh ini, perusahaan kripto yang bangkrut ini telah mengirimkan sebanyak 5,74 juta SOL (sekitar US$223 juta) ke sejumlah centralized exchange yang berbeda. Saat ini, FTX memegang 1,25 juta koin Solana dengan valuasi sebesar US$54,5 juta.
Selain Solana, FTX juga telah memindahkan aset-aset lainnya ke sejumlah centralized exchange. Misalnya saja, pada awal pekan ini, mereka mendapat persetujuan pengadilan untuk menjual aset Grayscale dan Bitwise Trust senilai US$744 juta.
Di samping itu, tepatnya pada bulan Agustus, FTX juga telah merekrut perusahaan manajemen aset digital Galaxy Digital sebagai penasihat untuk membantu mengurangi eksposur kripto mereka.
Kemungkinan Manipulasi Harga?
SOL sendiri adalah salah satu kepemilikan utama dari crypto exchange FTX yang sudah tidak beroperasi lagi. Karena itulah, tak heran jika reli harga yang terjadi bersamaan dengan rencana FTX untuk menjual aset ini memicu mencuatnya spekulasi tentang manipulasi harga.
Terkait hal ini, trader terkenal Neel Kukreti (Crypto Jargon) percaya bahwa kemungkinan manipulasi harga tidak bisa diabaikan. Dia menyampaikan kepada BeInCrypto, “Manipulasi harga di pasar kripto adalah kejadian yang biasa terjadi, terutama di sekitar peristiwa penjualan yang signifikan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika ada upaya untuk memanipulasi harga SOL untuk memfasilitasi penjualan yang lebih menguntungkan bagi FTX.”
Untuk memberikan perspektif yang lebih komprehensif, trader ini juga membagikan contoh beberapa kepemilikan FTX lainnya yang telah melampaui kinerja pasar sejak pertengahan Oktober. Sebagai contoh, SOL sudah melonjak 110%, Ethereum Name Service (ENS) naik 32%, Stepn (GMT) melesat 88%, Lido DAO (LDO) naik 42%, Serum (SRM) melonjak 41%, dan terakhir, Oxygen Protocol (OXY) sudah naik dua kali lipat sejak pertengahan Oktober.
Selanjutnya, Kukreti mengatakan bahwa meskipun pergerakan harganya terbilang mencurigakan, sebenarnya itu mencerminkan tren pasar kripto secara umum.
“Perlu dicatat bahwa pergerakan harga SOL baru-baru ini terlihat agak mencurigakan, namun penting untuk menyadari bahwa tren ini mencerminkan reli pasar kripto yang lebih luas. Walaupun mungkin SOL telah didorong naik sampai batas tertentu, kecil peluang bahwa manipulasi harga memainkan peran penting. Kendati demikian, dekatnya reli ini dengan aktivitas penjualan potensial oleh FTX menimbulkan kekhawatiran yang masuk akal.”
Bagaimana pendapat Anda tentang FTX yang melanjutkan transfer koin Solana ke crypto exchange Binance? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.