Harga GOAT telah menikmati tren naik yang perkasa. Harganya baru-baru ini sukses menorehkan rekor tertinggi sepanjang masa (all-time high / ATH). Namun, tren naik yang pesat ini mungkin bakal terhambat. Sebab, koin ini telah terkoreksi tajam hingga 24%. Ini lantas memunculkan kekhawatiran akan potensi turun lebih lanjut.
Drop harga terbaru ini membuat kalangan investor mempertanyakan apakah momentum bullish bisa bertahan atau justru koreksi yang lebih curam akan menyusul.
GOAT Mulai Kehilangan Daya Pikat
Sentimen investor atas GOAT kini berubah dari optimisme menjadi kehati-hatian. Tanda-tanda sentimen bearish muncul. Data dari Santiment mengungkap lonjakan di bawah garis netral. Ini adalah pertanda adanya penurunan kepercayaan. Pergeseran ini mencerminkan ketidakpastian di kalangan investor yang sebelumnya berharap pada kelanjutan reli.
Ketidakpastian ini seringkali menjadi pemicu volatilitas, terutama di pasar meme coin. Seiring melandainya harga GOAT yang mengikis kepercayaan, para trader pun kian terdorong untuk keluar dari posisi guna menghindari kerugian lebih parah. Melesatnya sikap kehati-hatian ini selanjutnya dapat menciptakan efek umpan balik negatif, memberi tekanan tambahan pada harga koin.
Momentum makro GOAT juga menunjukkan tanda-tanda pelemahan, terutama terlihat pada funding rate yang turun bertahap. Kendati funding rate tetap positif, tren turunnya menjadi sinyal bahwa sebagian trader mulai melindungi posisi mereka dengan membuka kontrak short. Adapun melambungnya Open Interest (OI) yang bersamaan dengan turunnya funding rate menunjukkan bahwa trader mulai mengantisipasi kemungkinan koreksi harga.
Kontrak short memungkinkan para trader meraih keuntungan dari harga yang menukik. Aksi ini menambah unsur ekspektasi bearish pada prospek GOAT. Semakin banyaknya posisi short yang dibuka dapat meningkatkan tekanan turun bagi harga GOAT. Pada gilirannya, ini berpotensi mempercepat tren turun yang sedang berlangsung.
Harga GOAT Tangkal Efek Koreksi
GOAT baru saja terjerembab sedalam 24% dari titik tertinggi intraday pada Sabtu (26/10), gagal mencapai rekor ATH yang baru. Aksi turun ini menimbulkan kekhawatiran terkait apakah reli bullish dari meme coin ini dapat bertahan ataukah drop harga berkelanjutan malah akan menyusul.
Jika tren turun berlanjut, GOAT berisiko menembus level support US$0,64. Aksi turun ke bawah area ini dapat membuka jalan menuju US$0,46. Skenario semacam ini bakal memperbesar kerugian investor sekaligus melemahkan sentimen pasar jangka pendek. Turunnya harga akan menandakan pergeseran menuju kendali bearish, yang bisa jadi memicu aksi jual lebih lanjut.
Akan tetapi, jika level support US$0,64 tetap kokoh, GOAT berpotensi untuk pulih. Stabilitas di level ini akan menjaga harapan untuk rebound, memberi kesempatan bagi koin untuk kembali mencoba melampaui rekor ATH saat ini di US$0,90.
Bagaimana pendapat Anda tentang kinerja harga suram meme coin GOAT ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.