Genesis Global Capital berniat untuk melikuidasi saham Grayscale Bitcoin Trust (GBTC), Grayscale Ethereum Trust (ETHE), dan Grayscale Ethereum Classic Trust (ETCG) miliknya, yang bernilai US$1,59 miliar.
Perusahan pinjam-meminjam kripto yang telah bangkrut ini sedang meminta izin di pengadilan kebangrutan Amerika Serikat (AS) untuk melakukan hal tersebut.
Dalam berkas pengajuan ke pengadilan kebangkrutan pada hari Jumat (2/2) kemarin, Genesis menekankan pentingnya mendapatkan persetujuan untuk menjual aset perwalian mereka sebelum potensi fluktuasi harga dasarnya yaitu Bitcoin (BTC), Ether (ETH), dan Ethereum Classic (ETC).
Tindakan ini dilakukan untuk memaksimalkan dana yang tersedia demi disalurkan kepada para kreditur dari perusahaan yang telah bangkrut itu.
“Debitur [pengelola Genesis yang telah bangkrut] percaya bahwa akan bermanfaat jika memiliki wewenang untuk menjual dan melikuidasi aset perwalian untuk mengurangi risiko fluktuasi harga yang mungkin terjadi pada harta milik debitur dan untuk memfasilitasi distribusi kepada para kreditur,” jelas pihak Genesis.
Persentase saham GBTC milik Genesis mencapai sekitar 87% atau senilai US$1,38 miliar dari total portofolio mereka di 3 aset perwalian lainnya.
Sementara itu, saham ETHE milik Genesis bernilai US$169,99 juta atau setara dengan 10% dari total portofolionya. Sedangkan kepemilikan ETCG Genesis mencapai US$38,02 juta atau sekitar 3% dari total portofolionya.
Berdasarkan data pada September 2023, GBTC memiliki sekitar 3,2% dari seluruh BTC yang beredar. Kemudian menurut data pada Desember 2022, ETHE memiliki sekitar 2,5% dari seluruh ETH yang beredar. Sedangkan ETCG memiliki sekitar 8,5% dari seluruh ETC yang beredar.
Penjualan GBTC Milik Genesis Berpotensi Dilakukan dalam Waktu Dekat
Genesis menyoroti bahwa setelah persetujuan dari Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS pada 10 Januari lalu, konversi GBTC menjadi exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot memungkinakn penebusan saham perwalian milik mereka.
Namun, ETHE belum memiliki program penebusan. Maka dari itu, perlu persetujuan tertulis dari sponsor untuk menjual atau melepaskan saham tersebut. Genesis meminta agar persetujuan tertulis itu dikesampingkan.
Genesis juga mengajukan mosi tersendiri untuk memperpendek tenggat waktu terkait agar mosi penjualan ini dapat disidangkan pada hari Kamis atau tanggal 8 Februari mendatang. Artinya, penjualan GBTC milik Genesis berpotensi terjadi dalam waktu dekat.
Adapun saham GBTC milik Genesis merupakan jaminan awal yang ditransfer ke Gemini sebagai bagian dari program Gemini Earn, bersama dengan beberapa saham GBTC yang diperoleh melalui kebangkrutan Three Arrows Capital (3AC).
Genesis juga berupaya untuk secara hukum mengeklaim 31,18 juta saham GBTC tambahan bernilai sekitar US$1,2 miliar yang dijanjikan kepada Gemini, tetapi tidak pernah ditransfer. Kepemilikan saham GBTC itu saat ini merupakan perkara yang belum terselesaikan di pengadilan.
FTX Jual Saham GBTC Miliknya
Pada 20 Januari lalu, komunitas kripto digegerkan dengan kabar FTX Group yang menjual kepemilikan saham GBTC milik mereka.
Sebuah laporan mencatat bahwa FTX Group membuang saham GBTC miliknya yang bernilai hampir US$1 miliar. Hal ini membuat kepemilikan saham GBTC oleh FTX Group menjadi nol. Informasi ini mengutip data pribadi yang telah ditinjau dan 2 orang yang mengetahui persoalan ini.
Sementara itu, 2 sumber Bloomberg mengatakan bahwa FTX Group telah menjual sebagian besar saham GBTC miliknya dalam 3 hari pertama perdagangan.
Bloomberg mencatat pialang Marex Capital Markets telah menjual lebih dari dua per tiga (2/3) dari total saham GBTC yang dimiliki FTX Group. Saham GBTC telah diperdagangkan pada harga rata-rata sekitar US$38,19 sejak debutnya sebagai ETF Bitcoin spot. Sehingga, penjualan GBTC milik FTX Group kemungkinan mencapai lebih dari US$600 juta.
Menurut data yang dibagikan James Seyffart, analisis ETF di Bloomberg Intelligence, GBTC bernilai sekitar US$5,82 miliar telah dilikuidasi selama 15 hari sejak kehadiran ETF Bitcoin spot. Saat ini, aset GBTC masih mencapai sekitar US$20,55 miliar.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.