Trusted

Harga Litecoin (LTC) Pancarkan Sinyal Bullish, Apakah Bull Run Segera Tiba?

3 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Litecoin (LTC) memancarkan sinyal bullish terhadap Bitcoin. Ini mengisyaratkan potensi kenaikan.
  • Walaupun terdapat indikator positif, LTC telah terjun 37,3% bulan ini, berkitar di dekat support US$80.
  • Golden crossover masih bertahan di grafik harian. Namun, death cross juga terbentuk di grafik mingguan, sehingga menunjukkan optimisme yang hati-hati.
  • promo

Harga Litecoin (LTC) saat ini menunjukkan sinyal bullish terhadap Bitcoin, sehingga memantik spekulasi soal potensi kenaikan signifikan untuk LTC.

Namun, terlepas dari indikator-indikator yang menjanjikan ini, tren awal yang terpantau bulan ini cenderung bernada bearish. Artinya, meskipun ada peluang lonjakan harga LTC yang tajam jika sinyal bullish menguat, kondisi pasar saat ini menunjukkan pendekatan yang hati-hati.

LTC Turun 37,3% di Tengah Turbulensi Pasar

Harga Litecoin telah mengalami penurunan drastis lebih dari 37,3% bulan ini, menyusul tercapainya puncak lokal di kisaran US$113. LTC saat ini berkitar di level support golden ratio yakni di sekitar US$80, menawarkan peluang potensial untuk rebound bullish.

Analisis Grafik LTC/USD BeInCrypto
Grafik Harga Litecoin (LTC/USD) | Sumber: TradingView

Selain itu, garis Moving Average Convergence Divergence (MACD) telah mengalami crossover bullish pada grafik bulanan. Namun, histogram MACD mulai bergerak menukik secara bearish. Sementara indikator Relative Strength Index (RSI) masih bertengger di zona netral.

Golden Ratio sebagai Level Support yang Kuat

Pekan lalu, harga LTC mulanya ambruk ke bawah level support golden ratio di US$80. Namun, harganya kembali mengunjungi level support kritis ini pada penutupan minggu yang sama.

Akibatnya, ini menunjukkan potensi untuk pergerakan naik di minggu ini. Meskipun demikian, histogram MACD pada grafik mingguan memancarkan sinyal bearish sejak minggu sebelumnya.

Analisis Grafik LTC/USD BeInCrypto
Grafik Harga Litecoin (LTC/USD) | Sumber: TradingView

Ini mengimplikasikan kemungkinan terjadinya crossover bearish pada garis-garis MACD dalam waktu dekat. Terlebih, Exponential Moving Average (EMA) menampilkan pola death cross pada grafik mingguan, yang mengindikasikan tren bearish dalam jangka menengah.

Sementara itu, indikator RSI terpantau masih berada di zona netral. Sehingga, indikator ini tak mampu memberikan indikasi yang jelas tentang momentum bullish ataupun bearish.

Golden Crossover Tetap Bertahan di Grafik Harian

Pada grafik harian Litecoin, golden crossover masih bertahan, mengindikasikan tren bullish yang berkelanjutan dalam jangka pendek hingga menengah. Namun, baru-baru ini terjadi crossover bearish pada garis-garis MACD.

Secara bersamaan, histogram MACD menunjukkan momentum bullish hari ini (15/4), sementara RSI masih tetap netral. Sebagai catatan, ada dua rintangan utama yang menghadang lintasan LTC.

Adapun resistance pertama berada di kisaran US$89,4, berimpit dengan EMA 50 hari. Selain itu, resistance Fibonacci yang signifikan muncul di kisaran US$97.

Analisis Grafik LTC/USD BeInCrypto
Grafik Harga Litecoin (LTC/USD) | Sumber: TradingView

Selanjutnya, suksesnya aksi breakout di atas golden ratio US$97 akan menandakan selesainya fase korektif. Ini berpotensi membuka jalan bagi LTC untuk membidik resistance Fib 0,382 di sekitar US$140.

Sebaliknya, jika LTC mengalami tekanan turun, maka level support substansial diperkirakan muncul di antara US$63 sampai dengan US$67,5.

Grafik 4 Jam Tampilkan Formasi Death Cross

Lintasan naik menuju level golden ratio di US$97 menunjukkan potensi kenaikan sekitar 18%. Khususnya, garis-garis MACD pada grafik 4 jam baru-baru ini melintas secara bullish, disertai dengan kenaikan bullish pada histogram MACD.

Sementara itu, RSI masih berada di zona netral. Adapun prospek jangka pendek turut mendukung tren bullish yang ada.

Analisis Grafik LTC/USD BeInCrypto
Grafik Harga Litecoin (LTC/USD) | Sumber: TradingView

Namun, penting untuk diketahui juga, trennya telah terkonfirmasi sebagai bearish oleh death cross pada EMA. Ini sekaligus menekankan fase korektif yang tengah berlangsung.

Litecoin vs. Bitcoin: Harapan Baru dalam Dinamika Harga

Terlepas dari tren penurunan yang signifikan dalam harga LTC terhadap Bitcoin, ada indikasi untuk potensi reversal alias pembalikan harga. Khususnya, garis-garis MACD menunjukkan sebuah crossover bullish pada grafik mingguan, sementara RSI menunjukkan pola bullish divergence.

Grafik Harga LTC/BTC.
Grafik Harga LTC/BTC | Sumber: TradingView

Jika Litecoin berhasil mengawali lintasan naik, harganya akan menjumpai level resistance substansial di kisaran 0,001716 BTC – 0,00215 BTC. Selain itu, EMA 50 minggu juga menghadirkan sebuah penghalang tangguh di kisaran 0,00204 BTC.

Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Litecoin (LTC) ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

2698491d42a26eeccafc77b8a46a94dc.png
Konstantin Kaiser
Konstantin Kaiser membawa pengetahuan mendalam dalam ilmu data dan ekonomi. Dia menemukan Bitcoin pada awal tahun 2013 dan langsung terpesona oleh peluang yang ditawarkan oleh teknologi disruptif ini. Gairahnya terhadap subjek ini juga tercermin dalam perannya sebagai dosen di DeFi Lab di University of Nicosia yang ramah kripto. Dengan memanfaatkan pengalaman bertahun-tahunnya dalam perdagangan kuantitatif, dia bergabung dengan BeInCrypto sebagai Analis Teknikal pada tahun 2020 dan kini...
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori