Harga Bitcoin saat ini diperdagangkan di dekat US$115.700 setelah kenaikan stabil sebesar 3,2% selama tujuh hari terakhir. Pola bullish utama baru saja muncul di grafik, memberi isyarat potensi level yang lebih tinggi ke depan.
Namun pergerakan ini mungkin tidak akan semulus itu. Faktanya, masih ada hambatan yang bisa memperlambat momentum.
Arus Keluar Exchange Melambung, tapi 1 Kelompok Mengejutkan
SponsoredData on-chain mencatat akumulasi solid berjalan paralel dengan tren naik baru-baru ini. Exchange net position change — yang melacak arus masuk dan keluar koin dari platform trading — berubah tajam menjadi negatif selama seminggu terakhir.
Jumlahnya turun dari –2.531 BTC pada 8 September menjadi –18.323 BTC pada 15 September, lebih dari 620% lonjakan arus keluar. Nilai yang negatif berarti ada lebih banyak Bitcoin meninggalkan exchange, yang sering kali menandakan koin dipindahkan ke penyimpanan alih-alih disiapkan untuk dijual.
Yang membuat ini tidak biasa adalah holder jangka panjang juga ikut masuk. Metrik hodler net position change, yang menunjukkan pasokan yang dipegang investor jangka panjang, berbalik dari –8.652 BTC menjadi +591 BTC antara 14 September dan 15 September, tepat saat pola harga mulai terbentuk. Lebih banyak tentang pola bullish ini akan dibahas di bagian selanjutnya.
Sponsored SponsoredPerubahan positif ini penting sebab holder jangka panjang biasanya sudah dalam posisi untung di level ini dan cenderung menjual.
Keputusan mereka untuk menambah alih-alih menjual mencerminkan keyakinan pada teori breakout yang diharapkan dan melengkapi tren arus keluar yang lebih luas. Bersama-sama, kedua metrik ini menunjukkan kepercayaan pasar yang lebih tinggi alih-alih sekadar belanja ritel. Dan tingkat keyakinan seperti ini yang terjadi tepat sebelum pemangkasan suku bunga The Fed yang diharapkan jelas bukanlah suatu kebetulan.
Pola “Flag” Harga Bitcoin Isyaratkan Breakout, namun Bukan Tanpa Hambatan
Sponsored SponsoredPola grafik yang sedang dimainkan adalah bull flag, sinyal lanjutan klasik. Bitcoin baru-baru ini menyentuh US$115.900 di grafik 12 jam, membuka jalan untuk potensi breakout, sebelum turun kembali ke US$115.700 pada waktu publikasi.
Bila terkonfirmasi dengan penutupan kokoh di atas garis tren bagian atas flag (yang saat ini bertahan pada waktu publikasi), target yang terukur diproyeksikan ke atas US$122.000. Level resistance menengah yaitu US$116.700 dan US$120.700.
Meski begitu, jalurnya mungkin tidak semulus itu. Heat map basis biaya on-chain mengungkapkan adanya dinding pasokan besar antara US$115.900 dan US$120.700, di mana sejumlah besar Bitcoin sebelumnya berpindah tangan, tepatnya 714.302 BTC. Klaster-klaster ini acap kali berfungsi sebagai resistance, karena penjual yang membeli lebih tinggi mungkin ingin keluar di titik impas.
SponsoredLevel invalidasi ada di US$115.000. Jika penjual menyeret harga Bitcoin turun kembali di bawah level ini, maka setup atau konfigurasi flag berisiko kehilangan momentum, dan skenario bullish untuk sementara melemah.
Namun, selama breakout tetap utuh di atas US$115.900, bull akan tetap memegang kendali. Pun target US$122.900 masih terbuka, asalkan dinding pasokan tersebut bisa terserap.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis dan prediksi harga Bitcoin di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!